past !

345 13 0
                                    

Author pov
Hari ini adalah hari pertama masuk sma. Hari pertama menjadi siswa yang berseragam abu abu putih. Joy adalah salah satu dari siswa sma hwan. Dia dengan tergesa gesa memasuki kelas barunya. Dia tidak percaya hari ini,dia sudah menjadi siswa sma. Dengan sifat yang masih kekanak kanakan itu.dia berjalan menuju bangku yang kosong. Dia belum mengenal semua temannya.hinggaaa...
"Hai"ucap yeoja dengan ramah
"Haiiii... aku joy,kami siapa?"ucap joy sambil mengulurkan tangannya.
Dan dengan cepat orang tersebut menyambut uluran nya.
"Aku yeriii"ucap yeoja itu sambil memperlihatkan giginya yang lucu
Lalu merekapun mengobrol hingga bel berbunyi yang menandakan pelajarn dimulai.
Dengan gesitnya yeri berpindah bangku menuju joy.mereka baru kenal beberapa menit yang lalu, sudah seperti 3tahun berteman. Joy memang easy going tapi kadang dia juga pemalu.
Tiba tiba seseorang namja menganggu matanya. Joy lalu melihat siapa namja itu, tapi sama saja.dia tidak tahu. "Teman baru"ucap joy dalam hati. Joy terus memandangi namja yang duduk dibangku paling belakang. Perfect ! Itu kata pertama yang diucapkan joy saat melihat namja itu.
Apakah aku jatuh cinta pada pandangan pertama?ani ! Batin joy.
Bu guru pun memasuki kelas dan meminta siswa siswa itu mengenalkan diri.
"Anyeonghaseo, nama saya park sooyoung. Bisa dipanggil joy atau sooyoung"ucap joy memperkenalkan dirinya. Semua siswa memperkenalkan diri.
Joy pov
Setelah aku memperkenalkan diri aku kembali menyibukkan diriku untuk menggambar tokoh anime sehingga aku melupakan nama namja itu. Ah masa bodoh ! Lagian siapa yang suka. Aku kan hanya berkata kalau dia perfect. Bukan berarti aku jatuh cinta pada pandangan pertama kan.
Bel berbunyi menandakan pelajaran telah usai, yeri langsung mengajak joy ke kantin
"Joiyaaa... asik aku sekelas sama sepupuku"ucap yeri
"Iyakah? Bagus dong.. emang siapa namanya?"tanya joy
"Sungjae"ucap yeri bersemangat
Joy hanya mengangguk dan mulutnya membentuk huruf o.
"Joiyaa kau tahu,dia sangat pintar. Akupun bingung kenapa dia sekolah disini"ucap yeri
"Eh tapi sekolah disini juga bagus kok. Hehhehehe... kau tahu, saat smp dia sering dapat nilai 100"lanjut yeri.
Joy yang mendengarkan cerita tersebut,hanya mengangguk. Dia benar benar tak tertarik dengan sepupu yeri. Yeri terlalu membanggakan sepupunya, batin joy.
"Kau tahu, dia benar benar pintar. Dia bahkan mendapatkan nilai 100 dipelajarn matematika saat ujian akhir sekolah. Pdahal waktu itu dia lagi sakit. Tapi yang namanya yook sungjae mah langsung hancep aja"ucap yeri
"Ohhh... btw sungjae itu yang mana?"tanya joy
"Nanti kuberitahu. Kau harus. Aku yakin"ucap yeri
Tetapi yang dipikirkan joy adalah seorang yang bertubuh gendut dan berkacamata.dan sangat cupu. Itukan ciri ciri anak pintar. Joy benar benar tidak tertarik mengenai sepupunya itu.
"Yer yer... kamu tahu yang temen sekelas kita yang tinggi dan putih itu?"tanya joy mengganti topik pembicaraan
"Gak ngerti. Bsok juga tahu"ucap yeri
Keesokan harinya
Joy bergehas menuju kelasnya,nampak dua orang namja sedang mengerjakan tugas yang seharusnya dikerjakan dirumah. Oh namja itu lagi batin joy.
Rajin sekali dia. Berada dikelas sepagi ini tidak seperti namja namja lainnya.ini baru ada 3 orang dikelas loh batin joy dengan kekaguman namja itu. Joy langsung duduk dibangku yang masih kosong sembari menunggu yeri. Dia menantap namja itu yang sedang mengerjakan tugas lekat lekat. Tiba tiba joy tersadar "oiya ada pr fisila"ucap joy sambil mengetuk kepalanya. Dengan tergesa gesa,ia mengambil buku dan peralatan tulis. "Eh pelajran fisika dikimpulkan jam berapa?"tanya joy kepada yeoja yang catatannya sedang dipinjam 2 namja.
"Jam pertama. Kamu siapa namanya?"ucap yeoja itu
"Aku joy.kami siapa.berbagi catatannya ya"ucap joy
"Aku irine. Ya silahkan"ucap irine. Joy lalu bergabung dengan 2 namja itu.tapi kali ini beda,ia lebihementingkan tugas itu daripada detak jantungnya yang tak beraturan.
"Aku udah sampai no 16,sedangkan kamu masih memulai. Kamu foto aja"ucap namja yang satu saat joy mendekat ke mereka
"Mau kan yeoja. Oiya aku ilhoon"lanjut ilhoon. Ooh ternyata tadi yang menyuruh joy, untuk memfoto jawaban si irine adalah ilhoon.
Dengan gesit joy mengeluarkan hapenya dan memfoto jawaban jawaban itu.
Joy sembari menuliskan jawabannya dikertas, dia berpikir pikir siapa namja satunya itu. Yang selalu datang didalam pikirannya.
"Ah apa peduliku"gerutu joy
Jam menunjukkan pukul 7,pelajaran pun dimulai.
"Peniel sini"ucap irine, kedua namja itu lalu menuju arah irine
Joy pov
Saat irine memanggil peniel, kenapa 2 orang yang mengaku
Atau jangan jangan kedua dari namja itu bernama peniel. Oh jadi namja itu namanya peniel.
Namja yang selalu dipikiran ku ternyata bernama peniel.
"Eh yer yer. Dikelas kita kok yang namanya peniel ada dua sih"ucap joy saat berjalan menuju pintu gerbang
"Elahh.. engga tuh. Cuma satu doang. "Ucap yeri
"Engga ye.. 2, tadi gue lihat. Gue ampe bingung kalo nyapa mereka. Masa peniel 1 dan peniel 2 sih"ucap joy
"Di buku abden gak ada tuh. Peniel cuma ada satu. Lo aja yang gak tahu"ucap yeri
"Beneran sueer. Tadi pas irine manggil manggil peniel. 2 namja datang menghampiti irone"cerita joy
"Iya kah? Lu mah sekarang duduknya ama wendy. Eh btw lu dah tau kan sungjae yang mana?"tanya yeri
"Gak ada yang namanya sungjae tuh. Udah gue ubek ubek pendengaran gue pas dikelas. Gue gak nemu kata sungjae"ucap joy
"Kok bisa? Yaelaaa... ckckckck"ucap yeri sambil mengelus dada melihat sahabatnya yang begitu bodohnya itu
"Beneran deh yer. Gue gak denger kata yang menyebut sungjae"ucap joy.
Keesokan hari
Joy bergegas memasuki kelasnya dan didapat 2 orang yaitu si ilhoon dan namja yang ia kagumi yaitu peniel.
"Ilhoonii apakah ada pr?"tanya joy sembari duduk dibangku
"Aniaa"ucap ilhoon
"Eh eh ada.. "ucap namja yang satu
"Apa niel. Elu kok gak ngasih tau sih"ucap joy
Namja itu langsung garuk garuk kepala dan memberikan catatannya.
"Okee... pinjem ye"ucap joy
Jam pelajaran turut berganti sekarang waktunya pelajaran olahraga. Mereka membentyk kelompok dan kejar kejaran.
"Peniel peniel.jangan kejar gue. Kejar yang lain aja.. gue gak mau mati"ucap joy sembari berlari kencang.
Namja yang mengejarnya lalu berhenti sejenak melihat peniel yang sedari tadi mengejar ilhoon.
"Kok peniel?"kata dia sambil mengarahkan matanya menuju yeoja itu. Tapi yeoja itu ternyata sudah berlari agak jauh sehingga dia tidak bisa mengejarnya.
"Aku dibohongi...semmmm" gerutu namja itu lalu ia berlari menuju yang lain.
Saat berangkat sekolah,tidak sengaja joy bertemu dengan namja yang yang ia kagumi. Dengan langkah gontai. Joy berlari menuju namja itu dan berteriak.
"Peniel tunggu dong"ucap joy tapi tidak ada respon, si namja masih berjalan dengan cepat
"Apakah dia tuli"gerutu joy sambil tetap berlari
"Peniel peniel.. aku dari tadi teriak teriak namanmu loh"ucap joy sambil menyetarakan langkahnya
"Peniel?"ucap namja itu dengan bingung
"Namamu kan peniel... gimana sih kamu"ucap joy kesal
"Aku bu--"ucap namja itu terputus
"Udahlah jangan bahas.. eh eh dikelas kita ada yang janggal.. kamu sadar nggak?"tanya joy
"Janggal? Janggal apanya"ucap namja itu
"Lo tau gak sama yng namanya sungjae?"tanya joy
"Emang kenapa?"tanya namja itu
"Gue penasaran aja elahh... orangnya gimana sihh... palingan orangnya kek gitu.."ucapan joy terpotong
"Kayak gitu gmna?"tanya namja itu penasaran
"Udahlah.. eh tapi dibuku absen,namanya ada tapi kok orangnya gak pwrnah keliatan. Kan serem.jangan jangan dia makhluk halus"kata joy seenak jidatnya dengan ekspresi takut
"Yaelaaa.. gue kasih tau ya"ucap namja itu sambil menghela napas dan terpotong
"Eh kalo dikelas.lo liat dia,kasih tau dong"ucap joy
"Lo jangan motong motong dong. Gak usah dikelas,disini juga bisa. Gue sungjae napa?"ucap sungjae
"Ah lawak kalo gak dikelas"ucap joy
"Eh bentar bentar... tadi katamu.. lo ngasih tau disini..??"ucap joy sambil mencerna
Sungjae hanya mengangguk
"Adwaeeeeeee"ucap joy sambil berlari menghindari sungjae tapi apa daya,sungjae tetap mengikuti joy
"Dasarr pabo"ucap sungjae. Joy hanya cengengesan gak jelas.
"Dasar cewwk aneh"gumam sungjae
Hari hari pun selang berganti hubungan antara joy dan sungjae semakin akrab.mereka sering bercanda bersama. Dan tempat duduk antara joy dengan sung selalu depan belakang. Walaupun kadang kadang mereka bertengkar,karna keduanya menginginkan tempat duduk yang depan.karna apa? Yang belakang adalah tempat duduk paling belakang. Jadi yang depan yg di inginkan keduanya itu adalah tempat duduk kedua dari belakang.
"Hei situ udah tempat duduk ku"ucap chanyeol teman sebangku sungjae
"Tapi berangkatnya,pagian siapa? Jelas jelas aku"ucap joy membela diri
Tanpa aba aba tas chnyeol diletakkan disamping bangku joy
"Eh apa apa an.. wendy disini tau?"ucp joy sambil mengambil tas chanyeol tapi usahanya sefikit gagal karna chanyeol sydah duduk disamping joy menggantikan wendy. Tiba tiba saja sungjar datang, dengan cepat chanyeol berkata"sungjaeya,bangkumu direbut sama joyi tuh"
"Aniaaa... aku udah dari tadi disini"ucap joy membela diri
"Gue sini joy. Lu pergi sana"ucap sungjae sambil meletakkan tasnya dimeja joy
"Kamu kok jahat gitu.. gak mau ah,sini aku"ucap joy
"Gak bisa joy.. pokoknya sini gue sama sungjae.. "ucap chanyeol
"Iya elu belakang aja.. biasanya kan belakang"kata sungjae.
Dengan muka malas joy bangkit dari tempat duduknya dan pergi kebangku yang paling belakang.
"Kalian nyebelin banget. Padahal aku udah berangkat pagi"gerutu joy kepada dua monyet itu
"Makanya jangan jadi cewek"ucap sungjae
"Pelajaran pun dimulai. Joy dengan sibuknya berbagi curhatan kepada wendy. Mereka berdua terlalu asik dengan kegiatan dan tiba tiba.
"Elu suara kayak toa aja"ucap sungjae sambil menengok belakang
"Berisik tau gak sih"lanjut sungjae
"Ya maap... lagian nih si wendy lucu banget."ucap joy membela diri
"Ssstt udah jangan berisik.. gue jadi gak konsen tau. Awas ya,kalo gue gak masuk kedokteran gara gara lo"ancam sungjae
"Ih serem banget sih lu.. yaudah gue diem biar lu puas"ucap joy
"Elah marah.. gak apa apa ngomong tapi jangan kenceng kenceng"ucap sungkae dan selanjutnya kembali menghadap kedepan.

past ! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang