She Is Mine! [ BTS Kim Taehyung x Oh My Girl Jiho Fanfiction] [SLOW UPDATE!]

Chapter 6

"Oppa apa kau masih mengejar perempuan itu, bagaimana denganku?" Tanya perempuan dengan Surai coklat didepan Jimin yang tak salah lagi ialah pacarnya, Yooa.

"Aniyo, kenapa aku harus meninggalkanmu. Aku mengejarnya karena ayahnya itu pengusaha besar. Jadi, sabarlah sebentar kita akan bersenang-senang nanti" Ujar Jimin langsung mencium sekilas bibir Yooa dengan manjanya

.

'Kenapa hari ini sungguh membosankan' Gumam Jiho, ia tak henti-hentinya memencet tombol remote tv dan berharap ada acara yang membuat mood bosan nya menghilang, mungkin penyebabnya ialah ketidak adanya Saena dirumah membuat Jiho tidak mempunya teman bermain

Disaat Jiho sedang sibuk memikirkan bagaimana cara menghilangkan kebosanannya, lewat lah Taehyung berjalan menuju luar, sontak Jiho langsung beralih melihatnya. Ia pikir mungkin Taehyung bisa membuat kebosanannya hilang. Dan pada saat Taehyung ingin menaiki sepeda miliknya Jiho langsung duduk dibelakang tanpa meminta izin dengannya

"Hyaa.. apa yang kau lakukan" tanya Taehyung terkejut

"Aku ikut dengan mu, aku bosan sekali hari ini"

"Aishh.. ya sudah pegangan yang erat, kita akan meluncur.." Ujar Taehyung langsung menggowes sepedanya secepat angin, dan berhasil membuat penumpang dibelakangnya terkejut

"Hyaa.. tae pelan-pelan, aku takut" Jiho berteriak ketakutan, dan tanpa sadar langsung memeluk erat Taehyung dari belakang. Sedangkan si pemudi hanya tertawa geli melihat Jiho berteriak ketakutan, menurutnya itu sangat lucu

Taehyung pun membalik normalkan kecepatan gowesannya, dan Jiho masih pada keadaannya. Ia merasa merangkul orang didepannya begitu nyaman dan.. hangat

"Kyaa aku sudah tidak mengowes dengan cepat, longarkan pelukanmu!"

Tidak ada jawaban dari sang penumpang

"Kyaa kau tidur??!!" Ujar Taehyung lalu mengerem sepedanya secara mendadak

Duk..

"Aww.. Kepalaku, kau bisa tidak sih membawa sepeda dengan benar?" Rintih Jiho mengusap-usap kepalanya karna tersentak punggung Taehyung

"Kukira kau tidur tadi, jangan pernah tertidur saat menumpang sepedaku itu akan berakibat fatal, dan longgarkan sedikit rangkulanmu aku tidak bisa mengowes dengan bebas"

"Memangnya aku tidur, dasar tukang fitnah. Maaf tadi aku sedang memakai headset" Ujar Jiho berbohong, sedari tadi ia belum menggunakannya

"Terserah.."

.

"Taehyung-ah kemari!! Lihat ada angsa!!!"
Teriak Jiho kegirangan bak mendapat sebongkah emas, padahal ia hanya melihat seekor angsa sedang berenang dengan damainya disebuah danau kecil didepannya. Ya, Taehyung mengajaknya pergi kedanau kecil yang tak jauh dari rumah, tempat ini selalu ramai dikala sore hari, banyak anak kecil dan orangtuanya bermain disini. Begitu pula Taehyung ia selalu mengajak Saena main disini.

Taehyung yang sedang duduk santai dikecohkan dengan suara teriakan Jiho, tadinya ia tidak berniat untuk menghampirinya, tapi Jiho terus berteriak memanggil namanya. Terpaksa ia harus kesana untuk melihat angsa yang perempuan ini lihat

"Kau bisa tidak memanggilku tapi tidak berteriak--"

"Tidak" potong Jiho

"Terserah.."

"Ahh lihat angsa itu menggemaskan, aku suka dengan bulu putihnya. Apa kau juga suka?" Tanya Jiho menoleh kearah Taehyung

"Tidak begitu"

Jiho mengkerutkan bibirnya, lalu tak sengaja ia melihat seseorang menawarkan makanan untuk hewan tersebut. Kesempatan emas Jiho untuk memperdalam kecintaannya pada hewan berkaki selaput itu "Tae-ah eummhh.. Aku ingin memberi angsa itu makan"

"Mau kau beri makan apa dia, rumput? Yang benar saja"

"Ani, lihat disitu ada orang yang menawarkan makanan, sepertinya untuk angsa ini"

"Lalu?"

"Tolong ambilkan satu untukku" Pintah Jiho dengan imut

Taehyung membuang nafasnya kasar, lalu menuruti permintaan Jiho

"Ini, sudah?"

"Eummhh gomapta.."

"Kau pergilah memberi makan disini, aku tunggu ditempat duduk disana" Taehyung menunjuk bangku taman yang kosong, lalu pergi meninggalkan Jiho yang juga pergi sibuk memberi makan hewannya

Lelaki ini pun duduk dan membuka ponselnya, sesekali ia juga memperhatikan tingkah laku Jiho yang lucu saat memberi makan angsa tersebut, Taehyung juga mengarahkan ponselnya berniat untuk mengabadikan perempuan itu dari jauh

"Hai! Taehyung-ah" panggil seseorang didepan Taehyung

"Eoh.. Namjoon Hyung sangjanim" Sontak Taehyung berdiri saat melihat CEO tempat kerjannya

"Kyaa tak usah pakai sangjanim, ini diluar tempat kerja kan" ujar namjoon berusaha akrab

Taehyung hanya tertawa kecil mendengarnya

"Sedang apa sedirian disini? Sedang menunggu orang?"

"Ani, lebih tepatnya menemani seseorang"

"Siapa itu?, anakmu?, atau perempuan, pacarmu?" Tanya Namjoon bertubi-tubi

"Haha.. Dia temanku hyung, itu dia sedang memberi makan angsa disana" Taehyung menunjuk perempuan dan itu Jiho

Namjoon lalu beralih kearah tunjukkan Taehyung, tapi belum sempat melihatnya datang Hyojung aka istrinya

"Yeobo ayo pulang, sebentar lagi eomma mu datang kerumah kan? Aku belum masak apapun untuknya" Ujar Hyojung "Eumhh kau Taehyung ya?" sambungnya

Taehyung pun menggaguk "ne"

"Eoh ne, Yasudah Taehyung. Jangan lupa datang kerja besok"

"Ne" Taehyung sedikit membungkuknya badannya

Kedua pasangan tersebut pergi kemobil mereka meninggalkan Taehyung yang masih setia berdiri dan melihat mobil sedan hitam itu pergi

"Taehyung-ahh kau lihat apa?" Tiba-tiba datang Jiho menepuk pundak Taehyung

"Ani, Yasudah kau sudah selesaikan? Ayo pulang hari sudah mulai panas" Ajak Taehyung, dan Jiho menurutinya duduk dibangku sepeda belakang.

Mereka pun pulang kerumah

.

Hari sudah mulai gelap, dan kini Taehyung dan Jiho sedang duduk diruang tengan. Jiho yang sibuk menonton, dan Taehyung dengan korannya.

"Oh ya, besok Saena akan pulang, kau bisa menjemputnya kan?" Tanya Taehyung, dengan penglihatan masih pada kertas yang ia pegang

"Eumhh" Jiho menggaguk

"Jiho-yya kalau dilihat kau mirip juga ya dengan istri atasan ku, tadi tak sengaja aku bertemu atasanku dengan istrinya ditaman tadi. Kukira itu kau yang datang"

Mata Jiho langsung terperanjat saat mendengannya, ia tahu siapa yang Taehyung bicarakan, yaitu kakaknya yang pasti akan mirip dengannya

"Kau melihatnya dimana?"

"Haisshh.. Aku sudah bilang kan tadi, saat aku ditaman sedang menunggu kau"
"Lalu ia kemana?" Tanya Jiho mengintropeksi

"Ya mereka pulang sebelum kau datang"

'Syukurlah aku tidak bertemu dengan mereka' Pikir Jiho

To be continue~~
.
.
.
Annyeong! Maaf ya kalo baru nge-apdet sekarang, soalnya lagi gak ada ide banget terus juga ujian/tugas sekolah numpuk😥

Okayy jangan lupa Vomment semuaa😘