chapter 5

20 1 0
                                    

sesampainya aku dan arka dikelas,aku kaget dan tidak menyangka kalau aku telat alias ngaret,dikelas sudah ada guru bahasa indonesia,aku sangat membenci pelajaran tersebut,tidak sekalipun gurunya baik,makin tambah ngebosenin gurunya,aku dan arka dimarahi dan langsung dibawa keruang BK padahal jika aku telat alias ngaret dipelajaran lain tidak disampai dipanggil keruang BK dasar guru aneh,sesampainya aku,arka serta guru bahasa indonesia nyebelin itu,aku bertemu guru BK yang katanya killer,aku ketakutan dan arka santai seperti tidak mendapat masalah,yamungkin arka sudah menjadi anak bader pada saar SD jadi jika ia disidang atau masuk ruang BK sudah biasa namun,bagiku,aku pertama kali masuk ruang BK dan semua itu karena cowo,yang dulunya aku paling anti dengan cowo,sekarang aku dekat dengan cowo.aku dan arka dikurangi 5 point.memang disekolah kami memakai sistem point.aku tidak suka seperti ini,arka santai santai saja daritadi,dan tanpa kusadar aku masih menggenggam tangan arka sedari aku dilab bahasa inggris,itu semua diluar kesadaran aku dan arka lalu kami ditegur oleh guru yang katanya killer dan terbukti killer "kalian ngapain masih penggangan tangan daritadi,lepas atau saya tambahkan point yg harus dikurangi" arka yang bader menjawab "kurangi saja namun jangan point aulia point saya saja yang dikurangi,sudah saya ingin balik ke kelas saya ingin belajar" ditangga aku menegur arka "kamu gaboleh gitu ke guru itu lebih tua dari kamu,kamu harus menghormatinya" , "iya cantik,lain kali ga aku ulangi lagi ya,maaf" jawab arka sambil merayuku.
sesampainya aku dikelas aku langsung dipeluk oleh Rana dan Yulia,mereka ketakutan aku kenapa napa dan langsung menyemprot ke arka "ARKA LO APAIN SAHABAT GUE,LO GAUSAH LAGI YA DEKETIN AULIA,DIA ITU CEWEK BAIK BAIK,GA KAYA LO COWOK BADER,PLAYBOY LAGI" Rana menyemprotnya aku membalas "ran gue ga diapa apain,dia nyatain cinta kegue tapi kita gapacaran,dia suka sama gue,gue juga ko,kalian gasetuju ya gue sama arka,asal kalian tau arka cowok baik,ga kaya yang kalian berdua pikir" , "oh jadi lo lebih milih arka daripada gue dan rana?lo lebih milih cowo brengsek ini?keren ya lo,sahabat macem apa lo,munafik begini,lo gabisa kita sebut sahabat,lo penghianat,gue gasuka sikaplo" aku gatau apa yang harus aku perbuat yang jelas aku sedang menangis kejer dan langsung berkata "yul,ran gue minta maaf,gue gatau,maafin gue,gue ga munafik,gue ga penghianat,yul,ran gue gamau kehilangan kalian,maafin gue" yulia yg masih kesal denganku menjawab "lo ngomong gitu?tapi gamau ngikutin saran gue sama rana,jauhin ARKA DIA PENGECUT,lo belom tau dalemnya arka,lo akan tau setelah lo pacaran sama dia,dan nanti lo akan nyesel diakhir" rana menenangkan yulia yang mukanya memerah memarahi ku,arka datang dari toilet dan langsung ikut bicara "ada apa ini?lo ngapain marah marah?lia kenapa nangis?" , "gapapa,cuma urusan persahabatan ko,gue izin keluar bareng yulia sama aulia ya,permisi" Rana yg jutek menjadi ramah kepada arka.arka kebingungan,sesampainya diluar aku yang masih menangis memeluk rana dan yulia yang kelihatanya masih kesal denganku,Rana mengeluarkan sifat aslinya,dia tidak jutek,dia pintar menyelesaikan masalah.hubungan aku yulia dan rana sudah membaik,aku diantar pulang oleh arka.sampai dirumah aku langsung dipeluk oleh ibu karna ibu kaget anak bungsunya yang tidak mengenal cowo ketika SD diantar pulang oleh cowo ketika SMP ibuku kagum "ibu bangga sama kamu,baru masuk smp sudah punya pacar saja" ibu menggodaku aku pun menjawab "engga ko bu,dia bukan pacar aulia,dia cuma temen aul doang,tapi.." Belum sempat kulanjutkan ibu langsung menggodaku lagi "tapi apaa hayoo?" Aku  kembali menjawab "tapi dia udah bilang kalo dia suka sama aku,terus aku jawab aku juga suka sama dia","loh terus itu artinya pacaran dong sayangggg,kamu nih" goda ibu "enggaaa buu,dia bilang disuatu hari nanti kita akan berhubungan khusus lia,oh yaa bu,dia punya panggilan kesayangan buat aulia bu,lia bu" kataku menceritakan semuanya "wahh,anak bungsu ibu pacaran ya nanti,hati hati ya nak,sudah sudah naik sana kekamarmu,mandi beres beres,guru private mu segera datang,nanti jika gurunya sudah datang kamunya belum siap bagaimana hayo?" Kata ibu panjang lebar,ibuku memang seperti itu,suka memasak,gemar menggoda anaknya yang sedang dekat dengan lawan jenis dan tempat bercerita tentang semua yang sudah anaknya lalukan hari itu,jika salah satu anaknya tidak cerita,ibu tidak akan memberi makan malam,ibuku unik yaa!

Yayımlanan bölümlerin sonuna geldiniz.

⏰ Son güncelleme: Nov 07, 2016 ⏰

Yeni bölümlerden haberdar olmak için bu hikayeyi Kütüphanenize ekleyin!

cinta pertamaHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin