"Cepat sedikit dong. Kita hampir terlambat, Kamu enggak maukan kalau dihukum kakak senior?" Omelku pada kawan SMPKu. We are is mahasiswa anyaran di Istitut seni Indonesia. Jadi, kami harus bersikap baik, santun pokoknya yang manis-manis buat kakak senior. Sudah bersikap manis saja masih kena hukuman, serba salah kalau jadi mahasiswa baru.
Kok... ada yang lupa ya....
a...ha... kita belum kenalan rupanya. Namaku Ervina Damayanti, teman-teman sering manggil aku Dama, padahal kalau dirumah Aku sering dipanggil vina daripada Dama. Ya...udah daripada susah Aku bebasin mereka buat manggil Aku. Itukan hak asasi mereka (Kata anak PPKN). Aku kuliah dijurusan seni tari. And untuk kuliah di jurusan ini enggak mudah. Karena, biayanya yang bagiku cukup menguras dompet orang tuaku.Untung saja Aku cukup cerdas, jadi Aku bisa kuliah bebas pungutan alias dapat beasiswa. Aku tinggal jauh dari orang tua (ngekost maksudnya). Udahan dulu yang perkenalan,kita kembali ke permasalahan tadi.
Untung kita enggak terlambat sampai ke Istitut. Namun......Ups.... Aku enggak sengaja nabrak kakak senior yang menurutku angkuh,sombong,judes,sok cantik,sok berkuasa and kata mahasiswa lainnya dia anak menteri.
"Punya mata gak sih loe?"Bentaknya padaku seraya dia membenarkan letak rambutnya yang menjadi porak poranda karena terkena badai tabrakan mautku yang lumayan kencang.
"I'm sorry I not see you"jawabku lagak berbahasa inggris fasif kuucapkan. Tapi setelah kulihat reaksinya sepertinya dia merasa tersaingi karena jawabku yang berbahasa Inggris.
"You not see me. Gak usah sok-sokkan pake bahasa inggris. Anak baru udah berani ama kakak senior. Mendingan loe gue beri hukuman biar jera daripada harus debat ama bocah crazy ini."
"kak jangan dihukum dong, cuman enggak sengaja nabrak ama jawab pake bahasa inggris kena hukuman"
"Terserah gue dong. Gue kan senior loe dan loe juga udah nabrak anak menteri. Jadi hukumannya buat loe harus berat dan kejam yaitu bersihin semua kamar mandi yang ada di kampus ini!"
"Ya ampun kak, ini gak adil hukumnnya terlalu berat kak. Apa enggak bisa didiskon?"
"Apa? Diskon? jaman sekarang enggak ngenal diskon. Apa hukuman loe mau gue tambah lebih kejam?"dengan tatapan sinis kepadaku.
"Enggak usah kak makasih aku udah kenyang dengan hukuman yang membersihkan kamar mandi"Kujawab dengan senyuman semanis mungkin
"ngapain masih disini sana kerjain"
"Baik kakak"
Hari pertama masuk kuliah sudah kena hukuman.Kenapa orang-orang sekarang bisanya nyombongin harta ama jabatan.Kenapa mereka gak membantu pembangunan. Negara ini dengan harta dan jabatan yang mereka punya. Mereka itu selalu menindas orang gak punya (kayak aku ini).Aku terus ngomel sewaktu bersihin KM.
Tiba-tiba aku merasa pusing (mungkin efek belum sarapan atau bau kamar mandi yang sedap).Dan mataku mulai sulit untuk terbuka perlahan-lahan aku jatuh kelantai KM dan tak tersadarkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
"8" MATA
RomanceKita menggapai bintang yang mulai nampak di penglihatan kita. Meskipun awalnya bintang itu nampak jauh dari pandangan kita. Perjumpaaan pertama diantara kita berempat membuat suasana kehidupan kita yang berawal biasa menjadi spekta karena perjumpaan...