"Waaaaaa sekolah lagi" gumam nisa sambil mengucek ngucek matanya yang masih setengah sadar. Lalu ia mengambil ponsel, dan waktu menunjukan pukul 04.30. Mata nisa masih bersayu sayu, ingin rasanya ia tidur kembali tapi karna terdengar bunyi adzan, Nisa langsung bergegas ke kamar mandi untuk mengambil wudhu.
"Dek, adek woy cepetan napa lama bener di kamar mandi, heran deh gue, lu doyan banget dah di kamar mandi lama lama" celetuk nawdir, mas nya. "Sabar dong mas, adek lagi cuci muka"
Terpaksa dengan muka yang datar Nawdir menunggu Nisa di depan pintu kamar mandi. Setelah wudhu Nisa melihat mas nya dengan raut wajah yang polos. Nawdir pun langsung bergegas masuk kamar mandi dan meninggalkan Nisa.-----------------------
"Dek, mulai sekarang kamu berangkat sekolahnya bareng sama mas ya", bunda memulai percakapan ketika Nisa, Nawdir dan Ayah sedang sarapan di ruang makan.
"Lah ko bareng mas sih bun? Adek maunya bareng ayah", Nisa merengek manja dan melirik Nawdir yang sedang meneguk segelas susu strawbery kesukaannya. "Idih siapa yang mau bareng sama lu idih, yang ada ban motor gue kempes saking keberatan bawa lu". Nisa memutarkan kedua bola matanya, dan Nawdir pun tersenyum sinis. Nisa dan Nawdir umurnya tidak terlalu jauh, hanya berjarak dua tahun saja. Sehingga sekarang mereka satu sekolah.
"Bun, mas udah kenyang nih, mas berangkat ya bun, ayah", "iya belajar yang bener ya mas, bentar lagi mau UN harus serius belajarnya", ayah merespon Nawdir. "Dengerin tuh" celetuk Nisa asal. "Berisik ah", Nawdir merespon Nisa. "Mau bareng gak?", Nawdir menawarkan Nisa agar berangkat bareng dengannya. Tanpa menjawab Nisa bersalaman dengan bunda dan ayahnya dan langsung menarik Nawdir keluar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketika Aku Dan Kamu Menjadi Kita
RomanceYa, perempuan itu bernama Annisa Haningrum, nama yang cukup anggun dan menawan. Perempuan yang mengejar Rizki secara diam. Ya, lelaki itu bernama Rizki Prakasa, cowo yang bersikap dingin kepada semua orang termasuk Nisa. Hanya saja dia tidak dingin...