Part 1

277 8 0
                                    

Bagaimana perasaanmu jika kamu dijodohkan oleh orangtuamu? Inilah yang dihadapi oleh Zeo.

"Aku kan sudah bilang mom, aku tidak mau dijodohkan dengan siapapun. Anakmu ini sudah besar dan sudah punya pacar." ucap Zeo.

"Kau punya pacar tapi tak pernah dibawa ke rumah. Apa kau ingin membodohi Mamimu ini, ha?"

"Aku tidak berbohong, Mam. Aku akan buktikan pada Mami kalau aku sudah punya pacar yang cantiknya mengalahkan Mami." ucap Zeo tanpa pamit dan pergi begitu saja meninggalkan Maminya sendiri.

"Dasar anak jaman now. Bukannya pamitan malah pergi begitu aja."

Setelah pergi tanpa pamit, Zeo langsung pergi ke kantor dengan naik mobil. Dipertengahan jalan Zeo menghubungi seseorang.

"Etha, kau sudah dimana?"

"Aku sedang di Rumah, Lia." ucap Etha tanpa melihat siapa yang meneleponnya. Etha, nama panggilan dari orang-orang terdekatnya saja. Etha alias Orzsebet Bertha Elfreda, anak dari seorang pembantu dan seorang supir. Walaupun kondisi ekonomi keluarganya bisa dikatakan kurang baik tapi Etha sangat pintar dalam segala hal. Buktinya dia adalah Lulusan Magister terbaik di sebuah Universitas terkemuka di negara kangguru dan sekarang dia bekerja di salah satu perusahaan terbaik di Australia.

"Aku bukan Lia, Etha."

"Eh.. Kalau bukan Lia, terus ini siapa dong?"

"Zeo." ucap Zeo.

"Ze... Zeo? Kenapa kau meneleponku pagi-pagi begini sih?"

"Pagi katamu? Ini sudah jam 9 dan kau terlambat ke Kantor. Aku akan menghukummu jika kau tidak dateng 5 menit lagi."

"Apa? 5 menit tidak cukup untukku, Zeo. Aku harus mandi, berpakaian, dan dandan."

"Itu terserahmu. Aku tidak terima bantahan darimu. Sudah aku tutup dulu."

"Aisshhh... Dasar tukang perintah. Tunggu pembalasanku di Kantor, CEO pemaksa Arzeo Zeroun Cirrillo." marah Etha. Arzeo Zeroun Cirrillo yang biasa dipanggil Zeo mempunyai wajah yang sangat tampan, tubuhnya yang seksi, hidung mancung, bibir yang seksi, rambut pirang, mata cokelat, dan tingginya 183cm. Tapi sayang seorang CEO yang angkuh, dingin, dan sombong dimana tempat Etha bekerja. Dia juga seorang pemaksa dan tidak mau mendengar bantahan maupun penolakan dari siapapun.

"Duh.. Bagaimana ini? Apa sebaiknya aku cuci muka aja dan lalu semprot parfum yang banyak supaya gak bau? Ya gitu aja kali ya." ucap Etha yang berdialog sendiri.

Etha pun menuju kamar mandi. Lalu ia langsung menyuci mukanya dan menyikat giginya. Setelah menyuci muka dan menyikat gigi, ia langsung memilih pakaian yang ia kenakan hari ini. Etha memakai blouse putih, rok letter A, dan tak ketinggalan sepatu wedges dengan warna kesayangannya dan ia tidak lupa dengan menyemprotkan parfum supaya ia tidak dicium bau oleh orang-orang.

Etha sudah bersiap pergi. Ia keluar dari Apartemennya, lalu menguncinya dengan benar. Setelah dipastikan semuanya aman, ia langsung berlari ke Halte yang dekat dengan Apartemennya. Ia berlari sekuat tenaga dan tiba-tiba ditengah jalan ia langsung kena cipratan air kubangan dari mobil yang melintas. Mobil tersebut berhenti. Keluarlah seorang pria tampan yang sama seperti Tom Cruise.

Hayoo tebak siapa cowoknya?
Maaf kalau kurang bagus ceritanya
Please vote & comment
See ya
Don't copypaste !!!
Parental guidance is advised

Sorry For Not SorryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang