My Twenty Four

SECOND

Sebelumnya author ucapkan terimakasih sudah mau menanti cerita ini. Kita update pelan pelan aja ya... Biar kalian bisa menikmati kemana author akan bawa kalian di cerita sehun dan seulgi.

Jangan lupa buat vote dan comment. 😘😘😘😘😘

___________________________________

Menjadi mempelai dipelaminan adalah impian semua orang. Hidup berbahagia bersama orang yang kita cintai, melewati semua rintangan dan Kasih akan menjadi kisah yang kita ceritakan kepada semua orang.

Ini kisah kami,

Bisa saling mengenal adalah sebuah keajaiban. Bisa berdampingan di pelaminan adalah sebuah proses panjang kedewasaan kami. Bagi kami, mengenal memahami dan yakin untuk bersama tak cukup setahun dua tahun saling mengenal.

***

120418|07.30
RUMAH SEULGI

"Kau cantik gi.... Tak terasa kini kau dan sehun akan menikah" kata kle sahabat seulgi dan sehun sedari kecil.

"Kau juga cantik kle dengan pakaian itu... Aku tak mengira bahwa aku yang akan menikah lebih dulu" jawab seulgi kepada sahabatnya itu.

"Akhirnya kau mau juga ya dengan anak bodoh itu... Hahahahaha" ledek kle kepada seulgi.

"Itu dulu kle, hahaha tapi aku baru menyadari bahwa dia semakin tampan" lanjut seulgi sembari tertawa dan menutup mulutnya

"Yaaaa... Jangan lebar lebar ketawanya" kata kle sembari membenarkan makeup seulgi.

Hari ini adalah hari pernikahan seulgi dan sehun. Sepasang mempelai pengantin yang sudah saling mengenal sejak mereka lahir, kecil bersama, remaja bersama, dewasa bersama dan hari ini mereka akan mengikat janji untuk hidup bersama.

Rumah seulgi sudah ramai seminggu ini. terutama hari ini, sejak dini hari semua orang sudah sibuk mempersiapkan diri mereka. Mengecek dekorasi, makeup, pakaian, konsumsi, sound, pencahayaan. Pagi pagi keluarga sudah berias satu satu, diutamakan keluarga karna merekalah yang akan menyambut tamu besar hari ini. Dilanjut dengan merias mempelai wanita, yang sudah panas dingin dan grogi menyambut kekasihnya. Memakai gaun pengantin serba putih, cantik... Dia akan menjadi pengantin oh sehun hari ini.

Begitu juga dengan keluarga sehun. Mereka menyiapkan semua barang bawaan mereka, memastikan semua sudah lengkap tanpa kekurangan apapun. Sehun dan keluargapun bersiap diri, sehun merias dirinya agar terlihat gagah di hadapan mempelai wanitanya. Memakai setelan jas hitam dengan rambut ditata keatas. Dia akan menunggu seulgi di altar pelaminan.

Acara pernikahan hari ini akan berlangsung pukul 9 pagi, masih ada satu setengah jam lagi untuk persiapan. Masih sekitar 30 menit lagi, keluarga sehun tiba di rumah mempelai wanita.

120418|07.30
RUMAH SEHUN

"Gimana kai? Keren? Sudah Bagus? Ooooh brooo.... Mengapa ini lebih menegangkan dibanding nonton film horor" kata sehun sembari mondar mandir di depan kaca.

"Kau ini masih saja bodoh, sudah tenangkan dirimu. Semua akan baik baik saja" jawab kai sembari memegang pundak sehun agar dia berhenti mondar mandir.

"Kau belum menikah... Kau tak mengerti rasanya. Ini benar benar mendebarkan" sambung sehun, sembari membenarkan dasinya.

"Kau hanya berdiri, menunggu mempelai wanita datang. Kalian mengucapkan janji, kemudian berciuman. Sudah tenang saja.... Toh sejak kecil kalian sering memperagakannya" kata kai sembari menengok ke jendela melihat rombongan sudah siap berangkat. "Kajja my broo.... Rombongan sudah siap... Kau harus percaya diri... Okeee" kemudian kai mendorong pundak sehun agar dia segera bersiap bersama rombongan.