Secret

Ronald Kawa(i)gami

Aku tidak dapat menghilangkan ingatanku dari Della christina. Wanita itu pendiam. Tapi setiap aku berada di sampingnya aku ingin mengengamnya. Seakan takut barang yang aku gengam akan hilang.

Aku mulai cemas. Aku pria yang bodoh. Setiap melihat bibirnya. Aku ingin sekali melumatnya. Memberikan sensasi padanya agar dia tidak dapat melupakan saat aku menciumnya. Tidak, tidak! seharusnya aku melindunginya!

Pasti della marah sekali padaku karena telah kurang ajar meraba pahanya bahkan.... memainkan klitorisnya!

What the shit! Setiap aku memikirkan itu aku ingin sekali tidak terlihat! Aku menjadi sangat ganas waktu itu karena sedang marah dan lebih bodohnya ketika melihat dia menahan nikmat itu.. Aku merasa ingin sekali memilikinya... Memilikinya dengan utuh.

Aku kaget setengah mati. Kenapa aku bisa di halaman belakang sekolah? Tempat dimana aku bertemu della waktu itu. Aku duduk di bawah pohon rindang. Aku merasakan hatiku mulai tenang.

"Pantesan della seneng banget kalo disini, tempatnya enak banget", ronald mulai membaringkan badannya di atas rerumputan.

Ronald mendengar isak tangis. Dia mulai memikirkan hal yang tidak-tidak. Aih! kenapa pada saat seperti ini ada isak tangis kayak begitu sih. Jadi inget film I miss you.

Asal suara itu dari belakang semak-semak. Ronald pun mulai mengintip. Betapa kagetnya dia bahwa yang dia temui adalah Della.

"Cowok sialan! Kenapa sih dia harus kayak gitu", Della mulai memegang dadanya, seakan merasakan sesuatu yang sangat amat menyakitkan didadanya.

"Kenapa dia cabul banget! Seandainya aku gak ketemu sama dia... tapi kenapa perasaan ini nge ganjel sih!", Della mulai berbisik miris.

Della membelakangi ronald. Ronald pun mulai memeluk della dari belakang.

"Della, Aku minta maaf sama yang kemarin. Kamu harus tahu alasan aku berbuat kayak gitu", kata ronald sendu.

Della terdiam, dia tidak ingin menengok ke belakang.

"Della christina, aku pengen kamu jadi milik aku seutuhnya. Cuma buat aku. Ga ada orang lain. karena aku itu sa..."

Della melepaskan tangan ronald dan mulai menubruknya hingga Della pun menimpah ronald. Della mencium ronald lembut.

'Seharusnya della tidak melakukan ini!' dalam hati ronald. Ronald adalah seorang laki-laki buas yang akan mengambil kesempatan dalam keadaan seperti ini. Dia tidak dapat menahan nafsunya.

Ronald pun langsung mengangkat rok milik della dan mengesekkan jarinya di klitoris della.

Della tertegun. Dia berusaha menghindar. Dia tahu seharusnya dia tidak mencium ronald. Tapi gerakkan itu refleks! Dengan kekuatan della yang kecil gampang sekali untuk ronald menepisnya.

"Ronald! stop!", Ronald mencium wanita itu lagi.

Dengan lembut. Jari ronald memasuki liang vagina della. Della mendesah. Membuat nafsu Ronald naik. Dimaju mundurkan jari ronald dalam liang kewanitaan della. Della menutup mulutnya sendiri. Takut desahannya akan keluar.

Ronald membuka gespernya dan mulai membuka celananya. Tidak! ini buruk. Della mulai menangis. Dikeluarkan penis milik Ronald. Lalu dimasukkannya ke dalam kewanitaan della.

"Ronald? kamu gila?? Aku masih perawan dan... ahh..", Della memegangi pundak ronald. Seakan takut terlepas.

"Della, aku sayang kamu.. aku mau menjadi milik kamu seutuhnya. Aku ingin kamu menjadi pacar ku. Aku akan lebih mencintai kamu daripada diri aku sendiri", Ronald berbisik di telinga della.

"Aku juga ngerasain hal yang aneh. Hati ini serasa banyak jarum kalau inget kamu. Apalagi kayaknya gak mungkin orang kayak kamu gini mau sama aku... ahhh..." Della klimaks bersamaan dengan ronald. Della memeluk ronald. Mereka resmi pacaran saat itu juga. 21 Januari.

Ronald dan Della pun bersiap untuk berjalan ke depan. Serta bergandengan tangan. Agar yang satu tidak kehilangan yang lainnya.

~~~~~~~~~~~

"Ronald kawa(i)gama!!"

"Della, kamu songgong nih manggil aku kawai-kawai. aku tau kok kalo aku imut", kata ronald membuat muka sok imut.

(Kawaii = Imut)

Della tertawa gemas. Dia masih binggung mengapa Ronald mau bersamanya. Padahal banyak wanita lebih cantik darinya mengincar ronald.

"Hey kenapa melamun?", Tangan ronald mengambai-ambai di depan mata della.

"Maaf-maaf. Aku mau tahu dong alasan kamu sayang sama aku?", kata della serius.

"Aku mencintai kamu tanpa alasan. Aku juga gak tau kenapa. Tapi Aku yang susah buat suka sama cewek malah jatuh cinta sama cewek pendiem kaya kamu", Ronald tersenyum tulus. Dia sangat tampan! SANGAT TAMPAN!

Aku terdiam lagi.. Entah harus menjawab apa.

~~~~~~~~~

"Mom, aku capek banget nih", Della membanting badannya di sofa.

"Haduh anak mama males banget sih. Sana kamu ganti baju dulu baru makan", Della ingin sekali rasanya langsung tidur. Tapi dia merasa sangat lapar.

Dia pun berjalan menuju kamar. Membuka Televisi. Dia menonton film romansa. Romantis sekali. Tetapi didunia ini gak akan ada pasangan seperti itu.

~~~~~~~

"Anak-anak, hari ini ada murid baru, dia bernama Robert. Sihlakan robert perkenalkan dirimu", kata bu prapti ramah.

Dia memiliki badan yang tinggi, putih, hidungnya mancung, kelihatannya dia campuran seperti ronald.

"Perkenalkan, saya pindah sekolah dari jerman. Saya campuran jerman dan jepang. Nama saya Robert kawagami"

~~~~~~~

Huwaaaa~ saya terlalu bersemangat untuk mengetik. \(^_^)/

Sebelumnya maaf kalau dicerita ini cuma sedikit. Karena saya sibuk >…< Jadi ga bs tulis banyak-banyak.

Sekali lagi maaf \(QAQ)/

Oh yah yang udah baca tolong vote dan comment nya yah! Comment kalian pasti akan saya bales :D