Chapter 1

19 0 0
                                    

Pada hari ini gadis dengan rambut yang berjuntai hingga melewati punggungnya dengan wajah blasteran Kanada-Korea baru saja datang dari Kanada dan sekarang dia berada di Paris negara yang akan ditempatinya beberapa hari ke depan atau mungkin lebih dari beberapa tahun untuk mengikuti kedua orang tuanya yang pindah dan ingin mengurus perusahaan mereka di negara terkenal ini sehingga mengharuskannya ikut pindah.

Keesokan harinya, dia bangun dari tidurnya yang sangat nyenyak dan setelah membersihkan dirinya dan memakai seragam barunya kemudian dia turun dan ikut sarapan bersama kedua orang tuanya tapi dia menghabiskan sarapannya terlebih dahulu dan duduk di teras rumahnya. Sementara itu, dia menunggu ibu dan ayahnya selesai sarapan dan menemaninya ke sekolah barunya. Sesampainya disana, dia pun turun dan mencium tangan kedua orang tuanya, kemudian masuk ke gerbang sekolah dan berjalan menuju ke ruangan kepala sekolah.

POV (Dareliant)

Semoga jika aku sampai di sekolah baruku, aku akan mendapatkan teman-teman baru. Power Moorland School adalah sekolah yang akan kutempati selama 1 semester ke depan, dan kebanyakan orang berkata jika ada siswa pindahan yang diterima sekolah ini adalah siswa yang beruntung. Semoga keberuntungan itu berpihak kepadaku, aku telah sampai di sekolah baruku dan sekarang aku bersama salah satu dari guru sekolah ini. Dia akan membawaku ke ruang kepala sekolah untuk bertemu kepala sekolah.

Sekarang aku akan ke kelas baruku, aku ditempatkan dikelas 3 SPAC kelas dengan level tertinggi. Kalian ingin tahu kepanjangan dari SPAC itu, SPAC itu adalah Smart, Powerful, Angel, dan Care. Aku tidak tahu mengapa kelas tersebut dikatakan level tertinggi, tapi nanti aku akan mencari tahu tentang itu. Sekarang aku berada di pintu kelas baruku, aku deg-degan dan sekarang aku dipanggil oleh ibu guru untuk masuk ke kelas, semua mata tertuju kepadaku, aku semakin gugup dan ibu guru mempersilahkanku untuk memperkenalkan diriku.

"Hai semua, namaku Dareliant Damien A. Aku dari Kanada dan semoga kita dapat berteman baik mulai sekarang!" kataku

"Kau cantik!" kata murid di depanku

"Rambutmu bagus!" kata murid di sebelah kiri

"Kau memakai lip balm apa, warnanya bagus!" kata murid disebelah kanan

"Kalian semua diam! Dan Dareliant sekarang kamu duduk disamping Malika, dia duduk dibarisan kedua dari belakang yang hanya duduk sendiri dan Alum ajak dia berkeliling sekolah lalu tunjukkan dimana lokernya dan kamar asramanya. Sekarang kita tidak melakukan kegiatan pembelajaran hari ini karena kepala sekolah dan guru akan rapat sampai jam pulang sekolah. Walaupun tidak belajar jangan berbuat keributan dan tidak diperbolehkan untuk pulang ke asrama, mengerti semua?" kata Miss Jane

"Baik Miss!" seru kami semua

Miss Jane pun meninggalkan kelas, aku sekarang duduk bersama Malika T. Zehn dia orangnya baik dan humoris dan pada saat aku berbalik ke belakang untuk mengajak teman baruku yang bernama Alum L. Benny agar menemaniku berkeliling sekolah juga menunjukkan dimana lokerku dan kamar asramaku. Namun, saat aku berbalik aku melihat teman sebangkunya yang bernama Launer Iglair S mengajaknya berbicara dan dia hanya menjawab semuanya dengan anggukan, sepertinya dia orang yang pendiam.

"Hai, aku Dareliant Damien A. Kalian bisa memanggilku Dareliant, Darel, Lian atau terserah kalian saja. Kalau kalian berdua?" kataku

"Aku Launer Iglair S dan disampingku namanya Alum L. Benny, sapalah dia Alum?" kata Launer

"Hai?" kata Alum singkat

"Hai juga, apa kau bisa menemaniku berkeliling sekolah dan menunjukkan dimana lokerku juga kamar asramaku?" kataku

"Kalau begitu sekarang ikut aku!" kata Alum dengan nada ketus

"Kau tidak mengajak kita berdua?" kata Launer

"Iya, kau tega sama teman sendiri yah!" kata Malika

"Apa aku harus berbicara lagi kalau akhirnya kalian berdua akan ikut juga, cepatlah!" kata Alum dengan nada kesal

Sekolah ini benar-benar luar biasa, gedung yang besar, luas, memiliki perpustakaan, kantin, taman, lapangan basket dan sepakbola indoor maupun outdoor, juga ada kolam renang, tempat latihan untuk murid yang memiliki bakat masing-masing, juga ada asrama laki-laki maupun perempuan dan pastinya ada toilet untuk murid perempuan dan laki-laki maupun khusus untuk guru. Sekarang kami berada dikantin, tapi sekarang bukan jam istirahat hanya saja Malika dan Launer ingin makan sesuatu jadi kami berempat pun memutuskan untuk ke kantin. Saat kami masuk ke dalam kantin semua mata murid tertuju kepada kami, dan mereka semua berkata.

"Mereka berempat seperti grup yah!" kata murid yang duduk tidak jauh dari kami berdiri

"Maksudmu grup seperti apa?" kata temannya

"Maksudku mereka seperti grup cewek berbakat gitu yang di dalamnya ada 4 orang yang cantik, baik, dan hebat dalam bakat mereka masing-masing!" kata temannya yang satu lagi

"Ya bener, contohnya tuh Alum dia baik, cantik, jago bela diri, juga atlet panah walaupun pendiam dan jarang senyum kepada sembarang orang termasuk laki-laki tapi dia baik. Launer dia juga baik, cantik, humoris, agak sedikit cerewet, juga kebiasaannya yang susah di hilangkan yaitu lemotnya tapi jago main basket. Kalau Malika dia juga baik, cantik, humoris tapi lebih cerewet daripada Launer dan jago main sepakbola. Sedangkan anak baru itu kalau tidak salah namanya Dareliant dia sepertinya baik, cantik, dan katanya dia pernah berperan dalam film Kanada!" kata murid tadi

"Yang benar, wow keren. Mereka sepertinya cocok bersama sebagai teman!" kata temannya yang satu lagi

"Benar, bahkan aku sebagai perempuan sangat iri dengan mereka. Ah! Sudahlah kita lanjut makan saja!" kata murid yang tadi lagi

POV End
***

●TBC●

Uwaahhhh, chapter 1 udah selesai nih. Untuk chapter selanjutnya ditunggu aja yah. Jangan lupa vote & coment.....

Salam author🙂

LASTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang