ILMU ALLAH SWT

HUTANG

Assalamualaikum.wr.wb.

Mohon maaf pak ustad sebelumnya,saya ingin bertanya bagaimana hukumnya apabila seseorang berhutang,lalu yang berhutang tersebut sanggup membayarnya,tetapi mengulur2 untuk membayar hutang,sedangkan y berhutang masih mempunyai harta,tetapi Engak menjualnya untuk membayar hutang,
wassalam.
[ *Banda aceh*].

____________________________

*JAWABAN* :

وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته.

الحمد لله والصلاة و السلام على من لا نبي بعده.
أما بعد.

Alhamdulillah.
Termasuk salah satu anjuran islam adalah menyegerakan dalam pembayaran utang ketika ada kemampuan.

Dan termasuk perkara yang diharamkan bahkan sebagian ulama mengganggapnya sebagai dosa besar :
*Tatkala seorang muslim menunda-nunda serta mengulur waktu dalam pembayaran utang dalam keadaan ia memiliki kemampuan untuk melunasi utangnya*.

Dalam hadits shohih riyawat bukhori dan muslim_
Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

*مطل الغني ظلم*

Artinya :
Menunda pembayaran utang bagi orang yang mampu adalah sebuah kedzoliman.

*Berkata asy-syaikh al-'ustaimin_rahimahullah_*
Dalam syarah riyadhush sholihin :

*فإن أخر الوفاء وهو قادر عليه_ كان ظالما_ والعياذ بالله_*

Artinya :
Jika ia menunda pembayaran utang dalam keadaan ia memiliki kemampuan *maka ia tergolong orang yang dzolim*_Na'udzu billah.

*Bahkan Para fuqohah_ulama ahli fikih menyatakan bahwa orang yang menunda-nunda pembayaran utang dalam keadaan ia mampu membayar termasuk orang fasik yang persaksiannya ditolak disebabkan kedzoliman dan peremehan ia terhadap hak orang lain*.

Apabila orang yang memberikan pinjaman tersebut merasa dirugikan akibat penundaan pelunasan utang tersebut maka boleh baginya untuk melaporkan dan mengadukannya kepada pihak berwajib_.

Apabila masih saja tidak ditemukan jalan keluar maka boleh bagi orang tersebut untuk mendoakan kejelekan kepada orang yang menunda pembayaran utang dalam keadaan ia mampu membayar karena itu adalah doa yang mustajab.

Dalam hadits riwayat bukhori dan muslim_
Nabi bersabda :

*واتقوا دعوة المظلوم فإنه ليس بينها بين الله حجاب*

Artinya :
Takutlah kalian terhadap doa orang yang *terdzolimi* karena tidak ada penghalang antara doanya dengan Allah ta'ala.

Wallahul musta'an.

Berbeda halnya ketika orang yang berutang tersebut adalah orang miskin dan tidak memiliki kemampuan dalam melunasi utangnya.

Maka menjadi tuntunan islam untuk kita memberikan tempo dan kelonggaran kepadanya.
Sebagaimana firman Allah Ta'ala dalam srt al-baqarah : 280 :

*وَإِنْ كَانَ ذُو عُسْرَةٍ فَنَظِرَةٌ إِلَى مَيْسَرَةٍ*
Artinya :
Dan apabila orang yang berutang tersebut tidak mampu maka ditangguhkan sampai ada kemudahan padanya.

Bahkan islam menyerukan untuk menganggap lunas utang orang yang tidak mampu tersebut ataukah bersedekah kepadanya dengan meringankan dan menggugurkan sebagian utangnya.

Allah berfirman dalam srt al-baqarah : 280 :

*وَأَنْ تَصَدَّقُوا خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ*
Artinya :
Dan engkau bersedekah dengannya lebih baik untuk kalian jika kalian mengetahuinya.

*MENGGUGURKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN UTANG BAGI ORANG YANG TIDAK MAMPU MEMBAYAR DEMIKIAN PULA MEMBERIKAN KELONGGARAN TEMPO PELUNASAN MERUPAKAN AMALAN MULIA DIDALAM ISLAM*.

*BAHKAN TERMASUK ORANG YANG AKAN MENDAPATKAN NAUNGAN 'ARSY ALLAH PADA HARI KIAMAT KELAK DIHARI TIDAK ADA LAGI NAUNGAN KECUALI NAUNGAN ALLAH TA'ALA TATKALA JARAK MATAHARI DAN MANUSIA PADA SAAT ITU HANYA SEKITAR 1 MIL SAJA*

Dalam hadits abul yasar riwayat imam muslim_
Nabi 'alaihi salam bersabda :

مَنْ أَنْظَرَ مُعْسِرًا أَوْ وَضَعَ عَنْهُ أَظَلَّهُ اللَّهُ فِي ظِلِّهِ.

Artinya :
*Barangsiapa yang menangguhkan tempo pembayaran utang bagi yang tidak mampu ataukah menggugurkan utangnya niscaya Allah akan memberikan naungan_Nya pada hari kiamat kelak*.

Wallahu ta'ala bish showab.

✍Abu 'abdillah Sahl.

JOIN/LIKE/SUBSCRIBE channel Syiar Tauhid Aceh di sosmed:

- Telegram: http://bit.ly/1LK5eUF
- http://facebook.com/syiartauhidaceh
- Youtube: Radio Syiar Tauhid Aceh

📱WA Syiar Tauhid  Aceh 96.1 FM - 085358305070