2

65 2 0
                                    

"BUNDA! Ayo berangkat!" Teriak Shila dari depan kamarnya
" Yaudah gih sana ke mobil duluan!" Jawab Bunda.
Shila beranjak ke garasi mobil.
Tut... pintu mobil terbuka.
Eits, Galupa, ini kebiasaan Shila kalo deket mobil.
Cekrek,.Cekrek, Cekrek.. yaps. Mirror selfie as always. Selalu aja kalo ketemu mobil dia mirror selfie. Untung handphonenya iPhone 6, bukan Esia Hidayah. Haha. Oke jayus sip.

Tuing, Handphonenya berdering.
-Direct Message Instagram-
billl.s : woo
shilazkia : paan
billl.s : mau kemana
shilazkia : mau kehatimu. eyaks. udeh ah. Jan ganggu gue. Mau pergi dulu.
billl.s : kmn?
shilazkia : ke pondok abang.
billl.s: nitip boleh?
shilazkia : nitip paan?
billl.s : nitip cogan. mueheh.
shilazkia : sempak. udeh sono ah.

" Udah? Mana kuncinya? " Ucap Bunda yang tiba tiba datang.
" Nih," kata Shila memberi kunci mobilnya.
NGENG.... Mobil berlaju cepat.
" Bun, abang tau gak pengen di jenguk sama kita?" Tanya Shila sambil ngaca.
" Gatau dia. Biar surprise gitu" ucap Bunda.
Shila mengangguk.

***
Shila

"Bun! Lama banget sih nyampenya! Bete tau di mobil!" dengus gue.
" Sabar lah. Kalo mau cepet sono naek pesawat,"
" ish elah. Ngelawak?" dumel gue.
" Enggak," kata Bunda memutarbalikkan stir mobil.
" Nih, sampe."
Mata gue berbinar binar. Hm, kayaknya gue mulai fall in love sama tempat ini.
"Mana abang, ya? Biasa nya dia tau." Ucap Bunda sambil menyipitkan matanya.
Gue menengok ngengok.
Set, ko cowo semua, ya?
"Bun, ko disini cowo semua sih?"
Tanya gue.
" Yaiyalah. Dimana mana pesantren itu nggak ada yang cewe sama cowo digabung." "Nah, itu Abang" lanjut Bunda.

Gue dan Bunda segera turun dari mobil.
" Bunda! " teriak Abang. Raut mukanya seneng tuh.
"Kok gak bilang kalo mau kesini sama Dhilla? "
" tuh, adeknya kangen"
" Hm, udah kerudungan sekarang?" Tanya Abang
" Kenapa? Cantik? Wess iyalah!!" Ucap gue pede.
" ge-er lo. Bun, ke depan kamar Dhilla aja yuk. Ada temen Dhilla yang mau minjem hape" ujar Abang.

***
       " Assalamualaikum Tante!" Ucap segerombolan --4 atau 5 orang-- menghampiri Bunda.
" Waalaikumusalam"
" Tante, kita boleh tak minjem hape?" Tanya orang itu pake logat Melayu
"Oh, pasti. Boleh boleh." Ujar Bunda memberi handphonenya.
" Terimakasih Tante. Nanti kita balikkan handphone ini".
Bunda mengangguk.
Sret... Kesempatan emas jir. Ada cogan! ANJIR ANJIR JIR JIR. Manis, Mancung, Bibir merah, Bulu mata lentik, maygat.
Tipe saya syekalehh.
      Dan Abang pun keluar dari kamarnya, dan duduk sebelah gue.
Ngeliat abang gue, temen temennya--termasuks cogans yangs gue takisirs-- itu mengahimpiri gue, ekh? Abang gue.
" Adik nte?"
"Iya, Dit"
"Cantik!"
"Mirip lagi"
"Hm, apaan sih" Abang menyeringai
Semua temen abang berkoceh-ria. Kecuali ini nih, cowo yang gue taksir. Siapa sih namanya? Elah.
"Namanya siapa?" Tanya cowo yg gue taksir sambil senyum semringah. Baper anjirr.
"Hah? Aku? Archillah Azkia Dheya, panggil Shila aja, kak," jawab gue shy shy cat.
" Wah! Mirip ama nama abangnya!" jeritnya sambil memukul paha temannya.
"Hah? Siapa namanya? Nggak denger" ujar si behel-karena giginya di behel ya, gitu panggilannya- yang mungkin budek apa congean gatau.
" Archillah Azkia Dheya" tukasnya.
Anjrit dia nyebut nama gue. OMG OMG OMG. Ga nyesel gue kesini. Ya Allah abang. Temennya ko cakep banget sihh.
" Kalo kakak, siapa?" Tanya gue antusias sok sok serius gitu.
"Ane? Ahmad Fatih Rizaldi, panggil Fatih ae" ucapnya.
AHMAD FATIH RIZALDI, alright. Bakal gue inget sampe kapanpun.
" Eh, Archillah, punya pacar, ya??" Tanya Ka Adit.
" Hah? Enggak ka, cantik gini, SINGLE dong," ucap gue slow.
"Hah? Eh, masa si Dila banyak yang demen tau," tukas Ka Bayu.
"Idih, tobat kali. Siapa kak?"
" Namanya Shahnaz Adinda Nabila, disini juga"
"Sekolahnya disini? Ooh"
"Ntar nte disini?" Tanya Ka Fatih.
"Hah? Hehe. Insya Allah kak!" Sok sok alim gitu deh gue.
" Reno! Hape mak ane udahan belom! Ane mau mudifah keluar!" Jerit Abang.
" Kholas! Udah! Finish! Hehe" Ujar Ka Reno ngasih hapenya ke Abang.
" Ane keluar dulu, ya. Izinin nanti di masjid. Ok?"
"Siap Dhil"

Boarding GirlWhere stories live. Discover now