Pada suatu siang di sebuah kedai kopi modern, tampak dua pria berparas tampan sedang duduk sambil menyeruput kopi masing-masing.
"Bang, lu kan deket sama seulgi." ujar Jungkook, pria berambut hitam, memulai pembicaraan.
Pria dengan earphone yang terpasang sempurna di telinganya itu hanya mengangguk pelan, tidak memedulikan Jungkook yang berada tepat di depannya.
"Artis kesukaannya siapa?" lanjut Jungkook. "Ariana Grande." jawab pria bernama Jimin tadi. Jungkook pun langsung tersenyum miring. Pikirannya penuh dengan rencana untuk mendekati sang pujaan hati, Seulgi.
Jungkook menatap Jimin yang sedang sibuk dengan ponselnya. Ia menerka-nerka apa yang dilakukan temannya itu. Chat dengan Seulgi? Mungkin saja. Ia tidak bisa menutup kemungkinan bahwa Jimin dekat dengan pujaan hatinya itu.
Setiap kali ia memperhatikan kedekatan mereka dari jauh, kecemburuan memenuhi dadanya. Terkadang, ingin rasanya ia meneriakkan kecemburuannya ketika Seulgi dan Jimin menatap satu sama lain dengan penuh kehangatan dan kasih sayang. Tetapi, siapa dia? Salahnya sendiri tidak berusaha mendekati gadis itu dari awal.
Jungkook pun bertekad dalam hati untuk mengajak Seulgi untuk menonton konser. Jimin? Biarkan saja. Selama janur kuning belum melengkung, ia berhak mendekati Seulgi sesuka hatinya tanpa harus memedulikan temannya itu.
Jahat? Bukankah cinta tidak pernah salah?
--------
nyaw! gimana? jangan lupa vommentnya yaa❤️ see u!
KAMU SEDANG MEMBACA
Konser - jjk x kyr
FanfictionSemua berawal dari malam itu. Sebuah cerita yang didedikasikan untuk Kim Yerim, si bias tercinta, dan Jeon Jungkook, sang bias wrecker.