Lisa membuka matanya karena pagi telah menyapa, ia melirik kesamping ranjangnya dan menemukan sosok yang telah menolongnya semalam bertelanjang dada
"Kim Han Bin" lirih Lisa menatap wajah Hanbin dan mengelus halis tebalnya dan juga bibirnya membuat Lisa tersenyum tak jelas
Cupp
Lisa mengecup bibir Han Bin dan langsung pergi ke kamar mandi dengan bertelanjang. Tak lama kemudian Han Bin membuka matanya dan tersenyum mengingat tadi Lisa mengecup bibirnya
Beberapa puluh menit kemudian Lisa keluar dengan memakai handuk dan rambut masih basah. Ia melirik seluruh kamar tapi tidak menemukan Han Bin dan dengan langkah pasti Lisa melangkahkan kakinya keluar kamar dan mendapati Hanbin yang berada didapur tengah membuat kopi untuk sarapan paginya
"Morning Han Bin" Lisa datang dan langsung memeluk pinggang Hanbin
"Morning Lisa" balas Hanbin yang selesai minum kopi
"Ngapain?" tanya Lisa yang masih memeluk Hanbin
"Bikin kopi. Mau?" tawar Hanbin dan diangguki Lisa
"Bentar saya bikinin dulu" ujar Hanbin yang hendak beranjak namun dengan segera Lisa menahannya
"Aku maunya yang ini" ujar Lisa menunjuk gelas kopi yang tadi Hanbin minum dan tanpa banyak bicara Lisa segera meminumnya
"Kamu gak ke kantor?" tanya Lisa yang sudah menghabiskan kopi Hanbin
"Hari ini saya libur" jawab Hanbin yang sudah berjalan menuju sofa
"Jadi apa rencana kamu hari ini" tanya Lisa yang mengikuti Hanbin dan duduk disampingnya
"Saya gak punya rencana apa-apa. Saya cuma mau tidur dan istirahat disini" balas Hanbin
"Kalo gitu aku bakal nemenin kamu disini" ujar Lisa kembali memeluk pinggang Hanbin dan menyandarkan kepalanya didada Hanbin
"Kamu gak pergi keluar?" tanya Hanbin yang sibuk memindahkan channel tv
"Kenapa? Mau nemenin?" tanya Lisa mendongak menatap Hanbin
"Bukan apa-apa, aneh aja kamu cuma diem diapartemen kan biasanya kamu keluar pagi pulang pagi"ujar Hanbin
" hari ini aku mau ngabisin waktu aku sama kamu calon suamiku"ujar Lisa dan mengecup pipi hanbin membuat Hanbin menyernyit bingung karena aneh dengan kelakuan Lisa yang tidak biasanya-------
Hari ini Kim Seung Hyun dan Jisoo akan pulang dari Jerman setelah dua minggu menjalani pengobatan disana. Lisa dan Hanbin sudah sampai dibandara beberapa menit yang lalu
"Jam berapa Kakek sampai?" tanya Lisa pada Hanbin yang sibuk dengan ponselnya
"Mungkin sepuluh atau dua puluh menit lagi Kakek dan Noona akan mendarat" jawab Han Bin yang melirik arlojinya ditangannya dan diangguki Lisa
"Kajja kita masuk"ujar Hanbin berjalan masuk dan dengan segera tangan Lisa melingkar manis ditangan Hanbin"Kakekkkk...Sisterrrrr...." teriak Lisa ketika baru masuk kedalam ruang kedatangan melihat sudah ada Kakak dan Kakeknya yang duduk dikursi yang telah disediakan
"Mana oleh-oleh buat Lisa?" tanya Lisa ketika ia sudah sampai didepan Kakak dan Kakeknya
"Kau tidak rindu pada Kakek dan Sistermu?" tanya Kim Seung Hyun pada Lisa malah menanyakan oleh-oleh bukan keadaan Kakak dan Kakeknya
"Aku tahu kalian sehat karena kembali dengan tepat waktu dan kalian juga tahu kalo aku sangaaaaatttttt merindukan kalian sampai mau mati rasanya" ujar Lisa membuat sang Kakek tersenyum dapat mendengar suara cucunya yang satu ini lagi
"Kakek sangat merindukan suaramu itu sayang" ujar Seung Hyun memeluk Lisa erat membuat Lisa tersenyum dan membalas pelukan Seung Hyun
"Aku tahu karena selama ini kau tidak pernah menelponku dan mendengarkan suaraku yang merdu ini" jawab Lisa membuat sang kakek terkekeh geli dan melepaskan pelukannya
"Apakah kau membuat masalah selama tinggal bersama Hanbin?" tanya sang Kakek dan mendapat gelengan dari Lisa
"Tidak bohong?" tanya Seung Hyun tak percaya
"Tanya saja pada Hanbin jika Kakek tidak percaya" ujar Lisa dan beralih menghampiri sang Kakak yang sedari tadi diam
"Benar apa yang dikatakan Lisa Kakek, dia tidak membuat masalah apapun selama kami tinggal bersama" jawab Hanbin membuat sang Kakek mengangguk
"Saya percaya kamu" ujar Seung Hyun meremas bahu Hanbin
"Jadi Kakek lebih percaya Hanbin daripada Lisa?" tanya Lisa dengan bibir menyun
"Kita tidak perlu meragukannya lagi bukan?" tanya Seung Hyun dengan senyum jenaka dibibirnya
"Sister juga?" tanya Lisa pada Jisoo dan mendapat cengiran tak jelas dari Kakaknya
"Aish kalian semua jahat" kesal Lisa berjalan menghampiri Hanbin dan memeluk pinggang Hanbin membuat Seung Hyun dan Jisoo melotot tak percaya
"Hanbin qku gak mau tinggal sama mereka, mereka berdua jahat. Aku mau tinggal sama kamu sampai kita nikah nanti" ujar Lisa dengan wajah disembunyikan didada Hanbin membuat Seung Hyun dan Jisoo semakin membulatkan matanya
"Kita akan tanya setelah sampai dirumah nanti Jisoo" ujar Seung Hyun pada Jisoo
"Kau banyak hutang cerita padaku sister" ujar Jisoo berjalan menyusul Seung Hyun yang sudah berjalan meninggalkan bandara--------
Lisa sudah tak lagi tinggal bersama Hanbin. Ia sudah kembali tinggal bersama sang Kakek dan Kakaknya, awalnya Lisa tetap mau tinggal bersama Hanbin membuat Seung Hyun dan Jisoo menyernyit bingung dengan perubahan Lisa, tapi dengan penjelasan Hanbin bahwa mereka ingin saling 'mengenal' membuat Seung Hyun mengangguk mengerti tapi tetap tidak mengizinkan Lisa tinggal bersama Hanbin karena tak mau sesuatu yang tidak diinginkan terjadi pada mereka. Dengan cemberut Lisa menganggukan kepalanya dan Hanbin juga berjanji akan sering mengunjungi Lisa dirumahnya dan mengizinkan Lisa untuk berkunjung kekantornya jika Lisa menginginkan bertemu dengannya
Dan disinilah sekarang Lisa berada, didepan Kantor Han's Group yang menjulang tinggi berjajar dengan gedung-gedung tinggi lainnya
"Eonnie, apakah penampilanku sudah cantik?"tanya Lisa kepada Jisoo ketika mereka berdua baru memasuki gedung Han's Group. Beberapa karyawan yang sudah mengenal Lisa membungkuk hormat karena tahu ia adalah calon istri bos mereka
" kau sudah cantik, rambutmu rapi, lipstikmu rapi dan jangan bertanya lagi karena aku tidak akan mau menjawabnya lagi Lisa"ujar Jisoo yang kesal karena terus bertanya tentang penampilannya
"Ishh aku kan cuma memastikan tidak ada yang salah dengan penampilanku" ujar Lisa ketika mereka berdua memasuki lift yang akan membawanya menuju ruangan Hanbin yang terletak pada lantai atas gedung ini
"Tapi kau sudah bertanya lebih dari 10x Lisa" jawab Jisoo
"Dan untuk apa juga kau mengajakku kemari?" tanya Jisoo yang mengingat dirinya dipaksa ikut dengan Lisa mengunjungi kantor Hanbin
"Hehe aku takut Hanbin sibuk, jadi kalo Eonnie disini aku punya teman ngobrol ketika Hanbin sibuk dengan kertas-kertasnya" jawab Lisa membuat Jisoo membulatkan matanyaTing~
Bunyi pintu lift terbuka membuat Lisa semakin melebarkan senyumnya dan melangkah dengan pasti menghampiri ruangan yang sudah cukup sering ia kunjungi belakangan ini
Tok tok tok tok tok tok tok
Dengan tak sabaran Lisa terus mengetuk pintu ruangan Hanbin sampai seseorang dari dalam membukakan pintu untuknya
"Tak bisakah langsung masuk tanpa merepotkan orang lain" tanya Hanbin ketika ia membuka pintu ruangannya yang memang mengetahui kelakuan Lisa jika mengetuk pintu ruangannya
"Kau keberatan?" tanya Lisa dan mendapat gelengan dan juga senyuman dari HanbinCupp~ Lisa mengecup bibir Hanbin dan dibalas Hanbin dengan mengecup keningnya. Jisoo yang mulai terbiasa dengan pemandangan didepannya hanya diam sampaj mereka sadar akan keberadaannya
"Silahkan masuk noona" ujar Hanbin yang sudah terlebih dahulu membawa Lisa kedalam ruangannya
"Kau ada tamu Hanbin?" tanya Jisoo melihat ada secangkir kopi setengah habis diatas meja
"Hmm, teman kuliah tepatnya" jawab Hanbin yang sudah duduk disofa dengan Lisa disampingnya
"Kau tidak sibuk oppa?" tanya Lisa pada Hanbin
"Aku hanya punya beberapa berkas untuk kutandatangani" jawab Hanbin mencolek hidung Lisa
"Sejak kapan kau memanggilnya oppa Sister?" tanya Jisoo yang sudah membuka majalah yang tersedia dalam ruangan Hanbin
"Sejak dulu eonnie, kau tidak tahu?"jawab Lisa
" bukannya kau selalu memanggilnya es?"ejek Jisoo
"Es? Siapa? Aku memanggil oppa dengan es? Tidak mungkin eonnie, aku sudah memanggilnga oppa sejak pertama kali bertemu" jawab Lisa membuat Jisoo memberenggut kalah
"Terserah kau sajalah" ujar Jisoo membuat Lisa dan Hanbin tersenyum penuh kemenangan"Sepertinya kau memiliki tamu lain selain diriku Kim Hanbin" ujar seorang pria yang masuk tanpa mengetuk pintu
"Ya aku mendapat kejutan dari tunanganku" jawab Hanbin
"Bobby?"
"Jisoo?"°°°°°
![](https://img.wattpad.com/cover/91252697-288-k116243.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girl and Cool Boy (Nc21)
FanfictionNC 21+ Hanbin-Lisa bobby-Jisoo Kim Han Bin seorang lelaki tampan, kaya, pintar sekaligus pemilik Han's Group harus menerima perjodohan dengan seorang Bad Girl bernama Lalice Manoban atau bisa dipanggil Lisa.