part 2

8 1 0
                                    

Bahagia itu bukan cuma kita aja yang rasakan tapi di sekeliling kita,tapi kalau lo bahagia sedangkan masih ada satu orang tersakiti sama aja lo bahagia di atas penderitaan orang lain.
-
-
-
Di dalam kamar Rena banyak bercerita tentang kampus dia yang baru dan senior-senior yang selalu berebutan untuk dapat perhatiannya.Arikha hanya berperan sebagai pendengar yang baik dan hanya tertawa ketika ada yang lucu.
"Kak Ikha ngantuk.tidur yuk"kata Arikha yang matanya sudah tidak bisa di ajak kompromi
"Yaudah tidur gi nanti kamu telat sekolahnya,aku mau ganti baju dulu sama sikat gigi,selamat tidur"
Keesokan harinya Arikha bangun dan langsung ke kamar mandi,selesai mandi Arikha mengambil baju yang dia bawah dari rumahnya.
"Kak Rena bangun kak,kebo banget si kalau tidur"
"Iya dek bentar lagi,kakak masih ngantuk,kamu duluan aja ke bawah kalau misalnya ada yang cari bilang aja kakak masih tidur"
Arikha tidak berkata lagi,melainkan langsung turun untuk sarapan bersama keluarga angkatnya.
"pagi ma,pa,kak Reno"
"Pagi juga dek"ucap Reno yang serius membaca koran harian
"Kamu mau pake selai apa nak?,biar mama ambilkan"
"selai kacang aja ma,makasih"
"Selesai sarapan kamu langsung ke sekolah?"kata papa Reno yang sudah mulai memakan rotinya
"Iya pa"
Selesai sarapan Arikha langsung ke sekolah diantar oleh pak iman,tadi papa Reno ingin mengantar Arikha tapi Arikha menolak karena jalur sekolah dia dan kantor papa Reno beda bisa-bisa papa angkatnya terlambat ke kantor,lagian pak iman ada kok jadi untuk apa dia minta antar walaupun bukan keinginan dia.


Hari ini pembagian kelas baru dan Arikha masuk di kelas x ipa 1,seperti biasa pertama masuk sekolah kegiatan yang wajib di lakukan adalah memperkenalkan diri mereka dan cerita singkat tentang kehidupannya.sekarang giliran Arikha yang naik untuk memperkenalkan diri.
"Hai,nama aku Arikha salsabila.R.panggil aja Arikha,aku anak ketiga dari tiga bersaudara"kata Arikha dan diangguki oleh guru yang sedang bertugas.
"Baiklah anak-anak kalian sudah tau kan sedikit tentang teman kalian,sekarang giliran ibu memperkenalkan diri,nama ibu Mayang Latuprissa,panggil aja ibu Mayang,ibu mengajar di bidan studi kimia.sekian untuk hari ini dan ibu ucapkan selamat bergabung di sma pekerti bakti,semoga kalian beta di sini dan tanpa masalah sedikitpun."ucap guru tersebut dan berlalu meninggalkan kelas x ipa 1

"Hai nama kamu Arikha kan?perkenal kan aku syela angelista panggil aja syela"ucap syela dengan ramah.
"Iya,senang bisa sebangku dengan kamu."balas Arikha dengan ramah
"Ke kantin yuk aku lapar belum makan dari pagi".ajak syela
"Yaudah aku juga haus"
Mereka berjalan kekantin kelas sepuluh yang isinya di banjiri oleh manusia yang siap memangsa makanan yang ada di depannya.
"Eh kita duduk di sana aja ya,gue ngga suka kalau ramai banget"kata Syela sambil memasang muka menyedihkan yang dia buat-buat.
"Iya deh serah kata lo aja gue juga malas kalau di tengah-tengah"balas Arikha yang lalu pergi duduk di ujung kantin sekolah tersebut karena yang pergi memesang adalah syela dan tugas Arikha hanya mengambil tempat duduk agar tidak ke habisan meja.
di meja Arikha hanya duduk memainkan hp nya.dia ngebuka semua sosmed yang ia punya tapi hanya notif ngga penting yang memenuhi sosial medianya.
"Kmpret lo,gue panggil-panggil ngga dengar!"teriak syela di kuping Arikha dan membuat kupingnya menjadi merah karena teriakan super teman barunya itu.
"Sans kali mba kan gue lagi serius main hpnya"kata Arikha sambil menyimpan hp.
"Aelah,Btw lo tinggal dimana?"tanya syela
"lo kepo banget tau ngga"
"Tinggal jawab aja susah amat si neng kan abangmu ini kepo"
"Hahaha nju lo,iya de rumah gue di perumahan mekar sari blok a nomor 7b puas neng"
"Hehehehehe puas banget malah,e kita satu perumahan lo cuma beda blok doang aku blok D nomor 6c.gue kalau gabut kerumah lo nya main,kan seru sekalian curcol gitu,btw gue udah anggap lo sebagai sahabat ,karena gue orangnya suka milih-milih kalau sahabat tapi ngga tau kenapa gue ketemu sama lo itu ngga butuh waktu lama untuk buat lo jadi sahabat"kata Syela yang panjang lebar
"Hahahahah lo makan dulu de baru cerita,kan besok kita masih ketemu,gue juga udah anggap lo sahabat kok"balas Arikha sambil tertawa.
Bel berbunyi semua siswa-siswi berhamburan ke kelas masing- masing untuk mengikuti pelajaran terakhir.pelajaran terakhir adalah matematika tapi berhubung gurunya sedang cuti maka dari itu kelas x ipa 1 freeclass
"Woy guru nya ngga masuk njir"
"Yes bisa tidur w nya"
"Horeeeee gue bisa bolos kalau gini"itulah kata-kata yang di ucapkan teman sekelas Arikha dan dia hanya diam memperhatikan temannya yang sedang gosip atau bermain Tod tanpa berminat untuk gabung di dalam permainan.
"Eh pulang yuk,udah bel pulang sekolah tu,gue malas tinggal di sekolah ngga guna"kata Arikha sambil mengajak Syela untuk pulang.
"Ok,lo pulang di jemput atau bagaimana?"tanya Syela
"Gue udah di tungguin sama supir,kalau lo?"
"Gue ke kantor nyokap dulu baru habis itu pulang bareng"
"Yaudah kita pisah di sini kalau gitu,see you"

Arikha masuk ke dalam mobilnya tapi dia tidak menemukan pak iman di dalam.akhirnya dia memutuskan untuk menunggu tanpa harus mencarinya.
"Eh non sudah ada maaf tadi pak iman lagi buang air kecil"kata pak iman sambil masuk ke dalam mobil
"Ia pak ngga pa-pa kok"

***

Hari ini Arikha sudah pulang ke rumahnya sendiri.dia berdiam diri di dalam kamar tiba-tiba pembantu rumah tangganya datang dan memanggilnya untuk makan malam

"Iyya bi nanti aku nyusul"balas Arikha sambil menyimpan novel yang dia baca

Ngga ada ide buat lanjut,sorry for typo.

Because Of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang