scoups, jimin dan bobby kini sampai di rumah bercat putih. mereka melepas sepatu dan meletakannya di rak. perhatian bobby terletak ke kotak dan bunga yang ada di kursi teras.
"kayaknya ada yang naksir sama anak kostan lo deh coups" jelas bobby lalu mengambil kotak dan bunga itu
"hah? siapa?"
"untuk kyulkyung, maaf aku ga bisa langsung kasih kado sama bunga ini ke kamu dari penggemar rahasia" bobby membaca pesan dari kotak tersebut
"salah kostan kali tuh, kostan sebelah mungkin. tuh sebelah lo kan kostannya si nayeon anak manajemen bisnis yang terkenal bener di kampus" jelas jimin
"engga bener itu ke sini, itu buat asisten ibu kostan gue" jelas scoups lalu mengambil kotak dan bunga dari tangan bobby
"anjir asisten kostan aja punya penggemar rahasia" bobby terkekeh
"tau mata dia picek kali ya" kata scoups lalu masuk ke dalam kostan diikuti jimin dan bobby
ga lama dari scoups datang wonwoo kembali ke kostan, dia kembali dengan sekantong plastik penuh chiki.
"awas aja si curut mau maling lagi" wonwoo masih ngedumel
"permisi kak, kakak kak wonwoo anak infor bukan ya?" tanya seseorang
"ya? kenapa?"
"ini kostan cowo apa cewe ya kak?"
"cowo, lo bukannya bambam jurusan tari yang susah bener direkrut hoshi ya?"
"oh kakak kenal kak hoshi kak?" tanya bambam
"iya kenal dia kan ngekost bareng gue, lo ngapain ke sini?" tanya wonwoo
"kayaknya gue salah kostan deh kak, tapi kemaren bener kok gue liat si kyulkyung masuk sini, apa jangan-jangan dia pacaran sama anak kostan sini ya" bambam ngomong sendiri
"kyulkyung? anak desain?"
"iya kak, jangan-jangan dia pacar lo ya kak?"
"dih mit amit sama dia, ogah"
"huh syukur deh" bambam ngelus-ngelus dadanya sendiri
"bisa minta tolong kasih ini ke dia ga kak?" pinta bambam sambil memberikan sepucuk surat beramplop pink
wonwoo mengambil surat itu
"masih jaman beginian? lagi kok lo bisa naksir si curut sih? dia kan suka malingin makanan gue"
"masa sih kak dia suka maling makanan? eh tapi dia juga udah malingin hati gue sih kak" bambam senyum-senyum sambil ngebayangin muka pinky
"tolong kasih dia ya kak" bambam cengengesan
"ngerepotin aja lo, iya iya gue kasih" wonwoo beranjak masuk ke dalam kostan
"makasih ya kak"
wonwoo berjalan masuk melewati ruang tv terlihat scoups, jimin dan bobby sedang asik main ps.
dia duduk di sofa samping jimin lalu meletakan surat itu di meja samping sofa.
"lo tim hore doang bang jimin?" tanya wonwoo
"yang penting main" jawab jimin sambil ngunyah kacang
"itu apaan nu?" tanya jimin
"surat buat si kyulkyung" jawab wonwoo sambil nyomot kacang dari bungkusan yang di pegang jimin
"gila kok asisten kostan lo banyak penggemarnya sih, tuh kotakan di meja depan juga buat dia" jelas bobby masih fokus ke layar tivi
"gatau pada picek matanya kayaknya" jawab scoups
KAMU SEDANG MEMBACA
SEVENTEEN BOARDING HOUSE
Fanfiction~~~kisah anak seventeen kalo jadi anak kost ditambah ibu kost yang rempong dan asistennya ~~~ cerita ini murni pemikiran saya ^o^ +bahasa non baku
