Tiba tiba *BRUAAAAK* suara bantingan pintu terbuka.
Semua mata tertuju ke pintu yang terbuka.
"WOI NGAPAIN LO SEMUA!" Teriak seorang cowo."Johnson.." kata Lee
Ya, seorang cowo itu adalah Johnson. Entah berapa lama dia berada didepan pintu tersebut. Kelihatan jelas tampak pada muka Lee dan Jacob bahwa mereka ketakutan. Johnson langsung meraih tangan Ayu dan menariknya keluar dari ruangan musik. Sang ketua yang sedang mendengarkan musik lewat headphone melihat Ayu ditarik keluar.
"Woi, son. Ngapain lo ngajak nih cewe pergi? Urusan gua sama dia belom selesai. Ehh bentar muka lu napa cewe culun? Makin jelek lu" Kata Stevan.
Stevan sebenarnya tidak tahu apa yang terjadi karena daritadi dia asyik mendengarkan lagu sambil memainkan handphonenya.
"Ini pasti ulah lo kan van? lo nyuruh mereka untuk coret coret mukanya Ayu" Kata Johnson
"Lha, gua kagak nyuruh mereka buat coret coret muka mereka. Tapi boleh juga sih coret mukanya dia, jago juga mereka ber2 bikin karya seni dimuka. Hahaha"
"Ini bukan waktunya untuk bercanda van. Ah udahlah capek gua ngomong sama lu" Kata Johnson.
Johnson langsung menggenggam tangan Ayu dan membawanya pergi. Sedangkan Ayu masih menangis sesegukan.
"Lo ga apa apa?" Tanya Johnson.
"Ehmmm... ga gaa apa aapaa kok" kata Ayu.
"Lo lain kali kalo di apa apain lawan dong! Jangan diam aja. Tampilan lo boleh culun,lemah. Tapi badan lo harus kuat tangguh. Lo harus bisa ngelawan mereka"
Ayu bengong melihat Johnson yang sangat peduli dengannya berbeda dengan Stevan yang sangat jahat kepadanya.
"Woi, malah bengong. Lo mau gua anterin pulang?" Tanya Johnson.
"Hmm nggg... gaa usah son" Tolak Ayu.
"Yauda, gua pulang dulu"
'Cowo selalu ga peka, basa basi kek' batin Ayu.
"Iyaaa hati hati dijalan"
Johnson langsung pergi meninggalkan Ayu. Ayu bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan wajahnya.
"Stevan kenapa jahat banget sih. selama ini kata orang bilang dia pendiam, pendiam apanya menyeramkan iya. Kenapa aku suka sih sama orang yang kayak dia" gerutu Ayu di kamar mandi.
Setelah selesai mencuci muka, ayu keluar dari kamar mandi dan tiba tiba dia diberhentikan oleh seseorang. Seseorang itu adalah STEVAN. Ya Stevan. Betapa kagetnya Ayu melihat Stevan di depan kamar mandi.
"Woi cewe culun, urusan kita belom selesai. Besok lo ikut gua, oke?" Kata Stevan
"Hmmmmm, kayaknyaaaa aku ga bisa deh van hmm aku ada acara besok. Yaa ada acara keluarga besok!"
"Bodo amat lo ada acara kek lo mau kawin kek. Pokoknya besok lo harus ikut gua"
"ga bisaa vaan. Ga bisaa"
"Tenang aja, Lee ama Jacob kaga ikut kok. Lo gausa takut dibully palingan juga gua yang bully lo. Pokoknya lo besok harus ikut. Titik" Kata Stevan sambil pergi meninggalkan Ayu.
'Oh jadi dia suka ama gua, hmm liat lo. Gua bakal buat lo jatuh cinta dan akhirnya gua bisa mainin dia. Hahaha' batin Stevan sambil tersenyum licik.
~SKIP~
Ayu pergi meninggalkan sekolah, ia langsung menuju ke halte bis. Ayu sedang menunggu angkotan umum. Setelah menunggu sekitar 40 menitan, Ayu pun merasa jenuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Handsome and Nerd Girl
Novela JuvenilAyu Olivia Ningsih itu lah namanya dia itu sebenarnya cantik tetapi karena sifatnya yang pendiam dan nerd nya itu ia jadi dijauhi oleh teman temannya Geng Coolz, geng yang diberi nama oleh semua murid perempuan di sekolahnya berisikan 4 orang yang s...