Chapter 1

215 20 2
                                    


Wonwoo tidak memiliki orang tua dan ia tinggal di "panti asusan muara kasih" Wonwoo di kenal anak yang ceria dan berbakat terbukti dengan beberapa mendali yang ia dapatkan. namun semuanya berubah saat ia menduduki bangku SMP dia sekolah di SMP MAWAR pada saat itu Wonwoo mendapatkan banyak pujian dari banyak guru karna bakat dan kecerdasaanya baru 4 bulan masuk SMP dia sudah mendapatkan 7 mendali dari beberpa olimpiade. namun dari situ lah mulai sesuatu yang buruk bermulai. Mingyu adalah anak pemilik sekolah dan termasuk siswa cerdas pula namun ia selalu menjadi nomor 2 setelah Wonwoo dan itu membuat nya selalu ingin menyingkirkan Wonwoo awalnya dia tidak peduli dengan keberadaan Wonwoo namun melihat banyak perhatian tertuju pada Wonwoo termasuk ayah nya yang selalu membandingkan nya membuat Mingyu berfikir selalu ingin menghancukannya.

"sedikit-sedikit Wonwoo apakah tidak ada nama lain hah! dasar lelaki brengsek yang bisa nya mencari perhatian, hah rupanya dia ingin bermain dengan ku"

Mingyu memiliki geng yang sangat di takuti di sekolah ditambah lagi ia adalah anak pemilik sekolah sehingga membuat semua orang takut denganya.

Mingyu dan Wonwwoo berada pada kelas yang sama karna mereka berdua sangat cerdas, mereka masuk pada kelas A, sering kali Mingyu menaruh permen karet di kursi Wonwoo namun aneh nya ada saja yang membuat dia tidak kena, dan itu mebuat Mingyu kesal. ujian semester sudah tiba dan disinilah kontes kecerdasan SMP MAWAR banyak dari murid disana yang berjuang mati-matian untuk mendapatkan nilai tinggi, ada yang mengambil les malam ada yang belajar hingga demam dan banyak lagi. namun ada pula yang hanya mengharapkan berkah tuhan. semua guru yang masuk selalu mengatakan wahh Wonwoo kamu pasti mendapatkan nilai tinggi kali ini. Wonwoo hanya tersenyum.

hal itu membuat Mingyu kesal dan menyuruh seluruh anak buah nya untuk membawa Wonwoo ke hutan belakang sekolah.

pulang sekolah pada sore hari

Wonwoo di pukuli habis-habisan tanpa balasan sama sekali karna ia di ikat di sebuah pohon yang konon angker, setelah di pukuli Wonwoo mendapatkan penghinaan lagi dengan di kencingi. setelah melihat betapa menderitanya Wonwoo membuat Mingyu menyengirkan senyum nya yang jahat dan mengatakan,

"sekarang bagaimana hah, kau selelu mencari perhatian kan! sekarang lepaskan talinya (menyuruh anak buah nya) dan datangi semua orang dan katakana apa yang terjadi. pergi sana (sambil menendang Wonwoo hingga tesyungkur)"

setelah 3 hari sebelum ujian berlangsung pihak panti asuhan muara kasih member tau bahwa wonwoo ingin pindah sekolah. mendengar kabar itu membuat Mingyu senang. tanpa mengetahui apa yang kelak bisa terjadi. (bersambung)

�lm�5��T

mistery humanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang