16

3K 83 0
                                    

MALAM HARI JAM 9...
sewaktu erlinda dan billy sedang mengobrol di ruang keluarga...

"pak...bu..."

"iya...ada apa tiva?"

"bu..saya permisi ke kamar tidur dulu ya, jika tidak ada pekerjaan lain.."

"tivia...mulai besok pagi kamu harus bangun jam 8 ya?,setelah terbangun kamu harus masakan sarapan dan ngepel lantai ya"

"Siap bu...,kalau begitu saya istirahat dulu ya"

"iya..naiklah"

*****

PAGI HARI JAM 10...
sewaktu tivani mengepel lantai...

"ya tuhan...andai saja nona jutek yaitu nona jenny bisa sebaik dan sebijak bu erlinda,pasti nona jenny juga akan memiliki jodoh setia seperti suami bu erlinda"gumam tivani sambil mengepel

"ahhh tes makan dulu dengan masakan tivani"kata erlinda lalu memakan sendok pertama

"sayang,gimana masakan pembantu baru kita?"

"mas...ini enak banget loh"

"masa sih?"kata billy lalu memakan sesendok

"enak banget..."kata mereka serentak

"tiva..."

"iya...ada apa bu?"

"i..ini nasi ayamnya enak banget.."

"serius bu?"

"iya...ini nasi ayamnya paling enak dari nasi ayam yang pernah aku makan sebelumnya.."

"makasih bu pak...sebenarnya saya belum pernah masak nasi ayam sebelumnya,tapi ini saya hanya coba coba"

"oh..ok ok,kembalilah bekerja"

"baiklah pak..."

"jika suatu saat nanti nona jenny memarahi saya,kebetulan ada bu majikan aka bu erlinda...saya pakai saja bu erlinda sebagai senjata pada saat itu"gumam tivani

*****

Sewaktu billy berada dikantor...
sewaktu erlinda sedang membaca majalah di ruang keluarga...

"bu..."

"iya...ada ada tiv?"

"kalau boleh tanya...apakah tuan majikan dengan nona jenny ada hubungan apa ya?"

"nggak bisa...tivani tidak boleh tahu soal pernikahan antara mas billy dengan jenny,aku harus mengarang cerita supaya tivani percaya"gumam erlinda

"bu...ibu kenapa?"

"oh iya...tivani,saya tidak tahu jenny itu siapa..yang aku tahu,tuan billy dengan jenny hanyalah teman"

"oh..gitu ya bu?,kalau begitu saya kembali kerja dulu ya"

*****

Sewaktu erlinda sedang berada di rumah mertuanya...

"Erlinda..ngapain kamu kesini?"

"jenny...kenapa kamu bertanya seperti itu?,wajar dong..kalau misalnya aku mengunjungi mertua aku sendiri"

"kenapa kamu bersikap begitu sombong di depan aku?"

"wwwaaahhh...pertempuran antara bu majikan dengan nona jenny dimulai"gumam tivani sambil melihat

"aku bukan sombong...tolong jangan salah paham dulu"

"aaahhh!jangan sok baik didepan aku deh!aku bisa saja membunuh bayimu itu walaupun sudah delapan bulan!!"

"jika kamu berani membunuh bayi aku..., berarti kamu ingin membunuh semua orang keluarga ini termasuk billy"

"tolong jangan menyebutkan nama billy, karena orang yang ingin kubunuh yaitu semua orang keluarga ini termasuk kamu dan bayi itu,terkecuali billy"

"hei hei!ada apa lagi?,erlinda..ngapain kamu kesini?"

"bunda...hari ini aku ingin mengunjungi bunda saja dan sesampai aku disini tiba tiba jenny marah marah tidak jelas"

"pandai banget ya,kamu mengarang cerita..jelas jelas kamu...aku pula lagi..."

"jenny...bunda percaya kalau misalnya kamu yang memulai ini"

"kenapa sih bunda terus saja membela dia?"

"karena kamu terus saja tidak bisa memberi keturunan untuk bunda..."

"erlinda...walaupun bayi itu akan lahir,tapi aku ingin membunuh bayi itu... supaya kita bisa sama sama tidak mempunyai anak!!"

"dasar wanita gila kamu..!!"

"wow!bu erlinda ternyata kalau galak ganas banget.."kata tivani sambil mengintip

my husband my best partner [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang