#3-Mengenalnya lebih dekat

67 11 0
                                    

"Berhenti!!!" Teriak Keira dan orang orang yang lagi keroyok direl pun berhenti memukuli direl

"Woii..kalo kalian ga mau berhenti gua bakal teriak"gerry dan teman temannya pun hanya tertawa jahat.

"To----" belum gua selesai teriak untuk meminta tolong, tapi gerry dan teman temannya justru dengan cepat meninggalkan tempat itu.

"Shitt!!urusan kita belom selesai" gerry yang mengatakan hal itu dengan kesal, kepada direl sambil memberikan tonjokan terakhir di pipi direl. Gerry pun pergi bersama teman temannya menggunakan motor dengan laju yang sangat cepat.

"L..lu gapapa kan rell?" Dengan panik Keira  mencoba membantu direl untuk bangun.

"Lu kenapa tiba tiba ada di sini?" Direl bertanya dengan keira dengan sisa tenaga yang ada,sambil menahan rasa sakitnya itu.

"udah nanti aja ngobrolnya sekarang kita ke rumah sakit aja ya" pinta keira

Saat keira ingin berjalan kedepan untuk memberhentikan salah satu taxi, tiba tiba teman teman direl datang, dan langsung berlari ke arah direl.

"rel lu kenapa bisa babak belur gini?moses cepet bantuin direl ke mobil,kita ke rumah sakit Sekarang!noel buruan". Ucap vero dan lainnya dengan cepat membantu direl untuk ke mobil

"Ver,kita jangan ke rumah sakit,gua mau balik aja" pinta direl memohon sama vero.

"yaudah kita balik kerumah lo aja,noel lu bawa motor direl ya.Moses,kei ayo buruan naik". Dan noel pun mengangguk setuju

.....

Sesampainya di rumah direl. ada seorang ibu ibu tua yang lansung menghampiri direl dan temen temennya itu,Muka ibu ibu itu pun menjadi cemas setelah melihat keadaan direl.

"Yaampun,den kenapa lagi bisa babak belur gini,sebentar bibi ambilkan obat". 

Dengan cepat bibi itu langsung mengambilkan kotak obat,dan langsung di ambil alih oleh vero "biar saya bi yang obatin" dengan cepat vero langsung mengobati luka direl.

.....

"Kenapa den direl bisa begini nak?" Tanya bibi itu kepada moses.

"kayanya dia abis di keroyok lagi bi, kaya waktu lalu,saya juga kurang tau ,soalnya saya sama yang lain dateng pas direl udah babak belur gini,tadi cewe yang itu yang lebih awal di tempat sebelum saya sama yang lain dateng bi".
Dengan muka melas moses menjawab sambil menunjukan keira ,yang ada di sebelah vero.

  Bibipun menghampiri keira yang sedang duduk di sebelah vero.  

"Neng,kata nak moses tadi kamu yang pertama kali di tempat,benar?".

"Iya bi,saya tadi liat direl di kroyok jadinya saya langsung samperin dia,eh taunya udah babak belur gini"jawab Keira apa adanya. karna ngga tau mesti jawab apa  lagi,selain yang ia liat tadi.

"Makasih ya neng sudah menolong den direl,makasih juga nak moses dan vero" ucap perempuan tua itu.

.....

"Bibi lanjut kerja aja di dapur, biar temen temen,direl yang urus" pinta direl dengan walaupun suara dia sudah lemas.

"Yaudah den,saya lanjut kerja dulu"
Bibi pun langsung menuju dapur mendengar seruan yang di lontarkan direl.

.....

"Ses,lu ajak balik keira deh sekarang bareng sama vero,gue udah baik baik aja ko"pinta direl karna keira belom pulang kerumahnya dan ini juga udah sore.

"Serius udah gapapa rel? gaperlu ke rumah sakit ni?"

"iya udah gua gapapa,sono udah lu anterin kei aja"

The Real MissionWhere stories live. Discover now