Author pov
Jessica masih agak trauma akan kejadian kemarin yang menimpanya.
Sekarang dia masih berada di apartemen Amber bersama Krystal.
"Un kenapa waktu itu tak kau serahkan saja tas nya pada perampok itu? Aku hanya tak mau kau kenapa2 ..." tanya krystal yg baru berani menanyakan kepada Jessica perihal kejadian semalam.
Sebenarnya mudah saja untuk Jessica melepas tas mahalnya itu, tetapi ada sesuatu yg membuatnya tidak melepaskannya.
"Bisa saja aku melepaskannya soojung ah... Tapi ada foto2 ku dan sebagian kenanganku dengan Yuri di tas dan dompetku. Aku tak mau jika itu tersebar luas nanti" jawab Jessica,
Semenjak Jessica mengakhiri hubungannya dengan Yuri, dia masih menyimpan foto2 dan barang lainnya saat masih bersama Yuri.
Krystal yang mendengar pengakuan unnienya pun, prihatin dan menyimpulkan bahwa Jessica masih mencintai Sunbae Snsd tersebut.
"Sudahlah un.... Maafkan aku juga jika aku tak peka dan peduli padamu" kata Krystal,
"Heii.. Dongsaeng.. Kau tidak salah, hanya aku yg tidak berani memperjuangkannya seperti kau dan Amber. Aku terlalu takut untuk itu, dan malah menyakiti orang yg kucintai... Dengan meninggalkannya.." Jessica berbicara sambil meneteskan airmata nya.
"Cup..cup.. Un.. Sudahlah.. Jika kau sekarang mau mencoba memperjuangkannya aku akan membantu"
"Tidak soojung ah.. Yuri pasti tak punya rasa yg sama lagi seperti sebelum aku meninggalkannya... Aku tak mau menyakitinya untuk yg kedua kalinya"
"Hmm.. Geure aku mengerti perasaan mu"
Tak disangka ada seseorang yg mendengar percakapan jungsis yg cantik itu.
Ya... Amber mendengar semuanya. Dia sedih akan unnie kekasihnya yg ingin memperjuangkan kembali rasa terlarangnya ke subae nya Yuri tetapi takut menyakiti Yuri lagi.
Setelah jungsis selesai dengan curhatan mereka, Amber keluar dari tempat persembunyiannya.
Amber pov
Sekarang masih pukul 08:00, sebaiknya kuajak mereka ke gereja saja.
Ya .. Biasanya jika aku sedang tak enak hati dan risau atau sedang punya masalah. Aku melampiaskan semua ke Tuhan... Itu adalah jalan terbaik bagiku.
Sebagian orang yg mempunyai masalah seringkali melampiaskannya ke arah kejahatan atau merusak diri. Seperti namja waktu itu..
Aku tahu mereka semua hanya manusia yg terkadang lupa akan mereka yg masih mempunyai Tuhan, aku juga terkadang lupa dan melampiaskannya dengan beladiri atau alkohol, hanya itu.. Dan setelah itu hatiku sadar lalu pasti mengadu ke Tuhan.
"Oaaah... Hey kalian sudah bangun.." tanyaku sambil menguap berpura-pura seperti bangun tidur. Padahal sudah dari tadi aku menguping mereka.. Hehe..
"Ish! Kau yg pemalas... Selalu susah untuk bangun pagi" kata krystal...
"Hehe..." cengirku
"Paboyaa..." cibir jungsis
"Hmm.. Apa kalian ada acara hari ini?" tanyaku,
"Aku tidak, tapi tidak tahu dengan unnie.. Memang kenapa?" balas krystal,
"Aku ingin mengajak kalian ke suatu tempat" jelasku lagi
"Aku tidak ada urusan apa2 ... Yasudah aku ikut" kata Jess noona.
"Baiklah segeralah mandi dan bersiap dengan pakaian rapih girls.... " kataku
"Geuresoo... " Cup...
Ucap krystal lalu menciumku sekilas dibibir dan pergi ke kamar mandi.
"Ish... Ish... Pasangan byun..ckckck" kata jess noona sambil tersenyum melihat adegan kami tadi. Aku hanya menyengir ke arahnya...
Senang bisa melihat senyum jess noona lagi, setelah kejadian semalam dia masih trauma dan diam saja.
