Jungkook berjalan menuju caffe untuk bertemu sahabat sekaligus hyung baginya,yaitu Kim Seok Jin .
Menurutnya Jin adalah orang yang pengertian dengannya dan mau mendengar semua curhatannya kurang lebih seperti J-Hope si kuda,hanya saja J-Hope tidak bisa di temui kali ini,jadi ia memilih Jin untuk mendengar curhatannya.
'Kring kring kring' saat pintu caffe dibuka oleh Jungkook saat itu juga ada pelayang yang mendatanginya dan menawari tempat duduk,tapi Jungkook menolak saat ia melihat seorang namja yang sedang membaca buku di pojokan caffe . Dan memilih mendatangi namja itu .
"Jin Hyung"
"Woah jinjja"
Jin terkejut hingga menjatuhkan bukunya mendapati maknaenya sudah duduk di depannya . Setelah mengambil bukunya ia menutup buku itu lalu menatap Jungkook
"Kapan kau sampai?"
"Barusan"
"Singkat,padat,dan jelas"
Jungkook mengangguk kecil
"Kenapa kau menyuruhku kesini?"
Jin bertanya dengan penuh selidik"Hyung,bolehkah aku curhat?"
Jin mengernyitkan dahinya bingung
"Tentu"
"Tapi kenapa tampang hyung seperti itu?"
"Eeh tidak hanya saja tumben sekali kau jadi seperti ini,maksudku tumben sekali hari ini kau tidak tersenyum sedikit pun"
Jungkook mencoba mengalihkan pembicaraan
"Hyung,kau tahukan aku dan Yuju sudah pacaran selama 5 tahun"
"Tahu,tahu sekali"
"Hyung tahukan kalau eommaku tidak menyukainya"
"Ne,aku juga tahu itu"
"Tapi,apa hyung tahu apa yang telah kujanjikan padanya?"
"Kau tidak pernah bicara soal itu sebelumnya"
Jungkook langsung tertunduk lesu,Jin tidak mengerti kenapa maknaenya yang selalu tersenyum kali ini terlihat gelisah .
Jin mencoba untuk berbicara lagi tapi 'BUK!' meja Jin dan Jungkook dipukul oleh seorang namja dengan rambut agak keabu-abuan menyapa mereka berdua
"Annyeong!"
"Yak,Namjoonie kau lihat maknae kita lagi seperti ini"
Jungkook masih tertunduk lesu,walaupun leader grup mereka datang . Rapmon mencoba melihat wajah Jungkook dari bawah dan mendapati wajah dongsaengnya itu terlihat gelisah
"Jungkookie,gwenchanayo?" Rapmon mengusap kepala Jungkook
Jungkook langsung mengangkat wajahnya
"Ne,gwenchana hyung"
"Kau bisa lanjutkan curhatanmu" Jin langsung menyambung
"Oh,jadi kalian mau curhat-curhatan,kalau begitu aku mau membeli es krim dulu keluar ne,lalu aku mau mencaru Hobie lalu menemui jimin dan ....."
"Sudah cukup kami tidak menanyai aktifitasmu,sudah pergi sana"
Jin mengusir Rapmon . Rapmon hanya mengkerucutkan bibirnya dan beranjak pergi.
"Nah,sekarang lanjutkan ceritamu"
"Jadi,Hyung,aku berjanji pada Yuju bahwa tahun ini aku akan menikahinya tapi eomma tidak merestuinya"
Jin membelalakan matanya terkejut
"Yak! Kau ini kookie-ah! Kau kan sudah tahu bahwa eommamu tidak menyukai Yuju! Tapi kau malah berjanji seperti itu padanya! Jika ia tahu hatinya akan terluka Kookie-ah"
Dengan nada sedikit membentak Jin mengomeli maknaenya itu . Jungkook hanya bisa diam saat dimarahi oleh hyungnya,karena ia tahu benar bahwa ia memang salah
"Ne,aku tahu,aku salah"
"Lalu kenapa kau memberikan harapan begitu besar pada Yuju?!"
"Kupikir seiringnya waktu eomma akan menyukai Yuju dan mulai menerima Yuju dan ternyata dugaanku salah"
Kini Jungkook tertunduk untuk kesekian kalinya . Jin menjadi ikut gelisah dibuat Jungkook
"Jadi hyung bagaimana sekarang?"
"Beri tahu yang sebenarnya pada Yuju"
Saat mengeluarkan kalimat itu Jin langsung beranjak pergi meninggalkan Jungkook sendirian .
Jungkook melihat Hyungnya itu berjalan keluar caffe,ia tahu bahwa Jin sangat marah padanya sekarang . Ia mengerti betul perasaan sensitif Jin,jadi wajar jika sekarang ia marah padanya .
Jungkook memukul-mukulkan kepalanya ke meja . Hingga tangan lembut memberhentikan kegiatannya tersebut
"Kookie-ya,gwenchanayo?"
"Yuju-ya"
Jungkook langsung memeluk Yuju,tidak peduli apa respon dari orang-orang yang ada di caffe itu
"Kookie apa yang terjadi?"
Jungkook langsung melepas pelukannya
"Tidak ada"
Jungkook mencoba menutup kegelisahannya pada Yuju
"Tapi kau terlihat khawatir"
"Ah tidak,mungkin hanya perasaanmu saja"
"Sungguh kau baik-baik saja kookie-ah,sekarang kau terlihat pucat"
"Ah ne,aku gelisah karena sebentar lagi kami akan comeback"
"Bukannya kalian sudah melewati itu?"
"Ah ya maksudnya,aku kelelahan karena sehabis comeback . Yuju-ya aku ke toilet dulu ne"
Yuju mengangguk kecil
Jungkook pov
Ah jinjja! Kenapa aku bisa lupa bahwa Yuju akan datang kesini . Seharusnya aku mempersiapkan diri tadi,eh pabo-ya pabo-ya pabo-ya!
Jungkook pov endJungkook memukul-mukul kepalanya
"Hei hei,hentikan itu"
Seseorang mencegah Jungkook untuk memukul kepalanya lagi
"Suga hyung?"
"Ah apa yang kau lakukan tadi? Kau seperti orang kerasukan aku hampir berteriak"
"Sejak kapan hyung ada di caffe?"
"Sejak negara api menyerang! Ah jinjja! Aku sudah 5 jam lebih awal di caffe sebelum kalian datang!Sedari tadi kalian asik mengobrol tanpa memperdulikanku di pojokan sendirian"
"Pojokan sebelah mana? Aku dan Jin hyung ada di sisi kanan"
"Dan aku di sisi kiri"
"Ah pantas aku tak melihat hyung"
"-_-padahal aku sudah melambaikan tanganku padamu"
"Salahkan tingg..."
"Jangan hina tinggi badanku"
Suga langsung pergi keluar toilet tanpa memperdulikan Jungkook . Jungkook termenung menatap dirinya dicermin Toilet dan lupa bahwa diluar sana Yuju duduk manis menunggunya.
"Suga sunbaenim"
Yuju berlari kecil kearah suga
"Ah Yuju-ya,annyeong"
"Nado annyeong sunbaenim"
"Jungkook tadi terlihat sedikit stres sepertinya,kau tahu kenapa?"
"Ah jinjja? Aku juga tidak tahu,tapi aku akan mencari tahu"
"Oh begitu,kalau begitu aku pergi dulu ne"
Suga pergi keluar dari caffe .
Yuju kembali duduk di kursinya sembari menunggu Jungkook
Yuju pov
Aku yakin kau sedang ada masalah Jungkook-ah
Tapi mengapa kau sembunyikan dariku? Kau tidak pernah seperti ini sebelumnya? Kau mulai berubah kookie-ah
Yuju pov endTbc
Part 1 publish
Jelek? So pasti wkwkwk
Please voment
KAMU SEDANG MEMBACA
I Believe I'll Be Over You || Yukook [Completed]
FanfictionMencintaimu sungguh kesalahan yang sangat besar bagiku - Yuju Main cast : Choi Yuna / Yuju (Gfriend) Jeon Jung Kook / Jungkook (BTS) All member Bts and Gfriend