[END] MY BROTHER MY LOVE [21+] [INCEST] [MPREG]

"2"

Setelah kejadian 3 bulan yang lalu Rio dan Ryu masih sering melakukannya bersama. status mereka yang masih saudara bertambah dengan status sepasang kekasih walaupun terkadang jarang bertemu mengingat Ryu yang bekerja sebagai CEO yang mengharuskan dirinya pergi kesana kemari untuk perjalanan bisnis.dan berhubung kedua orangtua mereka yang telah lama tiada.
Sekarang Rio tengah libur kelulusan dan memilih menginap di rumah kakaknya mengingat belakangan kondisi tubuhnya yang tidak baik-baik saja.

Rio sudah sampai di rumah kakaknya dan dia tidak menemukan kakaknya padahal ia ingin meminta kakaknya untuk membelikan makanan.mau tidak mau Rio harus menelfon Ryu

Tuutttt...tuuutttt..

"Halo"
"Halo kak sedang apa?" ujar Rio ceria
"Aku sedang berkerja sayang..ada apa?"
"emmm..Kak apa kamu sibuk?bisa tolong aku belikan burger dengan ukuran king dan beli eskrim dengan rasa greentea yang besar??"
"tidak sibuk sih sayang..baiklah nanti akanku belikan"
"hmm ok...aku tunggu di rumahmu bye honey"

Ryu heran dengan nafsu makan Rio yang besar bahkan moodnya yang naik turun belakangan ini..oww dan yang belum di ketauhi Ryu bahwa Rio kurang sehat.

"Rio"
"hmm..aku di sini Ryu"
Ryu berjalan ke ruang tv dan menemukan Rio yang sedang asik menonton film kartun oh sejak kapan Rio suka menonton film kartun

"ini pesananmu baby" kata Ryu setelah itu mengecup bibir Rio sebentar
"terima kasih kak!!kau yang terbaik" kata Rio sambil tersenyum manis
"hmm...sejak kapan kau tiba di sini sayang?"
"tadi pas aku menelfonmu aku baru sampai dan tiba-tiba aku ingin memakan ini" sambil mengangkat kantong yang berisi makanan
"oh ok makanlah aku akan kembali ke kantor sekarang" setelah mengecup kening Rio,Ryu berjalan ke arah pintu sebelum mendengar isakan
"hikss..hikss...Ryu tidak sayang Rio lagi?Ryu ingin meninggalkan Rio sekarang?hwaaaaa..." Ryu yang kaget mendengar Rio menangis langsung berbalik dan memeluk Rionya

"sshhhh kenapa kau menangis baby??aku hanya akan kembali ke kantor nanti sore aku kembali lagi"
"tidak hweee....tidak boleh..huhuhu...Ryu harus di sini bersama Rio.."
"tapi-"
"huhuhu...Rio ingin di suapiiii~Ryuuuu suapi Rio makan ya..ya..yaaaa~"
"hmm..baiklah..tapi berhentiah menangis" kata Ryu menyerah dan menghubungi sekertarisnya karna ia tidak bisa kembali ke kantor
"humm baiklah" kata Rio tersenyum manis dengan airmata yang masih menggenang di pelupuk matanya Ryu yang melihat itu langsung mengecup kedua mata Rio dan duduk di belakang adik manisnya itu..

"hemm baby..belakangan ini kau manja sekali??ada apa??"
"haa??iakah??Rio hanya ingin bersama Ryu entah kenapa..apa..apa Ryu merasa terganggu??" kata Rio dengan mata kembali berkaca-kaca sambil membenamkan wajahnya di tengkuk Ryu..sekarang ia duduk di atas pangkuan Ryu sambil menghadapkan tubuhnya seperti di gendong..mengaitkan kakinya di pinggang sang kakak
"ehh..tidak Rio bukan begitu..aku malah senang saat kau bertingkah manis seperti sekarang" kata Ryu sambil menghirup harum tubuh sang adik
"enghhh...kak...kau..."
"ehh..maaf Rio aku tiba-tiba ingin hehe"
Rio yang mendengar itu segera menggesek-gesekkan duduknya di atas erkasi sang kakak //mwahahha bawaan dedek ehh?//
"enghhh...kau nakal sekali baby" kata Ryu lalu mengecup bibir Rio sekilas setelahnya ia memperdalam ciumannya dan mengangkat sang adik untuk di bawa ke kamarnya

"aghhh Ryu" erang Rio ketika kejantanan sang kakak menerobos masuk ke dalam holenya dan langsung menghentak-hentakkannya dengan cepat
"ahh...ahh...Ryu..enghhh..."
"ahhhh...kau selalu..nghh...sem..pithhh baby...ahhh"
"wnghhh Ryuu..aku..ahhh....aku ingin...enghhhh..aku tak tahan lagi"
"emmnnn..sebentar lagi baby...nghh bersama"
Ryu langsung menghentakan kejantanannya lebih kencang dan akhirnya mendapatkan pelepasannya dengan nikmat
"ughhh" Rio menahan mulutnya lalu dengan cepat melepaskan diri dan berlari ke dalam kamar mandi.Ryu yang terkejut langsung berlari mengejar Rio ke balik kamar mandi