It starts

549 33 4
                                    

I warn you. Kalo gak suka bromance silahkan tinggalkan ff ini

Disclaimer: Characternya milik fujimaki tadoshi.

"..." Percakapan biasa

'....' Pemikiran

Kayaknya sih nanti isinya kuroko pov semua.

Kuroko POV

"kau suka baca buku ini juga"

Aku menurunkan bukuku melihat sang penanya.

'Bukankah dia?'

" namaku Akashi Seijurou. Aku sangat menyukai buku yang sedang kau baca. Senang rasanya mempunyai teman yg sehobi. Kau siapa?"

'teman?'

" oh, namaku Kuroko Tetsuya. Yoroshiku onegai shimasu"

Akashi kun mulai berbicara ini itu. Aku tak menyangka ternyata Akashi-kun adalah orang yang sangat menyenangkan. Padahal awalnya kukira dia orang yang kejam apalagi dengan mata tajam dan aku sering dengar juga dari temanku di sekolah. Ya begitulah, Akashi kun itu ketua osis dan juga kapten basket di sekolahku tidak heran kalau ia terkenal apalagi dengan wajah tampan dan rambut merah darahnya itu. Tak akan ada habisnya kalau berbicara tentang akashi kun. Haha. Saat itu Kami berbincang bincang cukup lama dan tanpa kusadari hari mulai gelap. Aku pamit pulang tapi sebelum itu kami berbagi nomor telepon.

Kalian pasti tahu seberapa senangnya aku sebab aku sangat mengagumi akashi kun. Dari dulu sekali. Buku tadi itu pun kubaca karena sering melihat akashi ku membaca itu. Dan aku juga sangat menyukai buku itu

Sejak saat itu kami jadi lebih dekat. Aku bahkan jadi sering makan siang bareng akashi kun dan para GOM. Kurasa saat itu adalah saat yang menyenangkan bagiku.

Kalian tau sendiri aku mempuyai hawa keberadaan yang tipis sehingga orang jarang menyadari keberadaanku. Dan karena itu juga aku sampai sekarang hanya punya satu teman yaitu Ogiwara kun yang telah pindah ke kyoto.

Suatu ketika akashi kun mengajakku kerumah nya. Tepatnya ke perpustakaan rumahnya.

Aku berani jamin reaksi kalian juga sama sepertiku nanti. Tercengang. Itulah yang kulakukan.

" Aku tak menyangka ekspresimu akan seperti itu Tetsuya. Padahal kau jarang sekali berekspresi. Dan itu cukup manis"

" aku tidak manis akashi kun, lagipula kurasa reaksi ku sangat wajar melihat perpustakaan pribadi yg seluas perpustakaan kota"

Jawabku sebal walaupun aku suka akashi-kun menyebutku manis.

"baiklah, terserah tetsuya saja"

" tumben akashi kun mengalah"

"untuk tetsuya apasih yang tidak?"

"eh, akashi kun sehat? Sepertinya bicara akashi kun sedikit aneh"

"aku sehat tetsuya. Kalaupun aku bertingkah aneh kurasa itu karenamu"

Aku mentap akashi kun, memastikan kalau kalau akashi kun bercanda. Matanya menatap serius kepadaku. Seketika rasanya jantungku akan keluar karena berdetak terlalu cepat dan kencang. Aku langsung tunduk. Aku tak berani menatap akashi kun lagi. Wajahku terasa panas.

"tetsuya.."

Akashi kun meraih daguku dan menatapku dengan mata nya yang entah mengapa sekarang terlihat sangat menawan.

"aku mencintaimu"

Aku terbelalak. Apa? Akashi kun mencintaiku? Akashi kun yg sempurna ini mencintaiku yg sederhana. Ia pasti bercanda. Apalagi aku laki laki Tapi tak ada raut bercanda di mata itu.

"apa akashi kun serius?"

aku berusaha menanyakan keraguanku atasnya.

"aku tak pernah bercanda tetsuya, aku serius mencintaimu" ucapnya sambil tersenyum

Aku senang. Aku sangat senang. Tak kusangka akashi kun juga menyukaiku. Aku sudah lama mencintanya jauh sebelum pertemuan kami.

Aku bahkan sempat men stalk akashi kun

"a - aku juga mencintaimu sei-kun"

Ucapku sambil memeluknya dan akashi kun juga membalas pelukanku.

Sejak kejadian di perpus sei kun hari-hari ku terasa lebih menyenangkan. Sekilas memang tak jauh berbeda dari hari sebelumnya. Tapi

Ini jelas berbeda. Sekarang aku jadi kekasih sei kun sehingga aku punya alasan untuk cemburu ketika banyak perempuan yang mendekati sei kun. Apalagi sekarang akhir pekanku ku habiskan bersama sei kun untuk jalan-jalan.

Hai hai~

Entah kenapa tulisan saya ini jadi error.

Padahal ini ff pertama saya. Waktu saya publis gak sehancur ini perasaan. Dan yah ini sudah saya edit.

Tapi saya tau pasti masih ada typo.

Jadi saya mohon maaf.

Oh iya buat yg udah baca ff ini makasih banget.

Jangan lupa follow and fave yah. Apalagi komen.

Saya terima semua jenis komentar kok

Akhir kata,

See ya ^^

I only have heartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang