prolog...

19 2 0
                                    

" apa kau masih mencintaiku seperti dulu ?" hanya itu yang berada di benak deff saat ini, sunguh ia menginginkan lea nya tapi keterlambatan  deff untuk menyadari betapa besar nya cinta seorang perempuan yang berada di hadapan nya saat ini. 'Sungguh bodoh' rutuk diri nya sendiri

Mengapa ia tak menyadari  sedari dulu jika ada seseorang yang sangat amat mencintai nya hingga dia mengorbankan perasaan nya sendiri hanya untuk kebahagiaan orang lain
Mengapa wanita ini terlalu baik mengapa?

" tidak. " ketus sang wanita yang kini tengah menahan seluruh amarah nya. Bagaimana bisa setelah sekian lama ia mengorbankan seluruh kekuatan nya, perasaan nya bahkan kebahagiaan demi untuk pria yang kini berada di hadapan nya

Pria itu kemudian mengacak-acak rambutnya frustasi, seterlambat ini kah dia untuk menyadari semua?, sungguh cinta nya kini hanya untuk wanita nya seorang lea

Setelah keheningan yang cukup lama lea hendak pergi meninggalkan deff yang tengah berfikir keras entah apa yang di fikirkan nya sekarang
Tapi tiba-tiba sebuah tangan menahannya dengan erat saat lea berpapasan dengan deff

" kau tak bisa pergi lagi dariku lea, kumohon jangan tinggalkan aku lagi" lirih deff tak bisa menahan kesedihan nya lagi sungguh ia tak ingin kehilangan nya lagi yang kedua kali nya

Lea yang ingin menepis tangan deff dari pergelangan tangan nya pun tak mampu menahan kerinduan yang selama ini ia pendam, ia tak mampu lagi berpura-pura tak menginginkan pria ini lagi sungguh perasaan ini tak berubah saat 2 tahun lalu saat ia memutuskan untuk melupakan lerasaan ini

Dengan gemetar lea memengeng tangan deff yang mencengkram pergelangan tangan nya,
" aku tak ingin pergi deff " tangis lea pecah saat ia tak bisa lagi menahan kerinduan nya pada orang yang selama ini di cintainya dengan sepenuh hati

Deff dengan perasaan bahagia langsung memeluk wanita yang semala ini di rindukan nya, tak akan lagi ia menyakiti perasaan wanita nya

Lea menangis sejadi-jadi nya di dalam dekapan deff ia sungguh merindukan pelukan ini

'ku mohon jangan buat ini seperti mimpi lagi deff' lirih nya yang tak akan terdengar oleh deff

Semoga suka ya ini cerita pertama aku😊

               Budayakan vote dan comment
                        Salam hangat dariku
                                         👇
                          Ig: helmalia_zahra

Love In SilenceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang