NaruSasu

Pair : NARUSASU (NARU-SEME X SASU-UKE)

Naruto @ Masashi Kishimoto

Warn : Yaoi. Boy x Boy. Ooc. Absurd. Dll

-DLDR-

Enjoy

Brakk

Sasuke membanting keras pintu rumahnya begitu sampai ke dalam. Kedua telapak tangannya mengepal sangat erat seolah ingin menyalurkan emosinya disana. Nafasnya juga terburu buru selain karena emosi ia juga lelah setelah berlari dari halte yang lumayan jauh dari rumahnya untuk menghindari seseorang yang membuatnya seperti ini.

"Dasar pria brengsek!" umpatnya kasar sambil memukul pintu tak berdosa di belakang nya.

"Heh, apa yang kau lakukan?" suara sang nyonya Uchiha yang telah berdiri elegan di ujung tangga mengejutkan Sasuke.

Mata onyx yang persis seperti milik putra bungsunya itu menatap menyelidik. Tadinya ia sedang merias diri untuk pergi ke kantor sang suami dan akan menghadiri sebuah jamuan yang mewajibkan para istri untuk mengikutinya. Dan saat ia sedang memilah pakaian yang akan di pakainya tiba tiba ia dikejutkan oleh suara keras yang ternyata hasil dari tangan cantik anak bungsunya sendiri.

"Kenapa kau membanting dan memukul pintunya,eoh?" tanyanya. "Itu sangat mahal. Kau bisa dimarahi ayahmu jika rusak. Kau mau menggantinya?"

Mata onyx Sasuke melotot mendengar kalimat super sang ibu. 'Apa sebuah pintu lebih berharga dari anaknya ini?' batinnya miris.

"Ibu! kenapa kau malah memperdulikan pintu ini. Tidakkah kau melihat anakmu yang sedang kacau ini?" tanya Sasuke sambil melangkah menuju sofa empuk diruang tengahnya.

Melihat anak bungsunya yang nakal dan memang terlihat berantakan itu membuat Mikoto juga penasaran. Ia melangkahkan kaki jenjangnya dan duduk di sebelah sang anak dan kembali memperhatikan betapa kusutnya anak itu.

"Ada apa Dengan mu?"

"Naruto..."

Alis hitam cantik sang ibu mengernyit mendengar Sasuke menyebutkan nama sang kekasih dengan lesunya. Tidak biasanya. Ada apa dengan mereka?

"Kenapa dengan Naruto?"

"Dia selingkuh dibelakang ku bu." kata Sasuke sedih. Ingatan bagaimana bibir sang kekasih menempel begitu lengketnya dibibir gadis pink itu kembali berputar di kepalanya. Kenapa dia melakukan itu? Apa Naruto sudah bosan pada bibirnya sehingga mencium bibir orang lain? Bibir wanita? Arrghh Sial.

"Oh."

Sasuke langsung semakin down mendengar respon ogah ogahan sang Ibu. Apa benar wanita cantik ini adalah ibunya? Sasuke mulai mempertanyakan statusnya sebagai anak bungsu di rumah ini.

"Bu~~~~"

"Ibu mengerti kok jika Naruto selingkuh. Dia pasti ingin mencari yang lebih tampan dan dewasa darimu."sahut Mikoto santai.

" Ibu!"

"Kenapa? Ibu benar kan? Seharusnya kau tanyakan dulu dengan Naruto bukannya malah lari seperti itu." kata Mikoto melirik risih penampilan si bungsu. "Aishh, lihat dirimu Sasuke. Kau seperti bukan anak Uchiha saja." gerutunya.

"Tapi..."

"Tidak ada tapi, mandi sana. Kau juga mengotori sofanya, asal kau tahu." lagi. Ucapan sang nyonya Uchiha yang terhormat ini membuat Sasuke kesal. Ia ingin mendelik ke arah ibunya tapi ibunya sudah lebih dulu memberikan tatapan tajam padanya. Mungkin lain kali dia akan mencoba lagi.

Sasuke segera mengangkat pantatnya dan  beranjak dari ruang tamu menuju kamarnya. Setelah sampai lagi lagi ia membanting pintu yang kata ibunya sama mahalnya dengan yang di depan tadi.