Chapter2

35 6 0
                                    

Gelap..Dimana ini?..
cahaya?aku mengikuti cahaya biru itu dia semakin cepat akupun mulai berlari kecil..Tunggu!cahaya itu terhenti di sebuah pintu kecil dengan ukiran aneh disekelilingnya.Cahaya itu masuk kedalam dan seketika kegelapan mulai menghampiri.

Aku berjalan tanpa arah..aku bisa mendengar langkah kakiku dan nafasku menandakan aku masih hidup.
Bukk!
siapa yang aku tabrak..lalu terdengar suara yang membisik"Dia masih hidup..dia masih hidup"

Keringat dingin dan jantungku berdetak kencang..Mimpi yang aneh..Tenggorokanku terasa kering,aku menengok kearah jarum jam 03.00 aku turun kelantai bawah kamarku dilantai dua..mancari-cari dapur,aku terus saja mengucek mataku karena belum sepenuhnya sadar.cahaya remang-remang dengan suasana mencekam cukup membuat bulu kudupku berdiri,manik mataku terfokus pada cahaya biru yang mendekat.cahaya ini mirip dengan mimpiku.Aku takut kalimat yang tepat untuk keadaanku sekarang.Namun cahaya itu seperti berbicara padaku akupun mengikuti cahaya itu.

Aku melewati pintu dan menyusuri
lorong,castle ini sangat besar disini sangat mudah tersesat.Cahaya itu terhenti di pintu kecil yang sama dengan mimpiku dan cahayanya menghilang.Tubuhku seperti tertarik mendekati pintu itu tanganku mulai meraih gagang pintu namun tanganku terhenti ketika aku mendengar langkah kaki mendekat entah dari mana.Tanpa aba-aba aku berlari segila-gilanya karena takut.

Bukk!
aku menabrak seseorang dan itu adalah kleng"Ada apa nona?nona dari mana?"tanyanya."oh..anu itu a..aku haus"kataku meyakinkan.
Kleng membawaku kedapur,aku menghabiskan dua gelas air mungkin karena akibat aku berlari tadi.

krekk! Aku menutup pintu kamarku dan merebahkan badanku.Pikiranku terus saja bertanya-tanya ada apa dibalik pintu itu,aku akan segera mengetahuinya

****

Cahaya matahari mulai nampak cahayanya masuk kesela-sela jendela dan terpapar tepat diwajahku.Aku terbangun dari tidur singkatku dan berjalan tergontai-gontai menuju kamar kecil.

Pagi ini aku memakai terusan yang menjulur sampai lutut berlengan pendek dengan warna ungu kesukaanku.Langkah kakiku menuruni tangga melihat-lihat sekitar dan aku bertemu dengan profesor Alfred.selamat pagi profesor Alfted dan dia membalas sapaku lalu dia mengajakku ke ruang makan.

Setelah makan Prof Alfred izin keluar bersama kleng entah kemana dia melarangku pergi kehutan tanpa dilarang pun aku tidak akan pergi,aku menyusuri lorong-lorong kecil dan aku teringat mimpiku semalam.
Aku menerka-nerka mimpiku untuk menemukan pintu itu.Penggalan-penggalan tempat yang aku lalui semalam teringat kembali.Aku terus mencari pintu itu dengan petunjuk mimpiku dan ingatanku..
Langkahku terhenti ketika melihat pintu itu.Aku sempat menelan ludah karena takut.
Pintu itu sangat kecil mungkin aku bisa memasukinya jika aku merangkak.
krekk! tidak terkunci perlahan aku membukanya dan terasa hembusan angin keluar dari lorong itu.Aku tak bisa lihat apa-apa karena gelab aku pun berdiri dan membuka satu persatu meja yang ada disekitar pintu kecil itu dan walla! senter.

Aku mulai masuk kedalam dengan merangkak,aku menutup kembali pintu itu agar tidak ada yang melihat.Tak lama terlihat secercak cahaya dari kejauhan aku mendekati cahaya itu dan

***
Author Pov

Hay..hai..hai! Bagi para pembaca tolong tinggalkan jejak dengan vote atau komentar kalian,author sangat menantikan itu ^^

The Witch Aoi(Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang