Bandung
Saya tidak pernah menyangka akan meninggalkan kota kelahiran saya untuk bisa mendapatkan survey untuk tugas akhir saya.
Saya harus berangkat dari Bandung menuju Kuala lumpur, Malaysia.
Perasaan saya campur aduk. Antara saya senang bisa keluar negeri dan saya cemas bagaimana saya disana. Tapi dengan tekad saya yang bulat. Saya akhirnya memberanikan diri untuk meninggalkan kota tercinta saya Bandung.Bandara, Husein Sastranegara
Pada hari itu saya tiba di Bandara. Ini pertama kalinya saya menginjakan kaki di Bandara. Dan untuk pertama kalinya saya pergi jauh sendiri. Agak sedikit cemas dan was was sebenarnya tapi saya mencoba tenang.
Hari itu masih pagi. Saya pun menukarkan uang rupiah saya ke ringgit.
Saya melihat sekitar saya. Ya allah, rasanya tidak percaya beberapa jam lagi saya akan pergi ke luar dari kota kelahiran saya pergi ke sebuah negara yang sering di sebut negara jiran Malaysia.
Saya berjalan masuk melewati imigrasi dan check in terlebih dahulu.
Saya pun diperiksa oleh imigrasi. Mereka menanyakan beberapa pertanyaan kepada saya.
"Mau apa kesana?"
"Berapa hari?"
Hahaha pertanyaan klise sebenarnya tapi itulah pertanyaan yang sama akan terulang kembali ketika saya sampai di Malaysia.
Moment yang akan selalu mendebarkan. Malaysia the truly asia... !KLIA2 , Malaysia
Ini negara asing yang pertama kali membuat saya jatuh cinta dan takjub.
Ketika pesawat saya landing. Jatung saya berdegup kencang . Saya merasa takjub dengan bandara klia2. Besar sekali. Ketika saya turun dari pesawat saya semakin takjub dengan bangunan bandara klia2 ini.
" Masyaallah, bandaranya bagus banget ! " Gumanku dalam hati.
YOU ARE READING
Malaysian Boys
RomanceCinta bukanlah cinta jika menyerah! Itulah kata-kata yang akan selalu saya ingat. Kata itu adalah kekuatan untuk saya bisa melangkah maju kedepan agar saya bisa terus berjuang untuk bisa mendapatkan Malaysian Boys saya. Kenapa harus Malaysian Boys...