"Apakah kamu mencintai Valdo?" tanyaku.
"Menurutmu?" Tanyannya kembali. Aku mengangguk ragu. "Kalau sudah mendapatkan jawabannya, kenapa kamu bertanya lagi." dia mendengus.
"Kenapa kamu membenciku?" tanyaku lagi.
"Kamu benar-benar menanyakan itu setelah semua yang kau lakukan padaku?"
"Apa yang sudah aku lakukan padamu?" dia memicingkan mata menatapku.
"Jadi kamu mau bilang kalau selama ini kamu nggak menyadari apa yang sudah kamu lakukan?" aku mengangguk. Dia mendengus. "Kamu pikir aku percaya? Kamu nggak sebodoh itu. Kamu sengaja melakukannya.
"Apa yang sengaja aku lakukan? " tanyaku pada dia.
"Mengambil semua yang seharusnya menjadi milikku!!!"
▼▼▼▼
Haiii gaesss....Ini cerita pertamaku di wattpad lohh!!! Jadi harap maklum yahhh kalau rada-rada gesrek dan typo bertebaran :v
Semoga tertarik untuk membaca..
Vote dan comment sangat diperlukan🙏Lope you😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Always Together
Random" Kalian pasti menganggap ku sebagai cewek tidak berperasaan atau tidak mengerti bagaimana perasaannya. Aku mengerti, sangat mengerti bagaimana perasaannya. Tapi semakin hari keadaan semakin sulit. Aku pikir aku akan baik-baik saja, tapi kemudian ak...