"Mah vano pulang..."
"Vano kamu udah pulang ,gimana kempingnya ,kamu baik baik aja kan"
"Mamah vano baik baik aja, sekarang vano mau mandi dulu"
" ya udah sekarang mamah siapin baju kamu dulu ya"
" gak usah mah vano bukan anak kecil lagi sekarang vano udah dewasa"
Pingkan tertegun mendengar kata kata anaknya
" ya sudah kalau gitu mamah bikinin makanan aja deh ya"
" gak usah juga mah vano udah makan tadi bareng teman,vano cuma mau istirahat aja"
Vano pun sudah selesai mandi dan langsung masuk ke kamarnya
Pingkan tak percaya dengan sikap anak tunggal nya ini
Tumben gak mau di siapin,biasanya apa apa minta di bikininSenja pun tiba dan mario pun pulang dari kantornya
" pah tumben pulang cepat"
" iyanih kerjaan lagi nyantai,gimana vano udah pulang mah?"
" udah sih pah,tapi perasaan ada yang beda sama sikap nya sekarang,!"
" beda kenapa mah?"
" itu pah sekarang ko gak mau lagi siapin baju "
" ya iyalah mah sekaranag kan vano udah gede mau 16 tahun lo, wajar aja kalau udah gak mau di atur lagi"
" udah ah papah cape mah bikinin es kopi dong"
Pingkan pun pergi ke dapur membuat kopi untuk suaminya
Dan di hatinya masih trus kepikiran sikap vano yang mendadak berubah drastisMalam pun tiba..
" pah vano mau ngenalin temen vano sama papah mamah"
" cewek cowok temen nya?"
" cewek pah"
" aduh nih anak papah udah dewasa ya sekarang ya udah di mana teman kamu sekarang?"
" itu pah di luar"
" bawa masuk dong vano,kasian kan temen kamu di luar sendirian"
Pingkan pun ikut nimbrung dari dapur sambil membawa minuman untuk teman anaknya
" ya mah"
" messa sini masuk"Dag dig dug...
Mario terlonjak kaget setelah melihat siapa yang datang.." messa??? Kamu..."
Prenggggg...!!!
Pingkan pun tak kalah kaget melihat kedatangan mesa yang secara tiba tiba,apalagi melibatkan vano
" vano kamu ketemu dia di mana, ??"
" vano masuk kamar sekarang!!"" pah, mah ada apa ini?"
" sudah vano papah bilang masuk kamu sekarang ke kamar!!'
" nggak pah, vano sekarang bukan anak kecil lagi yang harus selalu menuruti semua perintah papah,apalagi mesa ini kekasihku papah..!!"" apa ??"
Pingkan dan mario pun tertegun mendengar apa yang di bicarakan anaknya
" messa kamu pengaruhi anaku,kamu keterlaluan,pergii kamu dari sini..!!"
Mario mengusir mesa dengan kasar..
" mesa jangan pergi"
" pah kalau mesa sekarang pergi vano pun akan ikut pergi"" vano dia itu usianya sama dengan mamahmu,apa sudah gak ada gadis lain yg bisa kamu pacari"
" gak pah vano cuma ingin sama mesa ,vano bahagia sama messa pah,"
KAMU SEDANG MEMBACA
wanita ke dua
Romancerumah tangga mario dan pingkan d ambang perceraian ,apalagi setelah kehadiran mesya yg d anggp sbg duri rmhtgga..