Noona

jealous

Malam ini taehyung dan baekhyun pergi menuju rumah tiffany untuk bermain game dengan leo, kakak pertama tiffany. Tak beberapa mereka pun sampai di kediaman tiffany.
"Anyyeong hyung"
Teriak taehyung dan baekhyun menyapa leo.
"Ah!!dua trouble maker datang"
"Hyung jangan bicara seperti itu, kami ini adalah dua orang pria tampan" ucap baekhyun.
"Ne,apa yang baehyun hyung ucapkan itu benar"
Taehyung mendukung baekhyun. Leo mengernyitkan alisnya mendengar ucapan duo trouble maker.
"Sudahlah..ayo kita main game"
"Lets go" ucap keduanya semangat.
Permainan pun dimulai.
Dengan leo melawan baekhyun.
Taehyung yang hanya memperhatikan keduanya bermainpun mulai bosan.
'Ah kenapa ia tidak pergi saja ke kamar tiffany nuna?'
Pikir taehyung.
"Leo hyung apa tiffany nuna ada dikamar?"
"Tidak ada, dia pergi kencan dengan siwon"
Jawab leo masih fokus dengan game yang ada dihadapannya.
"Wae??jongmalyeo?kencan?"
Taehyung terkejut
"Yak!!kau tidak perlu terkejut seperti itu, siwon hyung itu tampan, dewasa, pintar, baik dan kaya..mana mungkin nuna menolak pria seperti dia?"
Ucap baekhyun, membuat taehyung kesal.
"Aigoo, yang benar saja!!"
Keluh taehyung lalu keluar dari rumah untuk menikmati udara segar.
"Ada apa dengan bocah itu?"
Tanya leo bingung.
"Molla..tidak usah dipikirkan hyung"
Baekhyun tetap fokus pada gamenya.

------------------------------------------------------

Taehyung pergi ke mini market dan membeli bir. Ia tahu jika tiffany mengetahui ia minum bir ia pasti akan memarahinya tapi
Memikirkan tiffany berkencan membuat otaknya panas.
Ia butuh minum agar otaknya lebih dingin.
Taehyung menunggu tiffany dibalkon depan rumah tiffany sambil minum bir.
'Kenapa tiffany belum juga datang?ini sudah jam 10 malam'
Taehyung sudah menghabiskan 4 kaleng bir dan ia sudah mulai mabuk.

Setelah setengah jam. Akhirnya tiffany pun pulang.
Bisa taehyung lihat siwon yang membukakan pintu mobil tiffany.

"Gomawo atas makan malamnya" ucap tiffany sambil tersenyum
"Ne, sampai jumpa"
Sebelum pergi siwon sempat mencium pipi tiffany.
Membuat tiffany terkejut dengan perlakuannya dan taehyung pun bisa melihat kejadian itu dengan sangat jelas.
Setelah siwon pergi, tiffany berbalik untuk masuk kedalam rumahnya. Tapi lagi-lagi ia dikejutkan dengan sesuatu. Kali ini ia dikejutkan dengan taehyung yang sedang menatapnya tajam.
"Yakk!!kau mengagetkanku!!apa yang sedang kau lakukan disini?"
"Aku?tentu saja menunggumu nuna"
"Oh begitu,ayo masuk..disini dingin"
Ajak tiffany, ia masih belum sadar jika taehyung sedang mabuk.
"Shireo!!" Bentak taehyung
"Yak!!ada apa denganmu?kenapa kau jadi membentakku?"
Ucap tiffany tak terima, beberapa saat pandangan tiffany terfokus pada kaleng-kaleng bir kosong yang ada disebelah taehyung.
"Yakk!!kim taehyung!!kau mabuk?"
Tanya tiffany.
"Wae?itu bukan urusanmu"
Ucap taehyung kasar.
"Yak!!kau kenapa?tiba-tiba jadi seperti ini?dan kau mabuk?"
Tiffany cemas melihat taehyung. Ia menggenggam telapak tangan taehyung erat.
"Jika kau ada masalah..seharusnya kau bercerita pada nuna..kau tau kan, aku akan selalu menjadi pendengar yang baik untukmu"
Ucap tiffany lembut.
"Nuna"
Ucap taehyung lalu memeluk tiffany erat.
"Apa kau mencintai siwon hyung?"
Tanya taehyung sendu
"Mengapa kau bertanya hal itu?"
Taehyung melepas pelukannya dan menatap kedua mata tiffany.
"Nuna..aku mencintaimu..aku tidak bisa melihatmu berkencan dengan pria lain"
Hati tiffany bergetar. Jadi taehyung cemburu pada siwon? Dan karena ini ia mabuk? Ia tahu, ia sudah mulai mencintai taehyung.
Akhir-akhir ini ia selalu merasa getaran itu jika berada didekat taehyung. Hanya saja tiffany masih belum bisa mengakuinya pada taehyung. Tiffany menyentuh wajah taehyung.
"Tidak ada yang perlu kau khawatirkan mengenai aku dan siwon oppa ne?sekarang ayo masuk, disini dingin"
Tiffany menarik taehyung kedalam rumah.
Taehyung berjalan agak limbung, efek karena mabuk. Dengan terpaksa tiffany membawa taehyung ke kamarnya. Karna jika leo dan baekhyun tau jika taehyung mabuk. Mereka pasti akan memarahi taehyung.
Tiffany menjatuhkan taehyung di tempat tidurnya.
Dipandanginya wajah taehyung yang sedang tertidur. Wajahnya terlihat imut.
"Kim taehyung..sejak kapan kau jadi mempesona seperti ini?"
Ucap tiffany sambil mengelus wajah taehyung yang sedang tertidur.
"Huaaahhh" tiffany mengantuk. Ia pun mengganti gaun yang ia pakai dengan baju tidur lalu tidur disamping taehyung.

------------------------------------------------------
Keesokan harinya

Taehyung mencoba membuka matanya. Aroma kamar ini sangat manis. Berbau seperti tiffany. Lalu ia pandangi keadaan sekitarnya. Ini bukan kamarnya, leo hyung ataupun baekhyun. Tapi ini kamar tiffany. Dan saat ini tiffany sedang tertidur disampingnya. Wajahnya yang tertidur sangat cantik. Apakah ini mimpi? Jika benar mimpi. Taehyung berharap tidak akan pernah terbangun.
Taehyung mengelus wajah tiffany lembut, lalu jemarinya tidak tahan untuk mengelus bibir tiffany yang selalu membuatnya tergoda untuk mengecupnya.
"Cup"
Ahirnya taehyung memutuskan untuk benar-benar mengecupnya.
Tak berapa lama tiffany terbangun. Dalam bayangan taehyung tiffany seperti seorang snow white yang terbangun akibat kecupan pangerannya.
Tiffany memandang taehyung yang sedang menatapnya.
Jemari taehyung mengelus wajah tiffany lembut. Lalu wajahnya semakin mendekat dan menempelkan bibirnya dengan bibir tiffany.
Tiffany menutup matanya ketika taehyung mulai melumat bibirnya. Ciuman yang lembut itu berubah menjadi panas ketika taehyung mulai menelusupkan lidahnya kedalam mulut tiffany. Lengan tiffany sudah mengalung indah dileher  taehyung. Dan posisi taehyung sudah berada di atas tiffany.
Taehyung melepaskan ciumannya. Dan ciumannya sudah turun menuju leher tiffany, meninggalkan kissmark. Lengan taehyung pun tidak diam, jemarinya mulai mengelus perut tiffany dan naik menuju dada tiffany yang tertutupi oleh bra. Taehyung meremasnya  membuat tiffany mendesah.
"Hmmm..tae..hyung"
Mendengar desahan tiffany membuat gairah di diri taehyung semakin memanas. Ia pun mulai membuka kancing piama tiffany satu persatu. Bisa dilihatnya bra tiffany yang berwarna pink dan payudara tiffany yang terlihat separuh bagiannya.
"Nuna..bolehkah aku?"
Tanya taehyung menatap kedua bola mata tiffany. Menambah getaran dijantung tiffany yang semakin kencang.

Menurut readers ?part selanjutnya mending aku bikin special NC atau nggak?
Secara di akhir chapter ini aku bikin adegan yang lumayan hot.
Hehehe

Ditunggu vommen nya..