Part 3

48 1 0
                                    


Tiba-Tiba....

"Kak iqbaal... " Teriak seorang gadis cantik dengan wajah bahagianya.

"Nam gue kesana dulu ya bay. " Iqbaal pergi meninggalkan gue begitu aja, kok dia beda sih gak kaya biasanya, trus juga dia siapa sih?? Ckck tau ah gue pusing.

Namakamu pov off

***

Seorang gadis cantik, terlihat sedang mencari seseorang yang tak lain adalah kekasih barunya. Dia adalah Cindy Andara, gadis yang baru saja menjadi kekasih Iqbaal Dhiafakhri.

"Kak iqbaal dimana ya? Kok di kelas ga ada." Gumam gadis ini, cindy

"Eh tapi, itu kaya kak iqbaal. Bener gak ya? Tapi kak iqbaal sama perempuan sih? "Lanjut Cindy

"Kak iqbaal..." Teriak Cindy, sambil melambaikan tangannya.

"Cindy, aduh gimana nih, kalo aku samperin cindy trus Namakamu gimana? Tapi kalo aku ga nyamperin nanti Cindy marah. Yaudahlah samperin cindy aja." Batin iqbaal menjerit kebingungan dan rasa bersalah.

"Nam.. gue kesana dulu ya, bay. " iqbaal pun menghampiri cindy. Namakamu pun hanya bisa mengangguk.

***

brukk....

"Astaga Nam.. biasa aja kali duduknya." Kesal Salsha, saat melihat sepupu plus sahabatnya datang dengan wajah datarnya, dan duduk dengan tidak santai.

" Lo kenapa lagi? Perasaan tadi gue liat lo ditaman sama iqbaal udah baikan." Lanjut salsha.

"Gue gapapa. " balas nama kamu

"Yaampun Nam.. kitta sahabatan udah lama, bahkan kita ini sepupu. Jadi gue tau kalo lo itu lagi ada masalah. Cerita lah." Ujar Salsha.

"Ok. Gue cerita.. " balas Namakamu

"Yaudah cerita, buru" Ucap salsha denga nada tak sabarannya.

"Nanti, lo kerumah gue aja." Ujar Namakamu dengan santai. Salsha pun kesal mendengarnya.

***

Pulang sekolah...

"Nam gue duluan ya, supir gue udah jemput." Ujar salsha.
"Nanti sorean gue kerumahlo ya? byee" lanjut salsha.

Salsha pun pergi meninggalkan Namakamu yang sedang merapihkan alat tulisnya. Tapi Namakamu tidak sendiri, Iqbaal, ya dia masih setia menunggu Namakamu seperti biasa.

"Nam.. pulang yuk?" Ajak Iqbaal, seperti biasa.

"Ayo"

Mereka berdua meninggalkan kelas, dan sepanjang koridor mereka mengobrol yang membuat mereka tertawa tak henti. Tiba-tiba...

Drettt..drettt

"Baal handphone lo bunyi tuh. "Ujar Namakamu.

"Oh ya, nam bentar ya? "Balas iqbaal. Namakamu mengangguk yang bertanda iya. Dan iqbaal pun pergi menjauh dari namakamu.

"Kok tumben si iqbaal nerima telpon ngejauh biasanya engga.?" Batin namakamu bertanya.

"Haloo"
....
"Aku lagi di koridor."
...
"Iya"
...
"Ok see,you."

"Siapa baal? " Tanya namakamu.

"Oh i..ni.. teh ody, iya teh ody" jawab iqbaal dengan gugup.

"Oh teh ody."

"Hmm nam kayanya kita ga bisa pulang bareng deh soalnya, tadi kata tth aku suruh jemput tth di rumah sakit. " Ujar Iqbaal.

"Iya gapapa baal. Salam ya buat teh ody."

"bye, nam hati hati."

"iya bye"

***

Seorang gadis sedang berdiri di depan gerbang, sambil mengotak atik hand phonnya.

"Ihh ka azka mana sih, lama banget." Ujar gadis ini, Namakamu.

Ka lo dimana?
13:05

Azkaaa lo dimanaaa? Woyyyy
13:07

"Ckckck kemana sih tuh orang?" Gumam Namakamu.

Tak lama kemudian...

Brum...Brummm *anggapajasuaramotor

"Itu kaya motornya iqbaal, tapi kok dia sama cewe? Apa itu teh ody? Ah tapi gak mungkin, masa teh ody gak pakai jilbab. Tapi kalau di liat liat kok kaya mirip Cindy, jangan-jangan.."

Tin...Tin...

"Woy dek, ayo masuk pake bengong segala..." Ujar seorang cowo dari dalem mobil.

Namakamu pun masuk kedalam mobil. Didalam mobil terjadi keheningan.

"Tadi itu bener Iqbaal sama Cindy bukan ya? Kalo iya, kenapa tadi iqbaal bilang ke gue mau jemput teh ody." Batin Namakamu bertanya-tanya.

"Lo kenapa sih dek dari tadi diam aja? Apa lo marah ya sama gue, gara gara telat jemput? Kalo iya maaf deh, janji ga ngulangin,." Ucap seorang yang tadi menjemput Namakamu, dia adalah azka Kaka Namakamu.

"Please deh de, lo jangan ngambek gini!" Lanjut Azka

"Gue ga ngambek," jawab Namakamu

"Kalo ga ngambek, trus lo kenapa diem aja dari tadi." Ucap Azka

" Gapapa. " balas Namakamu.

"Yaudah, mendingan sekarang lo turun, istirahat ya!" Suruh Azka kepada Namakamu. Namakamu pun mengangguk. Dan keluar dari mobil.

"Itu anak kenapa ya? Kok tumben diem aja biasa nya cerewet? Gumam Azka tang melihat Adik tercintanya memasuki rumah.

***

"Aaaaaa....

BERSAMBUNG....

HIIII maaf ya kalau ceritanya gaje, trus juga banyak typo. Maklumlah masih penulis amatiran hehe

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 16, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

BAPERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang