Megami-sama No Sekai : ~Ichinichi No Nichijou~ [Ongoing]

Chapter 4: Test Masuk

Mikazuki menoleh dan menemukan Shirayuki dengan senyum riangnya menarik-narik tangannya.

'Apa maunya?' Pikir Mikazuki.

"Lama gak ketemu ya Mikazuki-kun!"

"A-ah ya?"

"Kenapa bingung begitu hehehe.."

"Kamu sekolah disini juga? Bukannya kamu hilang ingatan? Bisa sekolah yang bener?"

Pertanyaan bertubi-tubi Mikazuki membuat Shirayuki kikuk dan kebingungan mencari alasan.

Oala makanya jangan bohong

"Shirayuki-chan dia siapa?"

Sakura yang datang menyusul Shirayuki yang tadinya langsung kabur seakan-akan mengejar ayam sabung yang kabur.

"Ah! Iya perkenalkan Sakura-chan dia Mikazuki-kun yang pernah aku ceritakan padamu.."

"Heee.. jadi dia Mikazuki?"

Sakura mengamati Mikazuki dengan detail di setiap sudut.

"Maaf kalau gak ada perlu aku mau ke aula untuk upacara penerimaan murid baru secepatnya.." ucap Mikazuki risih ingin segera pergi dari duo merepotkan itu.

"Oh! Maaf Mikazuki-kun hehehe.."

Mikazuki segera pergi menuju aula.

Sedangkan Sakura sekarang sedang kerepotan menjelaskan pada Shirayuki untuk pergi ke kantor guru agar bisa mengambil test masuk menjadi murid SMA.

"Jadi gitu ya aku harus ke sana? Kenapa Sakura-chan gak ngantarin aja?"

"Hari ini upacara penerimaan murid baru jadi aku harus pergi ke aula juga seperti Mikazuki-kun tadi jadi maaf ya~"

Sakura dengan pose memohon maaf. Walau sebenarnya ada maksud tertentu Sakura ingin segera ke aula.

"Yah.."

"Tenang aja Shirayuki-chan kalau ada yang bikin kamu repot pakai aja kekuatanmu"

Sakura mengucapkannya sambil mengacungkan jempolnya.

"Hooo.. boleh ya?!"

"Boleh kalo kepepet hehehe.."

Baiklah mereka berdua bisa menjadi pelaku tindak kriminal kalau salah arah.

"Jadi aku pergi dulu ya! daaa..."

"Daa.." Shirayuki sambil melambaikan tangannya meskipun tidak akan dilihat oleh Sakura karena sudah berlari secepat kilat.

"Hmm.. terus aku mesti gimana?"
.
.
.
.
.
.
.
Krik~ Krik~
Krik~ Krik~

Shirayuki hanya bisa terdiam di lorong sekolah itu dengan wajah bingung bodohnya yang terpampang jelas.

"Hey!"

"E-eh!" Shirayuki terkejut dengan sapaan yang tiba-tiba dari orang yang tidak ia kenal itu.

"Kamu anak baru juga ya?" Tanyanya

"Anak baru?"

Shirayuki menunjuk pada dirinya sendiri dengan wajah bingungnya, bisa membuat orang kesal melihatnya.

Seorang itu pun mengangguk.

"Kamu kesasar?" Tanyanya.

"Iya mungkin..?"

Jawaban jujur dan membingungkan ala Shirayuki.

.
.
.
.
.
Krik~krik~
Krik~krik~