Confused

5 1 0
                                    

Albert terus berjalan. Tiba-tiba saja ia menabrak sebuah dinding. Kupu-kupu itu langsung menghilang dan membuat Albert sadar kembali. Ia melihat sekitar lima meter tepat di sebelah kirinya ada sebuah ruangan tanpa pintu. Ia tidak tahu ruangan macam apa yang ia temui. Terlihat seperti ruangan kosong berukuran 3x4 m2. Karena Albert suka dengan tantangan, ia langsung masuk saja, serasa seperti rumah sendiri. Masuk ditambah rasa penasarannya yang sangat kuat.

"Wow! Ruangan macam apa ini? Kenapa isinya hanya ada pintu besar saja? Aneh..." gumam Albert sambil berfikir.

Waktu itu sudah menunjukkan pukul setengah dua siang. Tiba-tiba saja pintu yang sedang Albert amati bercahaya. Seperti ada seorang misterius yang akan muncul dihadapannya. Pintu itu terus bercahaya sampai tiba-tiba ada sesuatu yang aneh terjadi. Pintu itu terbuka dengan tiba-tiba dan membuat Albert terkejut. Percayakah kalian bahwa ada keajaiban? Pasti selalu ada hal-hal tak terduga yang hadir dalam hidup ini.

...

"Si..Siapa kau?" tanya Albert gugup dan kaget melihat ada seseorang keluar dari pintu besar tadi.

"ka..kau siapa? Aku dimana?" ucap Nicole sambil terbata-bata.

Tak sengaja, Nicole melihat wajah Albert. Seketika jantung Nicole berdegup dengan sangat kencang. Baru pertama kalinya ia bertemu dengan laki-laki yang membuat hati Nicole berdegup. Nicole terus menatap Albert tanpa berkedip sedikitpun. Albert yang merasa sedang ditatap langsung menatap balik Nicole. Hal yang sama juga terjadi pada Albert. Tiba-tiba jantug Albert berdegup tak beraturan. Membuat suasana menjadi sejuk seketika. Mereka saling bertatap. Bertatap dalam sepuluh detik lamanya.

...

Sophie bingung kemana Nicole pergi. Ia mencoba mengikuti arah dimana Nicole pergi. Mencoba pergi ke semua arah. Sekilas, ia melihat sebuah bangunan yang membuat Sophie juga ikut penasaran. Ia mencoba untuk masuk kesana dan melihat sebuah pintu besar dengan ukiran yang indah. Waktu itu menunjukkan pukul tiga sore.

Di saat yang bersamaan dengan dimensi waktu yang berbeda, Vien mencoba untuk menelepon Albert karena ia sudah lama menunggu Albert. Ia mencoba menelepon, namun tak diangkat. Langsung saja Vien berlari keluar rumah itu dan mencari-cari Albert. Berteriak ke segala sudut. Melihat ke sekeliling, namun hasilnya nihil. Tapi, ia melihat sebuah benda jatuh, yaitu kalung milik Albert pemberian ibunya yang sudah wafat. Vien penasaran, apakah Albert berada dekat disini? Tiba-tiba Vien melihat sebuah ruangan berukuran 3x4 m2. Vien masuk dan melihat kesekeliling ruangan. Waktu itu menunjukkan pukul tiga sore. Karena Vien penasaran, ia mencoba membuka pintunya dan ternyata pintu itu tidak terkunci,

Sophie terkejut, seketika karena pintu itu bercahaya, dan tiba-tiba keluarlah laki-laki tampan menurut Sophie. Sophie langsung menatap tanpa berkedip yaa... hanya berlangsung enam detik lamanya. Vien terkejut karena melihat perempuan dibalik pintu itu.

The DoorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang