My True Friend

Day 1

Hari pertama, hari itu adalah hari senin tentunya dan aku sudah bersiap menuju kesekolah dengan persiapan pakaian yang rapih , bagaimana tidak aku kan mau bertemu dengan teman baru ada baiknya aku harus tampil rapih agar mereka pun mau berteman denganku.

Ketika sampai disekolah, ketika itu masih pukul 05.30 keadaan disekolah masih sangat sepi dan masih terlihat OB masih membersihkan lapangan dan menyiapkan alat sound system, karna biasanya hari senin akan berlangsungnya kegiatan upacara.

Karena aku belum tau aku dapat kelas dimana aku disuruh tunggu dilorong kelas  , ketika dilorong kelaspun aku diberikan pertanyaan basi yg paling sering diterima oleh anak baru
'Kamu anak dari sekolah mana?'
'Kesini naik apa?'
'Kenapa kamu pindah?'
'Mcd ko enak ya?'
Ya begitulah semua pertanyaan dilontarkan , dan aku juga jadi bosan harus menjawab pertanyaan yang sangat monoton itu.
Oh iya, sementara yang lain ikut upacara hanya aku yang nggak ikut, aku masih malu bertemu kawan baru hi hi hi
Setelah upacara aku diantarkan ke kelas oleh wali kelas , diperjalanan menuju kelas aku merasa deg degan melihat sepanjang jalan aku diliatin sama murid-murid yg lain , aku kan jadi tengsin, ha ha ha . Ketika dikelas aku disuruh memperkenalkan diri dengan gemetar pun aku mulai berbicara memperkenalkan diri walaupun dengan terbata-bata, aku mendapat duduk paling belakang, cukup strategis sih untuk pendatang baru karena bisa memperhatikan daerah sekitar. Aku sedikit canggung untuk berkenalan dengan orang sekitar karena sebetulnya pun aku memang tidak memiliki banyak teman karena aku orangnya males untuk memulai percakapan duluan lebih baik aku diam.
Bell istirahat berbunyi hari pertama sekolah aku nggak bawa bekel, dan ini menjadikan aku kelaparan dikelas , aku pun juga malu untuk turun ke kantin takut ada kaka kelas yang suka mempelonco anak baru, akhirnya aku diam dikelas sementara anak-anak lainnya ada yg memakan bekelnya dan ada juga yg turun ke kantin.
Ketika aku sedang mendengarkan lagu tbtb ada salah satu murid yg mengajakku dan disinilah aku bertemu dengan salah satu sahabatku , isi percakapan aku dengannya:
'Eh lu mau ikut ke kantin ga?'dia bertanya padaku
'Hmm rame banget ya kantinnya?'jawabku
'Yaiyalah namanya juga kantin ya pasti rame kalo gamau rame tuh dikuburan pasti sepi' sahut dia dengan sok asiknya dia seakan ingin mengajakku untuk bercanda.
Akhirnya pun aku mau ikut turun dan aku pun juga sudah lapar banget karena biasanya aku bawa bekel. Aku memesan soto + nasi dengan harga yg cukup murah bagi kalangan para murid, gak lama aku makan bell masuk ternyata sudah berbunyi akupun masih belum selesai makan dan teman-temanku sudah menuju kembali ke kelas, akhirnya pun aku telat masun eajaran matematika dan ternyata guru matematika ini suka iseng mumpung aku anak baru dia kesampatan untuk mengerjaiku, aku disuruh goyang didepan kelas dengan lagu goyang dumang disitupun aku merasa malu setengah mati yang mendalam disitu nampak keahlian ku muncul dalam hal berjoget wakakak.. semua murid pun tertawa tapi tidak dengan aku, muka memerah karena malu ditertawai oleh sekelas, dalam hatiku berbicara 'kalo gue bukan anak baru udah gue tolat tawaran lo suruh gue joget' begitu kira kira he he he.