Aku sudah mulai cemburu ketika kamu mulai berjabat tangan dengan yang lain.
Aku cemburu pada kata-kata yang kau tulis tapi bukan untukku.Dan, aku juga pernah menyaksikan bagaimana tangisan yang ditemani oleh isakan.
Aku bahkan pernah merasakan.Tapi, lama aku mematut diri.
Kenapa aku harus cemburu?
pada serangkain naskah kisah cinta, persahabatan atau kesetiaan.
Mengapa aku harus merasakan tangisan itu?
Sekaan-akan matahari sudah kehilangan panasnya.
Sekaan puisi yang kau buat, sudah kehabisan kata-kata.Cerita ini telah usai.
Usai dengan segelintir kata.
Usai dengan sumpah-serapah.
Usai dengan sayap yang patah.
Usai dengan air mata.Semua itu hanya cerita.
Sekarang, aku ingin membuat naskah baru.AdlPtr
#119
KAMU SEDANG MEMBACA
Sejuta kata untukmu
RandomBest rank: #1 in POETRY; 03-11-16. Aku tidak bisa mengatakan, dan kamu juga tidak paham atas semuanya. Aku harap ada seseorang yang menyampaikan nya kepadamu, menyampaikan semua kata yang kutulis, Untukmu. Sejuta kata untukmu, aku ingin dan aku hara...