Awal masuk SMP

69 3 0
                                    

Setelah lulus dari kelas 6 Sd (yaiyalah lulus kelas 6sd masak kelas 2sd uda lulus) aku masuk di sebuah sekolah swasta di malang. Awal masuk smp teman temanku pada malu malu semua. Sedangkan aku pertama masuk udah telat, gak bawa buku (niat sekolah gak sih). Hmm baru satu bulan sekolah udah bikin ulah yaitu berantem sama teman sekelas. Lalu guru yg nyeremin kayak gendruwow datang dan memanggil "Elsaaaaaaa, kamu itu cewek ngapain berantem sama cowok?? Ayo ikut ibu ke ruang BK"
"Iya bu". Balas aku yg pasrah

Sesampai diruang BK
Bu luluk (guru yg galak dan nyeremin kayak gendruwow) : "Kamu ngapain berantem sama cowok, kamu itu kan cewek. Kamu jadi cewek itu yg feminim gitu jangan tomboy, jangan nakal" panjang lebar bu luluk memarahiku
Aku : "Kalau aku gak nakal kasihan bu luluk karena gak ada kerjaan, ntar malah di bilang makan gaji buta". Jawabku
Bu luluk : "Kamu itu selalu aja bilang kayak gitu, awas kalau sampai kamu berantem lagi. Kamu taukan dia itu anak yatim kenapa kamu bisa berantem sama dia. Kasihan dia". Tegur bu luluk yang panjang kali lebar seperti rel kereta api.
Aku : "Dia kok bu yg cari gara gara bukan aku (sambil jalan keluar dari ruang BK)".
Bu luluk : "Dasar anak gak punya sopan santun (sambil berjalan dibelakangku)". Gerutunya

Aku pun lalu ke kantin pesan satu mangkok bakso mbak ani sambil kesal. Temenku yg sama sama koplaknya datang menghampiriku. "Woy ngapain kamu? Tumben galau." Ucap Alfandi (biasa dipanggil mendol)
"Siapa yg galau. Aku kesel nih sama temenmu itu". Balasku sambil melahap pentol
"Boby maksutmu?". Tanya mendol lagi
"Yaiya mau siapa lagi". Jawabku sambil meninggalkannya.

Teett. Teett. Teett
Bunyi bel masuk.
Aku pun langsung masuk kelas.Sesampai di kelas muncul niatku untuk usil. Temenku yg bernama Clarisa memang sering di bully sama Gengku. Waktu itu dia lagi ke kamar mandi. Aku dan temen gengku mengunci pintu kelas agar dia tidak masuk kelas.
Dan dia sudah di depan kelas dia teriak teriak minta tolong agar pintunya di buka. Tapi aku tetap mengunci dan mengledek dia lewat jendela kelas.
Dia teriak teriak "El el ada bu luluk bukakan pintunya". Teriak dia
"Bodoh amat! Alasan aja kamu itu ngomong aja kalau mau dibukakan pintunya". Jawabku
"Enggak el enggak beneran". Teriaknya lagi
Aku pun membuka pintunya. Dan aku mencoba mengageti clarisa. Dan ternyata yg aku kagetin bukan Clarisa tapiii.... Si gendruwow bu luluk.

Okay sampai sini dulu ya. Kita lanjut besok. See yo next time guys.
Jangan lupa vote + coment ya

Catatan ElsaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang