Modern Fairytale (END)

2K 71 22
                                    

Haloo ini part terakhir dari Cinta 3 Detik😭

*****

Rindu sekarang di rumah sakit, tepatnya di ruang inap dafa menemani kekasih hatinya itu.

Rindu mencintai Dafa dengan segala cara yang dafa gunakan, rindu mencintai semua kekonyolan dafa, semua kealayan dafa, dan semua keunikan dafa.

Gadis itu menatap lelaki yang terbaring lemah di depannya, wajah yang dulu selalu terhias dengan senyuman hangat dari sang empunya tidak lagi menghiasi wajahnya.

Tangan yang selalu memberikan kehangatan itu kini dingin.

Mata yang selalu menatapnya kagum kini sayu.

Dafa orang yang kuat, rindu tau pasti itu, Karena Dafa di takdirkan untuk Rindu.

Dafa tersadar dari tidurnya, menatap rindu dengan tatapan sayu, mencoba tersenyum meski sulit dan menggenggam tangan rindu dgn dingin.

"Rindu... Dafa di takdirkan untuk Rindu" kata dafa tiba tiba dan bangkit untuk duduk

"Pelan pelan daf, iyaiyaa aku tau dafa hanya di takdirkan untuk rindu" kata rindu sambil tersenyum

"Rindu, senyummu aku ingin selalu melihat senyummu ingin sekali, senyummu bagaikan obat bius untukku ndu" kata dafa dgn tatapan sendu

"Kalau begitu aku akan selalu tersenyum untuk kamu" kata rindu masih tersenyum

"Rindu apa yang kamu sukai dariku? Kalau aku ada banyak bahkan semua hal tentangmu aku menyukainnya...
Contohnya emm.. Seperti kamu yang akan selalu tersenyum meskipun di masa terpuruk sekalipun" kata dafa tersenyum sendu

"Baiklah sekarang giliranmu" sambung dafa

"Ehh mungkin caramu ngambek" balas rindu

"Giliranku... Rindu gadis yang periang"

"Dafa lelaki yang ceroboh"

"Rindu yang menyukai soto ayam dan teh hijau"

"Dafa sih perut karet" kata rindu dgn senyum

"Ahh sepertinya yang aku dapat hanya hinaan darimu"

"Tapi itu semua hal yang aku suka darimu. SUNGGUH" kata rindu dgn senyum yang masih menghiasi wajahnya
Hatinya sakit, ketakutan menjalar di seluruh tubuhnya. Rasa takut kehilangan.

"Rindu malam ini kan perpisahan kamu, kamu nggak ke sekolah?"

"Nggak ahh, aku nggak mau, mending aku di sini bareng sama kamu daf"

"Tapi ini kan yang kamu tunggu tunggu rindu, kamu selalu berhayal untuk tampil sempurna di malam perpisahan kamu" yah memang rindu sangat mendambakannya tapi sekarang itu bukan prioritas rindu lagi, karena sekarang prioritas utama rindu hanya Dafa.

"Enggak apa apa kok daf, aku hanya mau sama kamu ajah"

"Rindu.. Aku mau kamu janji sama aku"

"Janji? Janji apa daf?"

"Janji ini harus kamu tepati okey?"

"Tapi..."

"Demi aku ndu"

"Baiklah" kata rindu tersenyum, senyum yang bagaikan obat bius bagi dafa senyum yang selalu membuat dafa tenang dan nyaman

"Aku mau kamu datang ke acara perpihasan di sekolah, dan kamu nggak akan kemana mana sebelum acara itu selesai"

"Tapi daf aku mau disini bareng sama kamu"

"Tapi kamu udah janji kan ndu? Rindunya dafa nggak akan ingkari janjinya kan?" kata dafa memegang pipi rindu

Cinta 3 Detik❤ (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang