Semakin dekat

42 2 0
                                    

Tidak lama kemudian alice dan excel semakin dekat dannn excel mulai memberikan warna-warni dihidupnya alice begitupun alice, alice merasakan benar-benar yang namanya jatuh cinta dia gak pernah merasakan semua itu karena alice merupakan cewek playgirl jadi ya dia mana mungkin menggeluti rasa seperti itu....

Selang beberapa hari semenjak kemarin excel ngajakin bertemu dengan alice akan tetapi cowok modus annya alice bernama peter mengajak bertemu disatu posisi dia bingung.. haruskah dia lebih milih peter atau excel, tiba-tiba saja kemudian hapenya berbunyi lalu dia membuka hapenya ternyata excel menelfonnya..

****

"Hallo. Ini alice bukan?" ucap excel ditelfon.

"Iya ini siapa yah?"

"Inii aku excel, lice."

"Oh kamu excel,hehe aku kira siapa... kenapa cel? "senyam senyum sendiri disaat menelpon.

"Kmrin di Bbm kan aku ngajak kamu ketemu sekarang apakah kamu bisa ?
"ucap excel dengan rasa ingin jumpa itu.

"Hemm gimana yah?? Yaudah deh tapi jangan pulang malem-malem yah aku takut orangtua ku nanti marah.. "menjawab telfon dengan kebingungan.

"Ok nanti kabar-kabar an lagi ya alice, see you later lice" ucap excel senyum-senyum sendiri dikamarnya.

"Oke cel. see you too hehhee" jawab alice dengan begurau.

****

setelah selesai telfonan alice tertawa-tawa sendiri dan membantingkan hape dan berloncat-loncat diatas kasurrrr bahagianyaaa dunia itu milik alice. dan sore menjelang malampun sekitar pukul jam 19.00 tiba aku menunggu kabar dari excel yang tadi berkata ingin menjemputku. alice pun berbicara sendiri sambil memilih-memilah baju"aduh aku pakai baju apa ya hari ini untuk bertemu dengan excel? aku bingung sekali. kalo begitu aku mandi dulu saja ya daripada terlalu lama" ucapnya yang monolog.

setelah usai mandi dan prepare alice pun mengecek kembali hapenya. akhirnya tiba-tiba excel menelpon.

"Lice kamu dimana ?" ucap excel.

"aku dirumah baru selesai mandi dan prepare nih, kamu dimana ? jadi meetkah dengan ku?" jawab alice senang.

"Jadi nih aku udah sampai, aku didekat rumahmu yah lice" ucap excel.

"oke tunggu aku yaa cel" jawab alice dengan terburu-buru.

tidak lama kemudian akhirnya mereka bertemu dan alice kaget jantungnya pun berdetak lebih kencang dari biasanya. excel pun menatap penuh dengan mata yang sajak. alice pun mengungkapkan pembicaraan terlebih dahulu.

"Hi ini excel yah ?" ujar alice dengan muka memerah dan jantung yang berdegup kencang.

"Hi juga. iyah ini aku excel. hehhe baru ketemu lagi yah kak hehe..." jawab excel dengan panggilan wktu bertemu..

"Haha tidak usah memanggil aku seperti yang lebih dituakan umurku sama kok sama sepertimu excel" ujar alice dengan menghela tangannya.

"kan aku belom tahu nama mu waktu itu makanya aku panggil kakak biar keliatan sopan saja hehhe, emang iya umur kita sama ? memang umurmu berapa ?.." jawab excel dengan sikap ramahnya kepada alice.

"Umm... gitu, umurku 17 tahun cel hehhe umur kamu berapa? Ujar alice.

"Umurku baru 19 tahun alice hehe lebih tuaan aku yah 2 tahun, hemm yaudah ngobrol nya nanti aja keburu kemaleman Yuk kita jalan-jalan sekarang aja hehhe.." jawab excel dengan tersipu malu.

"Yaudah kalo gitu cel. yaudah aku naik kemotor kamu yah... hehehe" Ucap alice dengan senyum2 dan sambil menaiki jok sepeda motornya excel.

"Silahkan naik tuan putriiiiii hehhe"ucap excel dengan gombalannya sambil memegang gas stiran sepeda motornya itu.

setelah jalan-jalan dengan sepeda motor yang excel kendaraiin akhirnya mereka berhenti dipersimpangan jalannn yang terdapat teman-teman excel sedang nongkrong. akhirnya aku bingung kok ramai dan cowok semua yah tidak ada cewenya satupun dan tiba-tiba sambil dimotor aku melirik-lirik temannya itu akhirnya ada yang aku kenal juga temen excel ternyata itu temennya richard si harry. Sumpah alice langsung kebingungan dan mikir dia bakalan bawel dan bilang tidak yah kepada richard, kemudian excel turun dari sepeda motornya.

"Lice turun ayukk gabung tuh duduk disitu aja jangan dimotor terus kaya apaan ajaa hehee" ucap excel merayu alice untuk turun dari sepeda motornya.

"ih aku malu ah cel. yaudah kamu aja akukan gak kenal sama mereka semua" jawab alice dengan menolehkan mukanya dan cemberut.

"hemm yaudah kalo gitu tapi kalo misalkan bete dan sendirian tanggung jawab sendiri yah hehheee hayooo pilih mana?? hehe" ucap excel sambil bergurau dengan leluconnya itu.

"Iya iya aku turun nih" jawab alice sambil turun dari sepeda motornya dan langsung menghampiri teman-teman excel.

*tiba-tiba saja harry menggilnya*
"heh alice, lo disini juga? sama siapa lo disini? Ujar harry dengan menghampiri alice.

"Hahaaa iyaaa nih sama excel, kenapa har?" Ucap alice dengan tertawa dan kebingungan.

"hemm kamu kenal dia lice?" Ujar excel dengan menoleh muka ke arah alice.

"Iya cel dia temen lama aku hehe" ucap alice.

*********

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 25, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Loving can hurt and healTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang