Stockholm Syndrome [Saeran x MC]

PROLOGUE

Dreaming of falling stars
And a future that could be ours
“As long as you’re here with me, I’m okay”

MC's pov:

"Ahhhhhh!!!!!!  Aku mau pulang!!!"

Sudah 4 hari aku berdiam diri di apartement ini. V bilang aku akan meneruskan pekerjaan Rika untuk membuat pesta kembali.

Ini sangat membosankan! Aku ingin kembali ke dunia hingar bingar ku! Aku juga tidak suka dengan sifat-sifat anggota RFA lain. Seperti Jaehee dengan cerita pekerjaannya yang membosankan, Zen dan Jumin yang selalu berkelahi seperti anak-anak, Yoosung si maniak game, Seven dengan leluconnya yang menyedihkan, dan V yang terus-menerus menahanku disini. Karena itu aku jarang membalas chat dari mereka semua.

Kalau seperti ini terus aku bisa gila! Aku tidak ingin masa remaja ku terbuang di tempat sumpek ini!

.
.
Blam!

Aku tersentak, terbangun dari tidurku. Ah, sepertinya aku tertidur setelah 'berdumel ria'. Tapi....

Apa-apaan ini??!?!
Aku dimana??

Ruangan ini sangat asing untukku. Gelap, dingin, dan terdapat layar besar dan perangkatnya.
..huh?

Tanganku di borgol! Kakiku dikait dengan beban yang sangat berat. Aku sangat kebingungan.
Apa aku di culik???
Apa ii mimpi???
Bagaimana caranya aku kembali????
.
.
... Huh?
Kembali...?
Aku baru menyadari sesuatu.

Kalau aku diculik.....
Ini artinya...

AKU BEBAS DARI TEMPAT ITU!!!

Tbc.

.
.
Jangan lupa buat vote kalau kalian suka cerita ini sebagai wujud apresiasi para pembaca kepada sang pembuat cerita yang rela memberikan hiburan tanpa diberi upah :') kritik dan saran akan saya terima dengan lapang selapang dadanya Zen xD /plak
Tunggu kelanjutannya ya~! Yororong~~~