Aku sudah berinteraksi dengan banyak orang menyebalkan di hidupku. dimulai dari Hinata dan Kageyama hingga kapten tim voli putra Fukurodani yang memiliki penyakit mood swing yang sangat parah. Beruntung setter utama Fukurodani yang sepertinya memiliki level kesabaran tanpa batas selalu dapat menekan hal itu.
Tapi tidak pernah sebelumnya aku menghadapi seseorang seperti Kuroo Tetsurou. jika diibaratkan, orang itu seperti seekor kucing yang saat kau usir tetap memilih diam bahkan terus menempel padamu.
Dengan setengah hati kuperkenalkan padamu, Kuroo Tetsurou.
Kapten tim voli putra Nekoma. berusia 18 tahun meskipun wajahnya terlihat seperti sudah berusia 20. Kenma-san bilang gaya rambut yang ia pakai sekarang sebenarnya terbentuk secara alami karena posisi tidurnya yang aneh. Aku ragu kalau ia pernah menyisir, atau bahkan mengenal benda yang bernama sisir. Dia salah satu orang yang dapat mengenakan t-shirt dan celana jeans bersamaan lalu seketika terlihat seperti aktor papan atas, jika ia tidak menyeringai.
Tapi penampilan dapat menipu, kakakku pernah berkata seperti itu.
Dan dia benar. terutama jika dikaitkan dengan Kuroo Tetsurou. Penampilan yang dapat terlihat seperti model, anak SMA atau pemulung secara bergantian itu memiliki sifat licik yang terkadang tidak dapat ditolerir bahkan bagi Kenma-san yang merupakan sahabatnya.
Dia menyebalkan dan aku membencinya.
-------
Aku tidak membenci festival.
Sungguh.
Meskipun tidak ada stand yang menjual Strawberry shortcake, setidaknya permen apel sudah cukup bagiku. Aku hanya tidak terlalu suka keramaian. Karena kalau lengah sedikit saja, temanku akan menghilang. dan itu baru saja terjadi. Aku yakin hanya pergi sebentar untuk membeli permen apel dan saat kembali Yamaguchi beserta duo aneh Kageyama dan Hinata tidak ada di tempat terakhir aku meninggalkan mereka.
Ini menyebalkan.
Kurasa pergi ke tempat yang tidak terlalu ramai lalu menelepon Yamaguchi untuk menemukanku adalah ide yang bagus. Sebelumnya aku menemukan tempat yang cukup sepi. Kurasa aku akan kesana.
Aku berjalan sambil melihat sekeliling dengan sesekali menggigit kecil permen apel ditanganku. Siapa tahu aku menemukan Yamaguchi tanpa sengaja, atau bahkan Kageyama. Hinata tidak mungkin terlihat di lautan manusia seperti ini. Dia terlalu pendek.
Tidak butuh waktu lama, aku menemukan tempat sepi yang kulihat sebelumnya. Terletak tidak terlalu jauh dari barisan stand dan berada di pinggir tebing dengan di batasi oleh pagar besi.
Bersandar pada pembatas, aku mengambil ponsel di saku celana.
Hei, bukankah aku pernah mengatakan kalau aku tidak membenci festival? sepertinya kali ini berbeda. Karena kehadiran dari sosok yang paling tidak ingin kulihat membuatku menobatkan festival Hanabi tahun ini sebagai yang terburuk.
"Kehilangan ibumu Megane-kun?"
Masih dengan rambut ayamnya yang aneh dan seringai yang menyebalkan, Kuroo Tetsurou berdiri di hadapanku dengan membawa sebuah boneka kucing hitam berukuran sedang yang kemungkinan besar berasal dari stand menembak.
"Untukmu" Dia tersenyum. Boneka kucing yang dipegangnya terulur padaku.
Apa perlu kuingatkan padanya kalau aku bukan perempuan? Kurasa tidak. Karena sudah jelas bahwa aku memakai celana, bukan rok ataupun Yukata dengan obi yang terlihat menyesakkan.
Abaikan. Daripada menerimanya, lebih baik aku menghubungi Yamaguchi. Saat sedang membuka kunci layar, ponselku menghilang dan digantikan oleh boneka kucing berwarna hitam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Membencinya
FanfictionAku sudah berinteraksi dengan banyak orang menyebalkan di hidupku. Tapi tidak pernah sebelumnya aku menghadapi seseorang seperti Kuroo Tetsurou.