"Hidup itu mimpi, Cuma mimpi. Seakan kita hanya berkedip. Menutup mata sejenak. Dan bangun ternyata kita gak disini lagi. Gak berpijak disini lagi."
Pagi itu , mungkin seperti pagi yang biasanya. Tidak bisa dikatakan de javu juga sih.masih Sama seperti sabtu - sabtu yang lalu. Dan kami kembali dengan diskusi biologi yang menyenangkan bagi satu - dua siswa dan tentunya sebagian besar lagi itu sangat memuakkan. Entah berapa kali aku menguap, padahal ini baru setengah delapan pagi. Untung saja, bu ayu sudah meninggalkan kami dengan catatan berdiskusi.biasanya untuk menghilangkan rasa ngantuk , bercerita adalah jalan keluar. Tapi si temen gosipkable ku sedang berhalangan alias sibuk dengan dunia biologinya. Jangan Tanya namanya, karna keinginanku dari tadi menjambaknya dengan jari - jari kakiku tidak tercapai. Dan jangan Tanya, kenapa tidak cerita dengan anggota kelompok yang lain? Karna itu akan bikin sakit kepala. Loh?
1. Anggi -> sikutu kupret yang satu ini benar - benar ingin kulempar jauh - jauh.bayangin aja, udah capek - capek bercerita satu paragraph , responnya gak jauh - jauh dari : ohho, iyanya, iya sih. Udah itu aja. Kalau enggak dia bakal ketawa doang. Trus udah deh ,tamat.
2. Nia-> astagfirullah, ini lagi . gak jauh beda sama sianggi kutu kupret. Bedanya lebih parah. Polosnya gak ampun. " nia tau gak bapak eka ternyata jurusan biologi loh." Trus dia jawab, " oh.. yaampun gak percaya deh aku kak sri ngambil un biologi." Coba, coba bayangin ?? enggak dia gak budeg, maksudnya gak salah lagi budegnya. Next aja ya soalnya aku gak nahan lagi keselnya.
3. Wini->ini sih lumayan yah, cuman topic cerita sama dia itu Cuma 2 : - masalah yang lagi hangat-hangat tai ayam - korea . dan dia juga lagi berhalangan dengan alasan lagi pake headset ngedengerin lagu korea.
4. Linda-> wkwkwkwkwk,hahahahahaha, hihihihihihi. Dia ini jodohnya upen. Upen siketua kelas ipa 2. Dia cantik loh sumpah. Cuma terhalang sama jilbab putihnya ( asekkk). Nyambung sih cerita, cuman kalau kita bahasnya A dia bakal menjelaskan secara kompleks dan ilmiah jadi AaAAaaaAAaaaaaaaaaaaaA. Komplekskan ? kalau contoh sehari - harinya, cerita ayam bakal berkembang jadi anaknya ayam, cucunya ayam, bokapnya ayam, tetangganya ayam, buyut dari buyut buyutnya ayam tetangga ayam.
5. Tania -> sama kasus dengan anggi sama nia, bedanya dia pernah gak jomblo. Tapi sekarang jomblo. Dan kadang dia juga pengen ditimpuk pake batu sungai. Pernah sekali dia bilang gini " wah kita masak indomie goreng yah padahal maunya mie abc. " trus aku nanya nih, " suka indomie abc tan ? " dan jreng - jrenggg " enggak lah , aku mah sukanya indomie goreng". BANTU AKU DEWA.
Setelah sekian lama berhalusinasi dengan rasa ngantuk, akhirnya detik - detik terakhir istirahat, ibu ayupun kembali berceloteh sebentar. Dia bilang gini, dari sekian banyak celoteh panjangnya
" kita santai aja mah ngejalani hidup. Cuma sebentar kok. Lagi mimpi nih. Cuman kedip sebentar eh udah gak disini lagi. Udah gak dibumi lagi. Jadi yah jalanin aja. Intinya jangan lupa bahagia."
