The Grimsom

Di Balik Semua Itu

KRRAANGGG!!!! (bunyi alarm)

Jam 08.00 pagi

"Aaahh... ini masih pagi bangett. Sekarang hari.... SENIN!! Ah,waktunya sekolah, hari pertama, hari pertama minggu inii." Teriaku kesal.

Aku masih pelajar di sekolah menengah pertama. Aku ini kelas 3 lhoo yang artinya aku senior di sekolahku.

"Hmm...hari ini di sekolah bakal ada apaan ya?" Tanyaku sambil melihat hp ku.

"Ah, gak ada apa-apa hari ini." Aku turun dari kasurku dan bersiap ke sekolah.

Tok...Tok...Tok...

"Permisi..." kata bi Ina.

"Ya?? Apa?" Sahutku.

"Sarapanya sudah siap." Kata bi Ina

"Iyaa... bentar lagi turun, ini masih pakai seragam, Bi."Teriaku sambil bergegas memakai seragam.

Brak!!

Aku menutup pintu kamar dan turun ke meja makan.

Waaaa...ada omelet dan sandwich!! Dan susu..

"Bi, mama sama papa mana?" Tanyaku. "Itu dek, tadi pagi jam 3 dah berangkat ke bandara katanya ke Singapura." Jawab bi Ina.

"Urusan bisnis lagi?"

"Iya dek."

Yahh sama aja sih mau ada ortu di rumah ato nggak suasananya tetap sama. Selalu hening. Mereka juga nggak terlalu peduli dengan keseharianku.

"Bi, aku mo berangkat." Sahutku sambil

menggenggam sandwich.

"Iya dek, hati-hati ya." Jawab bi Ina.

Selama perjalanan menuju sekolah aku terus berpikir mungkin aku ini hanya orang aneh dan asing di dunia ini. Yahh mungkin aja begitu.

Di keluarga besar aku ini anak yang paling dikucilkan, paling terasingi. Tidak ada yang peduli sama aku. Paling mereka hanya menanyakan keadaan ku saja kalau sedang berkumpul. Selebihnya tidak. Tapi ada satu hal yang aku paling nggak ngerti. Semua keluargaku termasuk kedua orang tuaku selalu memanggil namaku dengan nama lengkap. Seperti... " Alisa Royanne, waktunya makan malam." Atau nanya keadaan ku. "Bagaimana kabarmu, Alisa Royanne?"

Yah...meskipun begitu, sebenarnya aku sangat sangat tidak peduli dengan sikap mereka pada ku.

PYAAASSHH !!

"Ah!! Sialan, jadi basah nih!" Teriaku.

Duh gara-gara mikir gak guna aku jadi kecipratan air. Huh, dasar mobil sialan, nyetir gak liat-liat apa??

Aku mendengar sesuatu. Sesuatu yang paling aku benci.

"Hei hei, liat deh anak itu bajunya basah...haha...Sukurin deh." Kata seorang perempuan.

"Hahahaha... anak itu seragamnya basaahh. Hahaha udah sial aja di pagi hari, kapok kauu!" Jawab temanya.

Kalau di liat-liat mereka seperti seumuran ku tapi bukan anak sekolahku. Mereka aneh. Menurutku.

Aku sangat marah dan ingin membalasnya,tapi...

'Alisa... tenanglah. Mereka hanya anak aneh yang tidak punya otak. Jangan terlalu dipikirakan, kalau kau marah malah kau akan membuat masalah.'

Aku selalu mendengar suara di dalam pikiraku. Kalau aku pikir-pikir sebenarnya itu bukan aku. Aku tak tau siapa itu yang jelas disaat tertentu suara itu akan keluar dan lebih seperti, BISIKAN. Dan aku bisa berkomunikasi dengan nya,