4th day

314 58 4
                                    

Zaman selalu berubah, tapi perasaanku padamu tidak akan berubah dan merekalah yang sudah menghilang
***

Lagi ? Di hari ini juga dia mengirimkan surat lagi padamu. Kamu tidak heran jika surat ini datang lagi padamu hari ini.

Rentetan kata yang sederhana tapi mengandung perasaan mendalam pada setiap tulisannya.

Kamu merasa sedikit mengganjal pada 5 kata terakhir dalam surat tersebut.

'dan merekalah yang sudah menghilang' apa maksudnya? Pikirmu

Kamu pun tidak terlalu memusingkan siapa yang mengirimkannya padamu atau apa maksud perkataan pada surat itu, yang penting bagimu dia tidak menganggu keseharianmu.

Itu saja sudah cukup bagimu. Kamu kembali memasukan surat itu di selipan buku fisikamu.

"Hey, (y/n) dapat surat lagi dari pengagum rahasiamu?" ucap temanmu

"Seperti biasa"ucapmu enteng

"Boleh kulihat? "ucap temanmu

"Tidak"ucapmu

Temanmu mengerucutkan bibirnya "pelit !"seru temanmu.

"Bodo amat"ucapmu sambil menjulurkan lidahmu.

Ketika kamu dan temanmu melewati mading yang kini di penuhi oleh para murid.

Penasaran, kamu pun mendatangi mading tersebut dengan sedikit desak-desakan kamu akhirnya dapat melihat apa yang ada di mading.

Pupil matamu membesar mendapati sebuah berita yang membuat seketika bulu kudukmu berdiri.

"Astaga...Mereka dibunuh?!"

"Siapa yah yang membunuhnya? Sadis sekali" ucap salah seorang murid dan beberapa ucapan lainnya yang tidak kamu hiraukan.

Yang menjadi bahan pikiranmu saat ini adalah'Siapa yang membunuh mereka?'

Dan entah bagaimana terlintas dipikiranmu adalah surat-surat itu. 5 kata terakhir dalam surat itu.

Kamu mengeleng pelan dan berusaha berpikir positif

'kuharap apa yang kupikirkan ini tidak benar'pikirmu.

Ditemukan 3 Orang Siswi Mati Dengan Tubuh yang Tidak Utuh

-----

"mereka seharusnya sadar kalau milikku tidak boleh dilukai"

-----

Letters [Haizaki Shogo Version]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang