Jalan-jalan berliku telah kulewati
Kabut tipis juga telah menghilang dari pandangan dan mencoba menggapai
Menggapai beberapa impian yang dulu tersemai diantara semak-semak yang sudah mengering
tali temali ditandai agar masih ada penanda bila penyesalan memuncak di dalam renungan
Apa yang ingin aku temukan di ujung jalan yang tak berujung?
Apa yang akan kuingat menjalani jejak-jejak yang dulu sangat berharga
Hanya satu kata yang kusimpan agar tak ada hambatan dinding yang meninggi
Hanya satu kata yang kuingat jika badai menghantam kehadiran kesunyiandi hatiku
pada-Mu ya Robb aku meminta agar do'a tetap menemani kemana arah yang kulalui menuju
Aku berserah diri dengan segenap pengakuan kelemahanku di hadapan-Mu
Cahaya menyilaukan adalah kesadaran do'a yang menenangkan kegamanganku di jalan
yang penuh lumpur godaan dunia ini
Gema tak bersahutan mengingatkan aku untuk tidak menetap
Ombak kepasrahan tak bertepi di puncak-puncak kegelisahan alamku
KAMU SEDANG MEMBACA
TURBULENSI
PoetryProses yang cukup melelahkan campuran semua getaran hidup, putaran yang sulit diidentifikasi dari kecil hingga dewasavmencari ketenangan diantara problematika untuk kembali sadar akan pentingnya diri sendiri menapaki tujuan hidup yang belum pasti.