Sebuah Penantian

146 15 8
                                    

Aku menanti, bersama doa-doaku untukmu.

Sebelum kita bertemu. Telah lama aku menemukan ragamu dalam mimpi, sudah lebih dulu aku mengenalmu dalam angan semu.

Meski aku tak tahu siapa jodoh yang telah Tuhan tulis untukku, namun aku berharap "kamu" lah takdirku kelak.

Bayang semu, aku rasakan setiap saat. Menantikan hadirmu yang tak kunjung datang.

Ketahuilah aku menantimu bersama doa-doa yang aku panjatkan pada Tuhan, agar kau di segerakan untuk bersamaku.

Aku tidak pernah ke mana-mana, akan selalu ada, bersama doa ini untukmu.

Dimana pun kamu berada, aku akan selalu ada untukmu. Dan percayalah, Tuhan dan semesta akan menjagamu bila aku tak berada di sampingmu, menemanimu kemana pun kamu berpijak.

Baik-Baiklah, kamu di sana bersama doa ini untukmu.

Aku di sini tetap menanti.

Langkah demi langkah, menujumu.

Semoga kita di pertemukan pada waktu yang tepat, agar semua doa-doa kita menjadi satu tujuan menuju kebahagiaan.

My Little DiaryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang