Sekarang, aku sudah duduk di kelas 9. Semua ku jalani dengan baik.
Masih ingat Jeremy? Dulu aku hanya sebatas tau, tidak kenal. Entah bagaimana, padahal dia mantan pacar sahabatku.
Aku lupa detail perkenalan kami. Yang ku ingat hanya aku mulai mengobrol dengan nya di bbm saat itu. Itupun hanya membicarakan hal tidak penting, karena waktu itu seperti nya dia sedang dekat dengan salah satu teman sekelas nya, Aubrey.
Namun, tak lama, aku jadi sering chat dengan Jeremy. Awalnya, ia membicarakan tentang Aubrey. Ya, dia menceritakan pada ku tentang hubungan nya dengan Aubrey yang ternyata hanya sebatas teman. Kira kira begini obrolan kami :
Aku : jer, kenapa lo ga jadian aja sama Aubrey?
Jeremy : ga lah, dia aja kayaknya mau deketin si Raphael.
Aku : kok gitu? Bukannya dia sama lo ya? Ahahaha
Jeremy : gatau tuh, kesel juga gua sama dia.
Yah, memang hanya biasa saja. Aku hanya menanggapi nya bercerita.
Namun, entah bagaimana. Kita semakin dekat, dimulai dari obrolan singkat dan lama kelamaan, bahkan, aku sampai begadang dengannya. Ia pun mulai mengeluarkan jurus gombal nya dengan ku. Aku pun membalas, tapi aku tau, itu hanya bagian dari bercanda yang kami lakukan kalau bosan.
Hingga, satu saat, aku merasa sedih karena nya....