Diabolik lovers

18.Balas dendam

I'm back...

Setibanya mereka berdua diMansion langsung disambut hangat oleh para Maid yang membukakan gerbang , setibanya di depan mansion mereka kembali disambut oleh para Maid yang berbaris rapi di belakang pintu.

"Kita seperti orang penting saja ya ?" Bisik Kino pada Ren.

"Memang kita orang penting disini" jawab Ren dengan senyuman manisnya.

Mereka berjalan menuju ruang tamu.

"Kino ayo duduk dulu ,nanti baru kutunjukan dimana kamar mu" kata Ren sambil melepas jaketnya.

"Selamat datang Kembali kemari Kino" Ucap Reiji.

"Terima kasih" jawab Kino ramah.

"Maid!!!" Panggil Ren.

"Ya nona ?" Tanya seorang Maid yang baru datang.

"Ambilkan koper Kino di bagasi mobil ku" perintah Ren.

"Baik nona" jawab seorang Maid.

"Ren ,tuan Heinz dimana ?" tanya Kino.

"Papa pergi ke luar negeri ,mau bertemu client" jawab Ren.

"Oh iya Kino ,besok perjalanan nya ,lebih baik kita melakukan persiapan sekarang" ajak Ren.

"Baiklah" jawab Kino.

Kino dan ren pun pergi dari ruang tamu dan meninggalkan para Vampire yang dari tadi diam mematung.

Dikamar Ren

"Ren apakah mereka akan menerima ku dirumah ini ?" Tanya Kino yang membaringkan tubuhnya di kasur empuk milik Ren.

"Aku tidak perduli mereka menerima mu atau tidak ,yang jelas aku senang kau berada disini untuk membantuku,aku akan menerima mu dengan baik disini" jawab Ren.

"Terima kasih ren..."ucap Kino.

Ternyata di luar pintu kamar ren banyak vampire yang menguping (jangan ditiru ya Readers)

"Sudah ku duga ,mereka seperti ada sesuatu yang aneh" kata Ayato.

"Aneh apa nya?" Tanya Subaru.

"Mereka berdua lebih dekat" jawab Ayato.

"Kan mereka sahabat mereka pantas melakukan itu" Kata Ruki.

"Tapi sebelumnya mereka belum pernah sedekat itu" ucap Ayato.

"Hee~ memangnya kita tau apa ?,kita belum lama datang ke kehidupan nya ,sedang kan Kino itu sahabat Ren dari kecil ,kita tidak pernah tau bagaimana masa kecil Ren ,lebih baik kali ini kita percaya pada ren" kata Raito.

"Ya, aku setuju dengan perkataan Raito" ucap Kanato.

"Aku tidak mau membela ,tapi kali ini Raito menggambil langkah yang benar" ucap Subaru.

"Sejak kapan Raito jadi bijak ?" Kata Kou yang tiba-tiba melenceng dari topik yang dibicarakan dan semua Vampire malah menatap heran pada Kou.

"Aku punya rencana" seru Yuuma.

"Apa.... itu... ?" Tanya Azusa.

"Bagaimana kalau kita terus mengikuti Ren ,kemana pun dia pergi" Kata yuuma.

"Termasuk ke toilet ?" Tanya Raito dengan wajah hentai nya.

"Tentu saja tidak ,apakah ada pertanyaan lagi?" Tanya yuuma.

"Aku ada ,yuuma ?" Panggil Kou.

"Ya?" Jawab yuuma yang siap menerima pertanyaan.

"Apakah kita melakukan secara diam-diam atau tidak?" Tanya Kou.