Part 7

455 56 13
                                    

Ehe hepi 1k readers hehe dadang sayang kalian para siders <3

~~Enjoy~~

"Seokmin-ah"

"Ya hyung?"

"Cepat"

"Hah?"

"KAU ITU ADA KELAS PAGI JAM 9 KENAPA KAU MASIH MENGIKAT SEPATU SEPERTI ITU?! PPALI!!!!!!"

"Marah marah cepat tua loh hyung, nanti cepat keriput, bagaimana jika rambut bersinarmu menjadi putih?? Hiih"

"SEOKMIN JANGAN GANGGU KEKASIHKU!!!"

"Habis nya kekasihmu manis sekali hyung, buat aku saja ya?"

"HEHH SIA---"

"Sudah sudah! Seokmin cepat lah!!"

"Baiklah, ayo Jeonghan hyung, selamat tinggal Seungcheol -sialan- hyung"

"Seokminnnnnn"

"Ehehe"

...

"Mozard adalah musik ber--"

BRAKK!!!

"Kyusunim maafkan saya, hosh hosh, tadi macet"

"Hm baiklah Tuan Lee.. silahkan masuk"

"Terimakasih Kyusunim"

Seokmin berjalan menyusuri kursi kursi ruangan kuliahnya, hanya ada satu kursi tersisa, di pojok dan mejanya hmm berdebu

"Kyusunim" Seokmin mengangkat tangannya
"Bisakah saya mengganti meja dan kursi usang ini?"

"Oh, maaf Tuan Lee tapi di gudang sudah tidak ada kursi dan meja yang bagus"

"Cih, kemana uang yang kuberi bulan ini? Kalian korupsi?"

"Bu-bukan begitu Tuan, tapi--"

"Sudahlah, duduk saja di tempat ku dan berhenti berbicara tidak sopan kepada kyusunim, kau itu tidak tahu etika ya?" Suara asing menyapa telinga seokmin

"Mingyu! Diam!!! Maaf, tolong abaikan manusia ini" kalau suara ini tidak asing

"Yasudah sana kau keluar, biar meja dan kursinya ku pakai"

"Jihoon hyung, aku tunggu di kantin ya?"

"Bodoh! Kenapa kau membiarkan mejamu diambil?!"

"Bye hyung~~"

"Yak Kim Mingyu!!!"

"Kau jihoon ya?" Sapa Seokmin

"Jangan sok kenal denganku"

"Loh? Kita kan memang sudah kenal?"

Loh memangnya Jihoon kenal dia? Baru lihat sekarang saja sudah mengaku mengenalnya, contoh contoh pedofilia, harus diwaspadai

"Aku Seokmin, kau lupa?"

"Hah?"

"Temannya Soonyoung, kau pikun ya hahaha" Seokmin mengacak rambut Jihoon

WHO ARE YOU [ SEOKHOON FF ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang