harry styles wife

HONEYMOON

Kurasakan seseorang memelukku dari belakang ,dan suara itu sangat khas sekali dengan aksen seraknya , kini ia mencium pipiku . aku menoleh ke arahnya dan ia menyambut dengan senyuman khasnya yang sangat aku sukai .

“HARRY “ Aku segera berdiri dan memeluknya dengan erat Isak tangisku kini pecah di dalam pelukanya ,aku tak bisa membendung perasaan ini.

“babe sorry bukan maksudku untuk menyakitimu ,aku tidak menyangkan kalau kau akan seperti ini,kau marah padaku ?

”Aku segera melepaskan pelukannya ,aku tak tahu aku harus bersikap marah atau tidak kepadanya ,aku bodoh kenapa aku harus memeluknya dan menangis di pelukanya,memang tidak bisa disangkal mungkin sekarang aku sudah cinta mati padanya .

“ hey “. Harry membuyarkan lamunanku .

“kenapa kau disini ,cepat sana pergi !! aku tidak membutuhkanmu ,meet n greet sedang berlangsung dan para fans membutuhkanmu cepat sana kembali “. Aku sadar mungkin aku tidak boleh egois walaupun ini bukan keinginan hati kecilku .

“tidak aku tidak akan kembali kalau tidak bersamamu “.

“aku tidak mau , aku tidak kuat melihat mu mencium ,memeluk dan merangkul gadis-gadis itu “.

“kau cemburu “ ucapnya sambil memamerkan deretan giginya .

“kau pikir saja “. Aku segera pergi dari ruang itu tapi harry dengan cepat mengambil tanganku lebih dulu.

“aku berjanji tidak akan mencium fan dan memeluk fans lagi walaupun ia memintanya “. Aku segera menoleh ke wajahnya ,kuakui aku sangat senang tapi disisi lain aku orang teregois . harry artis terkenal tanpa fans harry tak bisa jadi begini tapi disisi lain aku istrinya dan aku tak sanggup suamiku dicium dan dia mencium dan memeluk fans .

Aku memutar badanku 180 derajat kulangkahkan kakiku untuk berada lebih dekat dengan harry ,kini jarakku hanya satu jengkal . harry menatapku penasaran .

“mungkin aku orang egois yang kamu kenal ,mungkin aku bukan istri yang baik untukkmu –“.

“shhtt… kau terbaik untukku lebih dari apapun “. Kini tangan kiri harry berada di pinggangku dan badanku terdorong olehnya , mungkin badanku sekarang sudah sangat rapat dengannya hanya saja wajahku jaga jarak dengannya .

“harry lepas”.

Aku berusaha melepaskan diri darinya tapi tenaganya lebih besar dariku untuk tetap menahanku .

Harry mengecup keningku , semua kru yang sedang merapihkan stage pandangannya tak lepas dari dua orang insan yang sedang berpelukan erat.

“aku tak akan melepaskannya ,kalau kamu ga maafin aku “.

Aku nyerah ..oke dengan terpaksa aku memafkannya, sebenarnya aku tidak marah dengannya hanya saja aku sebal dengan perilakunya .

“aku maafkan dan sekarang lepas”.

Harry melepaskan pelukannya dan sekarang dia menggandengku .

“mau kemana” tanyaku saat harry menggandengku untuk mengikutinya berjalan.

“kembali ke ruang MnG ,ele dan perrie mengkhawatirkanmu kalau kau tidak kembali maka aku akan habis dengannya”.

“kau mengajakku kembali hanya kau takut dengan ancaman mereka ?”

“tidak juga sayang tapi memang aku juga menginginkan kau kembali ke tempat itu ,ap kau mau kalau aku dimarahi dengan simon “.

“hhmm tidak aku tidak mau itu terjadi “.

Terpaksa aku mengikuti langkah harry .

“kamu  diam disini ,aku ikut foto MnG dulu nanti aku balik lagi ,okey “.  harry memegang kedua bahuku sebelum ia meninggalkanku ia mengecup keningku .