PERFECT LOVE

PROLOG

Anggel..... "lo tadi kemana gue cariin sampai  nunguin lo dari tadi, nggak bosan apa seharian di perpustakaan". Suara Mattew di siang itu membuatnya bahagia seakan-akan ada yang begitu membutuhkannya ".

Woooy......"Njel jangan ngelamun ". Suara seorang yang begitu familiar. Setelah mendengar suara dari Matthew , Anggel glagapan tak berdaya . "Anggel Christi Pradana " panggil Matthew , sambil melewati  gerbang depan SMA NUSANTARA .

Cie yang lagi tak bisa berkata-kata, ucap Matthew . "Sorry gue tadi nggak sadar kalau lo mangil gue ". Ya udah ,nggak usa dipikirin. (Jawab Matthew ).

Ehhm.... njel "pulang bareng yuk, lo akhir-akhir ini sibuk banget deh perasaan nggak ada waktu  sampai-sampai udah nggak pulang bareng lagi". Oke deh siip, tapi tumben banget lo pengen pulang bareng gue Mattew .
Biasanya, lo kan pulang sendiri kalo manggil gue paling ada perlunya.

Setelah itu Anggel pun mengikuti Matthew ke parkiran sekolah untuk menggambil motor Mattew. Njel "naik ayo" perintah Matthew saat mengajak Anggel naik ke motor sport miliknya. Njel, "mana tangan lo" kata Matthew . "Dengan gugup Anggel memberanikan dirinya untuk menuruti kata Matthew ". Gitu dong, lo tambah cantik deh.

Degg.......Degg
Jantung Anggel rasanya ingin copot , yah Anggel sangat menyukai Matthew . Dia merupakan sahabat sekaligus orang spesial dihati Anggel. Namun, sampai sekarang hubungan mereka lebih jelas bisa dikatakan "Sahabat" .

Jam 5 sore mereka sampai di restoran milik tante Rosa ibu Matthew. Matthew mengajak Anggel makan di restorannya ,yah ibu mattew baru membuka usaha itu hari ini, jadi bisa dipastikan Anggel datang sebagai sahabat Mattew yang pertama untuk makan direstoran baru ibunya.

Kedatangan Anggel disambut baik oleh tante Rosa soalnya Anggel sudah dianggap seperti keluarga. Ditambah lagi tante Rosa yang ingin sekali punya anak perempuan karena kedua anaknya laki-laki. Njel kamu kok setia banget temenan sama Dio dan selalu sabar hadapin dia. Hmm ...."iya tante dia kan baik sama aku dan selalu jagain aku, masa aku nggak setia temenan sama dia" jawab Anggel dan dibalas senyuman oleh tante Rosa. Nama panggilan sehari-hari Matthew di keluarganya "Dio"dari nama tengahnya "Claudio".

Setelah selesai berbincang-bincang dan makan di restoran itu Matthew mengajak Anggel pulang dan mengantarnya dengan menggunakan motor kesayangannya. Namun dalam perjalanan Anggel sedang memikirkan suatu hal yang sampai saat ini belum terpecahkan. Apa sebenarnya tempat Anggel di hati Matthew. Dan apa sebenarnya maksud dari semua tindakan yang Matthew lakukan terhadap Anggel.
Dan apa perasaan yang Matthew miliki terhadap Anggel? Begitu banyak pertanyaan yang terlintas dalam pikirannya.

Matthew Pov
Apa yang harus gue jawab Njel kalo suatu saat lo minta gue untuk menjelaskan dan mempertanggungjawabkan perasaan lo Njel. Gue bingung gue nggak punya rasa yang sama kayak apa yang lo rasain selain rasa sayang sebagai seorang sahabat. Tapi gue takut kalo lo pergi dan punya orang lain yang bisa jadi balas perasaan lo dan bisa jadi sahabat lebih baik kayak gue. Maafin gue Njel gue masi bingung dengan semua ini.

Thank you , yang udah baca kalau ada yang ingin komentar atau kasih masukan silahkan..
Ini cerita pertama yang gue tulis ....